Mengucapkan Selamat Pagi dan Bergurau

64 tutur, ini dapat dilacak melalui kata kunci jangan menyerah. Kedua, bertujuan mengingatkan mitra tutur, yaitu dengan kata kunci ingatlah. Ketiga, bertujuan mengucapkan selamat pagi, yakni dengan tuturan Selamat pagi. Contoh 65, Semangatlah menjalani hari. Jangan sesali kesalahan kemarin. Jadikan saja itu sebagai pelajaran agar tidak terulang kembali. Selamat pagi, tuturan 65 ini memiliki tujuan tutur yang beragam. Pertama, tujuan tuturnya yakni menyemangati. Tujuan ini dapat ditemukan dengan kata kunci semangatlah dan jadikan. Kedua, tujuan tuturnya ialah mengingatkan. Tujuan tersebut dapat dilacak melalui kata kunci jangan. Ketiga, tujuan tuturnya adalah mengucapkan selamat pagi. Tujuan ini dapat ditemukan dalam tuturan Selamat pagi. Tuturan 64 dan 65 lebih tepat jika dituturkan kepada kalangan muda. Dikatakan demikian karena tujuan tutur yang ada di dalam MSP tersebut sangat sesuai dengan lingkup anak muda, terutama dalam hal menyemangati.

3.11 Mengingatkan

Tujuan tutur mengingatkan tentunya berkenaan dengan perilaku atau tindakan positif, misalnya rasa optimisme dalam mencapai tujuan hidup serta pentingnya doa dan senyuman bdk. Subagyo, 2016: 28. Ditemukan pula MSP dengan tujuan mengingatkan di akun Instagram Path Indonesia. Ditelaah dari arti katanya, mengingatkan adalah mengingat akan; memberi ingat; memberi nasihat teguran dsb supaya ingat akan kewajiban dsb; menjadikan ingat KBBI, 2008: 535. Namun, dari 90 data yang ditemukan, hanya terdapat satu MSP yang bertujuan mengucapkan selamat pagi dan mengingatkan. 65 66 Contoh 66, Bangun pagi adalah tanda bahwa Anda bisa mencapai tujuan hidup lebih baik dari kemarin, tujuan tuturnya yaitu mengingatkan. Tujuan ini dapat ditelusuri melalui tuturan tanda bahwa Anda bisa. Tutuan 66 bersifat umum. Dikatakan demikian karena penutur dan mitra tuturnya dapat siapa saja, baik kalangan anak muda maupun orang tua. Tidak ada penggunaan bahasa yang dapat mengarah pada partisipan tutur tertentu.

3.12 Tabel Penanda Tujuan Tutur dalam MSP

Uraian dalam butir 3.2 sampai dengan 3.12 memperlihatkan penggunaan penanda-penanda kebahasaan yang menunjukkan tujuan tutur dalam MSP. Penanda- penanda tersebut dapat dibuat tabel sebagai berikut. Tabel 2 Penanda Tujuan Tutur dalam MSP No. Data MSP Tujuan Penanda Tujuan Tutur 38 Selamat Pagi Mengucapkan Selamat Pagi selamat pagi 39 Selamat pagi. Assalamualaikum selamat pagi dan assalamualaikum 66 No. Data MSP Tujuan Penanda Tujuan Tutur 40 Selamat pagi Semangat Senin Mengucapkan Selamat Pagi dan Menyemangati selamat pagi dan semangat 41 Selamat pagi Biarpun ini hari Minggu, tetep semangat ya selamat pagi dan tetep semangat 42 Met pagi Ayo kita bikin seru hari ini met pagi, ayo, dan bikin seru 43 Good morning Ayo awali hari ini dengan senyuman good morning, ayo, dan senyuman 44 Selamat pagi. Mulailah hari dengan menghargai setiap hal- hal kecil yang mungkin membuat hidup lebih bermakna Mengucapkan Selamat Pagi dan Menasihati selamat pagi dan mulailah 45 Waktu terus berjalan. Belajarlah dari masa lalu. Bersiaplah untuk masa depan. Berikanlah yang terbaik untuk hari ini. Selamat pagi belajarlah, bersiaplah, berikanlah, dan selamat pagi 46 Bila Anda ingin mendapatkan sesuatu, belajarlah dengan memberi dan bila Anda ingin kebahagiaan, berikanlah kebahagiaan itu kepada orang lain. Selamat Pagi belajarlah, berikanlah, dan selamat pagi 47 Good morning. Awali dengan berdoa. Jalani dengan senyum. Akhiri dengan bersyukur good morning, awali dengan, jalani dengan, dan akhiri dengan 48 Ya Allah, dampingilah upayaku untuk menjadi orang sukses dan mampu membahagiakan orang tuaku. Selamat pagi Mengucapkan Selamat Pagi dan Mendoakan ya Allah, dampingilah, dan selamat pagi 49 Doaku hari ini: Tuhan, jadikan hari ini penuh berkah dan rahmatmu untuk teman, sahabat, saudara, dan keluargaku terkasih. Selamat pagi doaku dan jadikan