3.7 Pengujian Hipotesis
Berdasarkan rumusan masalah dan kerangka pemikiran yang telah diuraikan sebelumnya, model regresi logistik yang digunakan adalah:
Y = ln
�
�� �−��
� = a + b
1
X
1
+ b
2
X
2
Dimana : ln = Logaritma Natural
�̂ = Fungsi Eksponen X
1
= Kelemahan Sistem Pengendalian Intern X
2
= Temuan Kepatuhan Y = Opini Audit
a = Konstanta b = Koefisien Regresi
Selanjutnya untuk mengetahui pengaruh antara variabel-variabel independen terhadap opini audit atas laporan keuangan maka dilakukan pengujian-pengujian
hipotesis penelitian terhadap variabel-variabel dengan pengujian sebagai berikut:
3.7.1 Uji Wald Parsial
Pengujian regresi logistik secara parsial menggunakan uji Wald dengan melihat tabel variables in the equation. Pengujian regresi logistik secara parsial
dilakukan dengan memasukkan seluruh variabel independen dan variabel dependen. Hasil pengujian ini dapat membantu kita mengetahui pengaruh masing-
masih variabel independen terhadap variabel dependen. Pengujian ini dilakukan dengan menggunakan metode enter dengan tingkat signifikansi sebesar 5. Dasar
Universitas Sumatera Utara
pengambilan keputusannya adalah apabila nilai signifikansi 0,05 maka hipotesis yang menyatakan variabel bebas berpengaruh terhadap variabel terikat diterima.
H : Kelemahan sistem pengendalian intern dan temuan kepatuhan
berpengaruh secara parsial terhadap opini audit atas laporan keuangan KabupatenKota di Sumatera Utara.
H
a
: Kelemahan sistem pengendalian intern dan temuan kepatuhan tidak berpengaruh secara parsial terhadap opini audit atas laporan keuangan
KabupatenKota di Sumatera Utara. 3.7.2 Uji Omnibus Test of Model Coefficient
Setelah pengujian regresi logistik secara parsial, selanjutnya akan dilakukan pengujian regresi logistik secara simultan bersama-sama. Pengujian regresi
logistik secara simultan disebut Omnibus Test of Model coefficient. Dalam pengujian ini semua variabel bebas yaitu kelemahan sistem pengendalian intern
dan temuan kepatuhan diuji secara bersama-sama. Pengujian ini bertujuan untuk melihat apakah kedua variabel bebas secara bersama-sama berpengaruh terhadap
opini audit atas laporan keuangan kabupatenkota di Sumatera Utara. Dasar pengambilan keputusannya adalah jika nilai signifikansi lebih besar dari pada 0,05
maka H0 diterima sedangkan jika nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05 maka H0 ditolak.
H
o
: Kelemahan sistem pengendalian intern dan temuan kepatuhan berpengaruh secara simultan terhadap opini audit atas laporan
keuangan KabupatenKota di Sumatera Utara.
Universitas Sumatera Utara
H
a
: Kelemahan sistem pengendalian intern dan temuan kepatuhan tidak berpengaruh secara simultan terhadap opini audit atas laporan
keuangan KabupatenKota di Sumatera Utara.
Universitas Sumatera Utara
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
4.1 Gambaran Umum Sampel Penelitian