3
Pasal 1 Ayat 8 , menyatakan bahwa “Lembaga Amil Zakat yang
selanjutnya disebut LAZ adalah Lembaga yang dibentuk masyarakat yang memiliki tugas membantu pengumpulan pengelolaan zakat
secara nasional”. LAZ Al-Azhar Peduli Ummat Jakarta berdiri sebagai institusi
pengelola zakat yang diharapkan dapat menghantarkan zakat menjadi bagian dari penyelesai masalah problem solver atas kondisi
kemasyarakatan yang terus berkembang. Dengan budaya kerja amanah, profesional dan transparan LAZ Al-Azhar Peduli Ummat
berusaha mengembangkan diri menjadi Lembaga Zakat terpercaya. Dilihat dari perkembangan dana zakat pada lembaga Al-Azhar Peduli
Ummat dari tahun 2012 menghasilkan sebesar Rp. 5.837.634.917 dan pada tahun 2013 menghasilkan sebesar Rp. 8.499.292.291
Tujuan zakat untuk mengembangkan nilai sosial ekonomi masyarakat sulit terwujud, apabila tidak ada peran aktif dari para
pengelola zakat amil yang dituntut profesional dan inovatif dalam pengelolaan dana zakat. Seperti yang disebutkan diatas bahwa model
pengelolaan zakat yang saat ini sedang berkembang adalah zakat produktif, dimana dengan motode ini diharapkan akan mempercepat
pertumbuhan ekonomi masyarakat. Setelah mendapatkan bantuan dana zakat, diharapkan golongan mustahik bias berubah menjadi
seorang muzakki. Maka dengan penelitian ini penulis tertarik mengambil judul :
4
STRATEGI FUNDRAISING
DALAM MENINGKATKAN
PENERIMAAN DANA ZAKAT PADA LEMBAGA AMIL ZAKAT AL-AZHAR PEDULI UMMAT
B. Pembatasan dan Perumusan Masalah
1. Pembatasan Masalah
Agar masalah dalam penelitian skripsi ini lebih terarah, maka dalam penulisan skripsi ini penulis membatasinya pada: Strategi
Fundraising Dalam Meningkatkan Penerimaan Dana Zakat Pada Lembaga Al-Azhar Peduli Ummat. Karena strategi yang
diterapkan pada lembaga-lembaga nirlaba yang lain pasti ada perbedaan yang tidak dimiliki oleh lembaga nirlab a yang lainnya.
Maka dari itu penulis meneliti strategi fundraising yang diterapkan oleh lembaga Al-Azhar Peduli Ummat.
2. Perumusan Masalah
Agar batasan pada perumusan masalah ini lebih terarah dan terfokus dalam penulisan skripsi ini maka dirumuskan dalam
rangka menjawab permasalahan sebagai berikut: 1. Bagaimana formulasi strategi fundraising yang diterapkan oleh
lembaga amil zakat Al-Azhar Peduli Ummat? 2. Bagaimana implementasi fundraising pada lembaga amil zakat
Al-Azhar Peduli Ummat? 3. Bagaimana evaluasi strategi fundraising yang telah diterapkan
5
oleh lembaga Al-Azhar Peduli Ummat?
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian
1. Tujuan Penelitian
Tujuan yang diinginkan penulis dalam penelitian ini adalah : 1. Mengetahui strategi fundraising dalam meningkatkan
penerimaan dana zakat lembaga amil zakat Al-Azhar Peduli Ummat
2. Mengetahui implementasi fundraising dana zakat al-azhar peduli ummat
3. Menetahui evaluasi strategi fundraising yang telah
diterapkan lembaga amil zakat Al-Azhar Peduli Ummat
2. Manfaat Penelitian
a. Ilmu Pengetahuan
Penelitian ini diharapkan dapat berguna bagi pengembangan pengetahuan ilmiah di bidang Manajemen Zakat secara
umumnya dan dalam strategi fundraising pada khususnya.
b. Akademis
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kajian yang menarik dan dapat menambah wawasan khazanah keilmuan
bagi para pembaca khususnya mahasiswa Manajemen Dakwah, serta dapat berguna bagi banyak pihak terutama sebagai
tambahan referensi atau perbandingan bagi studi-studi yang
6
akan datang.
c. Praktisi
Penelitian ini diharapkan dapat mengembangkan wawasan baru dan memberikan motivasi bagi para praktisi yang kongkrit
terhadap perkembangan Ilmu Manajemen.
d. Lembaga terkait
Penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan pertimbangan bagi Al-Azhar Peduli Ummat secara umum, dan menjadi bahan
kajian serta team pelaksana yang menangani masalah ini secara khusus, agar mampu mempertahankan kinerja yang sudah baik
dan memaksimalkan kinerja yang belum tercapai secara optimal.
D. Metodologi Penelitian
1. Metode Penelitian Pada penyusunan penelitian ini, penulis menggunakan pendekatan
kualitatif yaitu dengan melakukan penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang
dan perilaku yang diamati.Untuk memahami istilah penelitian kualitatif ini, perlu kiranya dikemukakan teori menurut Bogdan
dan Taylor yang dikutip oleh Lexy, dia mendifinisikan metodologi kualitatif sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data
deskriptif berupa kata-kata tertulis dari perilaku orang-orang yang