1 Cita-cita atau aspirasi siswa 2 Kemampuan siswa
3 Kondisi siswa 4 Kondisi lingkungan siswa
5 Unsur-unsur dinamis dalam belajar dan pembelajaran 6 Upaya guru dalam membelajarkan siswa
Sedangkan Yusuf 2009: 23 berpendapat ada dua faktor yang mempengaruhi motivasi belajar, yaitu:
1 Faktor internal a Faktor fisik
b Faktor psikologis 2 Faktor eksternal
a Faktor non sosial b Faktor sosial
3. Prestasi Belajar
a. Pengertian Prestasi Belajar
Prestasi belajar adalah sebuah kalimat yang terdiri dari dua kata, yakni “prestasi” dan “belajar”. Antara kata “prestasi dan “belajar” mempunyai arti yang
berbeda . “prestasi” adalah hasil dari suatu kegiatan yang telah dikerjakan,
diciptakan, baik secara individual maupun kelompok. Prestasi tidak akan pernah dihasilkan selama seseorang tidak melakukan suatu kegiatan. Sedangkan menurut
Mas’ud Khasan Abdul Qahar dalam Djamarah menyatakan bahwa prestasi adalah apa yang telah dapat diciptakan, hasil pekerjaan, hasil yang menyenangkan hati
yang diperoleh dengan jalan keuletan kerja. Pengertian di atas dapat dipahami
bahwa prestasi adalah hasil dari suatu kegiatan yang telah dikerjakan, diciptakan dan diperoleh dengan jalan keuletan kerja, baik secara individual maupun secara
kelompok dalam bidang kegiatan tertentu.Djamarah, 2012: 20.
Menurut Mas’ud Khasan Abdul Qahar dalam Djamarah menyatakan bahwa prestasi adalah apa yang telah dapat diciptakan, hasil pekerjaan, hasil yang
menyenangkan hati yang diperoleh dengan jalan keuletan kerja. Pengertian di atas dapat dipahami bahwa prestasi adalah hasil dari suatu kegiatan yang telah
dikerjakan, diciptakan dan diperoleh dengan jalan keuletan kerja, baik secara individual maupun secara kelompok dalam bidang kegiatan tertentu Djamarah,
2012: 20.
Menurut Slameto 2003: 2 Selanjutnya untuk memahami pengertian
tentang belajar berikut dikemukakan beberapa pengertian belajar diantaranya:
Dalam bukunya belajar dan faktor-faktor yang mempengaruhinya bahwa belajar ialah suatu usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh
suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya. Muhibbin,
2000: 136 bahwa belajar adalah tahapan perubahan seluruh tingkah laku individu yang relative menetap sebagai hasil pengalaman dan interaksi
dengan lingkungan yang melibatkan proses kognitif. Begitu juga menurut James Whitaker yang dikutif oleh Wasty, 2003: 104, belajar adalah
proses dimana tingkah laku ditimbulkan atau diubah melalui latihan dan pengalaman.
Berdasarkan beberapa pendapat di atas bahwa belajar merupakan kegiatan yang dilakukan secara sadar dan rutin pada seseorang sehingga akan mengalami
perubahan secara individu baik pengetahuan, keterampilan, sikap dan tingkah laku yang dihasilkan dari proses latihan dan pengalaman individu itu sendiri dalam
berinteraksi dengan lingkungannya.