Manfaat Teoritis Manfaat Penelitian

1. Memberikan pemahaman tentang penerapan prinsip tanggung jawab negara menurut hukum internasional dalam peristiwa konkrit. 2. Memberikan pemahaman tentang tanggung jawab pengangkut dalam hukum internasional khususnya hukum angkutan udara internasional menurut Konvensi Warsawa 1929 dan protokol-protokol perubahannya.

1.6.2 Manfaat Praktis

1. Bagi pejabat negara terkait, tulisan ini diharapkan dapat menjadi acuan dalam mengantisipasi kemungkinan tuntutan pertanggungjawaban negara bilamanana suatu hari terjadi peristiwa yang serupa dengan yang dialami Malaysia Airlines. 2. Bagi perusahaan pengangkut airliner, tulisan ini diharapkan dapat menjadi pengetahuan tambahan tentang penerapan prinsip tanggung jawab pengangkut dalam hukum internasional khususnya hukum angkutan udara internasional menurut Konvensi Warsawa 1929dan protokol-protokol perubahannyaapabila suatu hari berhadapan dengan kasus-kasus konkrit. 3. Bagi praktisi hukum lawyer, tulisan ini diharapkan dapat menjadi salah satu referensi dalam menangani kasus-kasus nyata yang berkaitan dengan pertanggungjawaban negara maupun pertanggungjawaban pengangkut berdasarkan hukum angkutan udara internasional.

1.7 Landasan Teoritis

1.7.1 Teori Kedaulatan Negara

Teori kedaulatan negara digunakan dalam landasan teori penulisan skripsi ini karena berkaitan dengan negara sebagai subyek hukum internasional penuh yang dalam hal ini memiliki hak dan kewajiban yang paling sempurna dalam sistem hukum internasional. Dalam teori ini memberikan gambaran bahwa tidak ada satu negara manapun di dunia ini yang dapat menikmati kedaulatannya tanpa menghormati kedaulatan negara lain. Konvensi Montevideo 1933 yang mengatur tentang hak dan kewajiban negara telah berhasil menetapkan kesepakatan tentang syarat-syarat yang harus dipenuhi negara sebagai subyek hukum. Adapun syarat-syarat itu ialah penduduk yang tetap, wilayah yang pasti, pemerintah dan kemampuan untuk mengadakan hubungan internasional. Menurut Kelsen negara adalah sama dengan sistem hukum. Starke menganggap bahwa pengertian negara menurut Kelsen ini merupakan kondensasi empat syarat negara menurut Konvensi Montevideo. Sistem hukum itu diciptakan dan dipertahankan oleh pemerintah negara yang bersangkutan. Di samping itu, adanya sistem hukum merupakan syarat utama bagi adanya negara. 23 Menurut teori kedaulatan negara kekuasaan tertinggi terletak pada negara.Sumber kedaulatan adalah negara yang merupakan lembaga tertinggi kehidupan suatu bangsa. Kedaulatan timbul bersamaan dengan berdirinya suatu negara. Hukum dan konstitusi lahir berdasarkan kehendak negara dan diabdikan demi 23 F. Sugeng Istanto, 2010, Hukum Internasional, Atma Jaya Yogyakarta, Yogyakarta, h. 30.