60
4.5 Uji Hipotesis
4.5.1 Uji Signifikan Simultan Uji F
Uji Statistik F digunakan untuk mengetahui tingkat signifikansi pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen secara simultan Situmorang,
2010:147. Untuk menentukan nilai F, maka diperlukan adanya derajat bebas pembilang dan derajat bebas penyebut, dengan rumus sebagai berikut:
df Pembilang = k –1 df Penyebut = n –k
Keterangan : n = jumlah sampel penelitian
k = jumlah variabel bebas dan terikat Pada penelitian ini diketahui jumlah sampel n adalah 63 dan
jumlah keseluruhan variabel k adalah 3, sehingga diperoleh : 1. df pembilang = 3 – 1 = 2
2. df penyebut = 63 – 3 = 60 Nilai F-hitung akan diperoleh dengan menggunakan bantuan SPSS,
kemudian akan dibandingkan dengan F-tabel pada tingkat α = 5
Universitas Sumatera Utara
61
Tabel 4.12 Hasil Uji Signifikan Simultan Uji-F
ANOVA
b
Model Sum of Squares
df Mean Square
F Sig.
1 Regression
109.987 2
54.993 13.538
.000
a
Residual 243.728
60 4.062
Total 353.714
62 a. Predictors: Constant, Pengetahuan Kewirausahaan, Kepemimpinan
b. Dependent Variable: Keberhasilan Usaha
Sumber: Hasil Pengolahan Kuesioner 2017 data diolah.
Pada Tabel 4.12 dapat dilihat bahwa hasil perolehan F-hitung pada kolom F yakni sebesar 13.538 dengan tingkat signifikansi = 0,000, lebih besar dari nilai
F-tabel yakni 3,15 , dengan tingkat kesalahan α = 5, atau dengan kata lain F-
hitung F-tabel 13.538 3,15. Berdasarkan kriteria pengujian hipotesis jika F-hitung F-tabel dan
tingkat signifikansinya 0,000 0.05, menunjukkan bahwa variabel bebas yaitu efikasi diri dan lingkungan keluarga, secara serempak berpengaruh positif dan
signifikan terhadap variabel terikat minat berwirausaha.
4.5.2 Uji Signifikan Parsial Uji-t
Uji Statistik t digunakan untuk mengetahui tingkat signifikansi pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen secara parsial Situmorang,
2010:147. Kriteria pengujiannya adalah:
- Jika Thitung T tabel, maka Hoditerima dan Ha ditolak.
- Jika Thitung T tabel, maka Ho ditolak dan Ha diterima.
Universitas Sumatera Utara
62
- Jika tingkat signifikansi dibawah 0,05, maka Ho ditolak dan Ha
diterima. Tingkat kesalahan α = 5 dan derajat kebebasan df = n-k
- n = jumlah sampel, n = 63 - k = jumlah variabel yang digunakan, k = 3
- Derajat kebebasan degree of freedom df = n-k = 63 – 3 = 60 Maka t table yang digunakan adalah t 0,05 63 = 1,67065
Tabel 4.13 Hasil Uji Signifikan Parsial Uji-t
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. B
Std. Error Beta
1 Constant
2.887 3.927
.735 .465
Kepemimpinan .227
.100 .243
2.266 .027
Pengetahuan Kewirausahaan
.439 .092
.510 4.756
.000 a. Dependent Variable: Keberhasilan Usaha
Sumber: Hasil Pengolahan Kuesioner 2017 data diolah.
Berdasarkan Tabel 4.13 dapat dilihat bahwa: 1.
Variabel Kepemimpinan X1 Nilai t-hitung variabel efikasi diri adalah 4,308 dan nilai t-tabel adalah
1,67065 maka t-hitung t-tabel 2,266 1,67065 dengan tingkat signifikansi 0,027 0,05 sehingga dapat dinyatakan bahwa variabel kepemimpinan
berpengaruh positif dan signifikan secara parsial terhadap keberhasilan usaha.
Universitas Sumatera Utara
63
2. Variabel Pengetahuan Kewirausahaan X2 Nilai t-hitung Pengetahuan Kewirausahaan adalah 4,756 dan nilai t-tabel
adalah 1,67065 maka t-hitung t-tabel 4,765 1,67065 dengan tingkat signifikansi 0,00 0,05 sehingga dapat dinyatakan bahwa variabel Pengetahuan
Kewirausahaan berpengaruh positif dan signifikan secara parsial terhadap Keberhasilan ausaha.
4.5.3 Pengujian Koefisien Determinasi