42
Y = keberhasilan usaha X
1
= kepemimpinan X
2
= pengetahuan kewirausahaan a = bilangan Konstanta
� = bilangan Koefisien e = error yang ditolerir 5
3.7.5 Uji Hipotesis Penelitian
Pengujian hipotesis penelitian dilakukan melalui uji statistik t, uji statistik F, dan uji koefisien determinan Adjusted R
2
3.7.5.1 Uji statistik t Uji Signifikansi Parsial
Uji statistik t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu variabel penjelasan secara individual dalam menerangkan variabel-variabel terikat
Kuncoro, 2013:244. Uji t bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara variabel independen dengan variabel dependen secara parsial. Untuk mengetahui apakah
terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel masing-masing independen, yaitu: kepemimpinan dan pengetahuan kewirausahaan terhadap suatu variabel dependen
yaitu keberhasilan usaha , maka nilai Signifikan t dibandingakan dengan derajat kepercayaannya. Apabila Sig t lebih besar dari 0,05 maka H
diterima, demikian pula sebaliknya jika Sig t lebih kecil dari 0,05, maka H
ditolak. Bila H ditolak
ini berarti ada hubungan yang signifikan antara variabel independen terhadap variabel dependen Ghozali, 2011:101
Universitas Sumatera Utara
43
3.7.5.2 Uji Statistik F Uji Signifikansi Simultan
Uji statistik F pada dasarnya menunjukkan apakah semua variabel bebas yang dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh secara bersama-sama
terhadap variabel terikat. Uji F bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara variabel independen dengan dependen secara simultan. Untuk mengetahui apakah
terdapat pengaruh signifikan dari variabel masing-masing independen, yaitu kepemimpinan dan pengetahuan kewirausahaan terhadap suatu variabel dependen
yaitu keberhasilan usaha, secara bebas dengan Signifikan sebesar 0,05, dapat disimpulkan Ghozali, 2001:98.
1. Jika nilai Signifikan 0,05 maka H
diterima dan H
1
ditolak, ini berarti menyatakan bahwa semua variabel independen atau bebas tidak
mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel dependen atau terikat.
2. Jika nilai Signifikan 0,05 maka H
ditolak dan H
1
diterima, ini berarti menyatakan bahwa semua variabel independen atau bebas mempunyai
pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel dependen atau terikat.
3.7.5.3 Koefisien Determinasi Adjusted R
2
Koefisien determinasi R
2
mengukur seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variabel-variabel terikat. Nilai koefisien determinasi adalah
diantara 0 dan 1. Nilai R
2
yang kecil berarti kemampuan variabel independen dalam menjelaskan variasi dependen yang terbatas. Nilai yang mendekati satu
berarti variabel-variabel independen memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi-variabel dependen Kuncoro, 2013:247
Universitas Sumatera Utara
44
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Gambaran Umum Kawasan Jalan Dr. Mansyur Medan
Kota Medan merupakan salah satu kota metropolitan yang ada di Indonesia. Medan merupakan ibu kota Provinsi Sumatera Utara. Kota Medan
terdiri dari 21 kecamatan dan 151 kelurahan. Sebagai salah satu kota metropolitan, aktivitas perekonomian di Sumatera Utara banyak berpusat di kota Medan dan
sudah tentu menimbulkan peluang-peluang untuk berwirausaha. Jumlah penduduk yang semakin meningkat merupakan indikasi bahwa
Medan merupakan salah satu kota tujuan untuk mencari penghidupan atau pekerjaan. Sejak tahun 2005 penduduk kota Medan mengalami kenaikan yang
cukup nyata hingga pertengahan tahun 2007 yaitu berdasarkan sensus penduduk jumlah penduduk Kota Medan mengalami peningkatan dari 2,036 juta jiwa pada
tahun 2005 menjadi 2,067 juta jiwa pada tahun 2006 dan 2,083 juta jiwa pada tahun 2007. Dari tahun ke tahun laju pertumbuhan mengalami peningkatan dari
1,50 persen pada tahun 2005 meningkat menjadi 1,53 persen pada tahun 2006, dan menurun kembali
menjadi 0,77 persen pada tahun 2007. www.pemkomedan.go.id.
Salah satu dari 21 kecamatan yang ada di kota Medan adalah kecamatan medan Selayang. Kecamatan Medan Selayang adalah salah satu dari 21
kecamatan di kota Medan, Sumatera Utara, Indonesia. Kecamatan Medan Selayang berbatasan dengan Medan Sunggal di sebelah barat, Medan Johor dan
Medan Polonia di timur, Medan Tuntungan di selatan, dan Medan Sunggal dan Medan Baru di utara.
Universitas Sumatera Utara