52 keterlibatan siswa tidak maksimum dalam artian tidak semua siswa ingin
dan mampu terlibat langsung dalam metode ICM ini, serta penyajian kelas yang berbeda membuat peserta harus beradaptasi, hal ini membuat tidak
sempurnyanya pelasanaan dilapnagan dengan RPP. Namun, dilihat dari nilai kesuksesan dalam hal ini berarti guru mampu membina kelas dengan
baik, serta metode ICM ini dapat diterima oleh siswa kelas VIII B SMP Bruderan dengan baik.
Adapun kisi-kisi wawancara yang telah dibuat untuk melaksanakan wawancara di lapangan, wawancara dilakukan secara informal. Namun
dalam pelaksanaan di lapangan tidak dapat dipungkiri bahwa aka nada perbedaan dengan kisi-kisi, pengambilan subject wawancara ini diambil
dari siswa yang medapat nilai baik, sedang, dan kurang baik dalam hasil pretest ataupun posttest dan masing-masing diambil 1 orang siswa untuk
mewakili.
B. Tabulasi Data
1. Tabulasi Data Pre test
Pada bagian ini akan ditampilkan hasil dari penelitian yang telah berlangsung dalam bentuk tabulasi, inilah hasil dari pretest yang telah
dilakukan oleh siswa kelas VIII B, dapat dilihat pada tabel berikut:
53 Tabel 4.4
Hasil Pre Test id
siswa soal
total 1
2 3
4 5
6 7
8 9
10 11 12 13 14
S1 1
1 1
1 1
1 1
1 1
9 S2
1 5
4 2
1 1
1 15
S3 1
1 3
1 1
1 1
1 1
1 1
1 1
1 16
S4 2
2 2
1 2
1 1
1 2
14 S5
5 3
3 1
1 1
1 15
S6 1
1 1
1 1
1 6
S7 2
2 1
1 1
1 1
9 S8
2 2
1 1
1 1
1 1
1 11
S9 2
4 1
1 1
1 1
1 1
13 S10
5 5
1 1
1 1
14 S11
3 2
1 2
2 2
1 2
1 1
17 S12
2 2
1 3
1 1
10 S13
2 1
1 1
1 1
1 1
1 1
2 13
S14 1
1 1
1 1
1 5
3 14
S15 1
1 1
1 1
1 1
1 1
1 10
S16 1
5 1
1 1
1 1
11 S17
1 4
1 1
1 8
S18 1
1 1
1 2
2 1
2 1
1 13
S19 2
4 2
1 1
1 1
12 S20
5 5
1 1
7 2
1 1
1 1
25 S21
2 3
2 1
1 1
10 S22
5 3
1 1
1 1
1 1
2 1
1 1
1 20
54
2. Tabulasi Data Post test
Pada bagian ini akan ditampilkan data dari hasil penelitian yang telah berlangsung dalam bentuk tabulasi, inilah hasil dari pengerjaan siswa
kelas VIII B pada soal post test yang telah diberikan. Hasil dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 4.5 Hasil Post Test
id siswa
soal total
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10 11 12 13 14 S1
2 2
1 1
2 1
1 2
1 1
1 1
1 17
S2 1
1 1
3 1
1 1
9 S3
2 2
1 1
1 1
1 1
10 S4
2 2
4 2
1 1
2 2
16 S5
3 1
5 3
1 1
1 5
4 2
4 30
S6 2
2 1
1 2
1 1
1 1
1 13
S7 3
2 3
5 13
S8 1
1 1
1 2
1 1
1 4
1 1
1 16
S9 3
3 3
1 2
1 1
14 S10
3 1 `
1 4
1 1
5 5
1 1
23 S11
3 3
4 4
1 1
2 5
1 24
S12 2
1 1
2 2
1 1
4 4
1 2
21 S13
3 3
5 5
4 2
5 2
3 2
34 S14
8 5
3 5
2 4
5 5
5 3
4 1
3 53
S15 1
1 1
1 1
1 1
1 1
1 1
1 1
13 S16
3 2
5 1
4 1
1 3
4 1
1 3
1 1
31 S17
1 3 `
1 1
1 1
1 1
1 1
5 17
S18 3
3 4
2 1
1 2
1 2
1 1
21 S19
2 2
4 8
S20 5
5 1
1 7
2 1
1 1
1 25
S21 3
2 2
3 5
3 2
5 3
2 5
1 36
S22 3
7 5
3 3
5 4
30
55
Di samping data yang didapat dari tes kuantitatif , peneliti juga mendapatkan data kualitatif yang didapatkan dari wawancara kepada
siswa, dengan mengambil perwakilan dari siswa yaitu 1 dari siswa yang berkemampuan tinggi , 1 dari siswa berkemampuan sedang, dan 1 dari
siswa berkemampuan rendah , maka didapat hasil wawancara sebagai berikut :
P = Peneliti S1 = Siswa 1
S2 = Siswa 2 S3 = Siswa 3
Wawancara dengan siswa 1 S1
1P : bagaimana pembelajaran sehari-harinya? 2S1 : ya guru Cuma menerangkan latihan soal udah
3P : sering ada model diskusi seperti ini sebelumnya? 4S1 : jarang sekali pak
5P : setelah mendapat metode pemebelajaran seperti ini apa yang anda rasakan?
6S1 : asik juga pak, tidak membosankan hanya mendengarkan guru dalam mengajar tapi kita juga bias berbagi ilmu
7P : ada tidak kesulitan waktu pembelajaran dengan metode ICM ini? Dalam arti yang anda rasakan ketika berproses
8S1 : ada pak, ya semisal untuk mencari soalnya seerti apa kita jadi mikir 2 kalo pak, soal mana yang jawabannya yang seperti kita temui, lalu untuk
mencari cara pengerjaannya juga pak,
56
9P : bukannua jadi asik kalau kita tidak tahu mana soal untuk jawaban kita?
10S1 : iya pak, tapi kan jadi binggung pak akan jawaban kita 11P : lalu permasalahan apa lagi selain dari sisi soalnya?
12S1 : teman satu teamnya pak, kadang ada yang tidak mau mengerjakan, jadi hanya ikut-ikutan saja
13P : hmmm, lalu apa saran dari anda supaya nantnya metode ini menjadi lebih bagus?
14S1 : bagusnya, anak-anak yang rajin sama yang kurang rajin dibedakan kelompoknya jadi yang rajin dengan yang rahin yang kurang rajin dengan
yang kurang rajin, agara yang kurang rajin menjadi rajin
15P : ok , ok terima kasih atas masukannya
Wawancara dengan siswa 2 S2
1P : bagaimana tadi kegiatan belajarnya dengan menggunakan metode ICM?
2S2 : seru pak 3P : serunya bagaimana?
4S2 : ya , yang jarang maju jadi mau maju pak, trus juga berbedan dengan biasanya, jadi tikda bosan pak dengan hanya mendengakan saja
5P : lalu ada kesulitan tidak dalam pembelajarn tadi yang kamu rasakan? 6S2 : ada pak, soalnya susah, haha. Lalu cara penyelesaiannya panjang,
karena soal cerita, ditambh dengan waktu yang diberikan untuk diskusi kurang, jadi kira seperti terkejar-kejar pak
7P : oh begitu, selain dari sisi soal dan waktunya, ada lagi? 8S2 : tidak pak
9P : teman satu teamnya? 10S2 : teamn satu team asik-asik pak, yang tadinya tidak mau bersuara
jadi mau bersuara pak, ya pada kerja kompak pak 11P : oh begitu, lalu adakah masukan atau saran untuk metode ICM agar
lebih baik lagi?
57
12S2 : sudah bagus pak, ya mungkin hanya waktunya yang kuran, jadi kita merasa seperti terkejar-kejar dalam diskusinya, atau mungkin beso
kelompoknya juga diacak lagi pak seperti pengacakan kartu, jadi temannya bias berbeda
13ok ok , terimakasih atas masukannya
Wawancara dengan siswa 3 S3 :
1P : bagaimana dengan metode pembelajaran tadi? 2S3 : asik pak, jadi tidak bosan
3P : merasa kesusahan tidak tadi dalam melaksanakan? 4S3 : ia pak ada
5P : bias dijelaskan apa kesusahannya? 6S3 : ya agak binggung pak, metodenya, jadi binggung dalam
melaksanakannya 7P : disamping metodenya ada lagi?
8S3 : soalnya susah pak,ditambah diberi waktu dalam diskusi, makin susah jadinya, lupa rumus pak kebanyakan. Dan mencari soal atas jawaban kita
juga bikin binggung pak, apa lagi kalau salah dalam menuliskan soal-soal yang dibacakan
9P : selain dari segi soal, bagaimana dengan teman satu teamnya? 10S3 : teman tidak ada masalah pak, ya hanya karena susah jadi pada tidak
niat pak, malu kalau salah pak 11P : kenapa malu?
12S3 : nanti malah diketawain pak di depan kelas, apalagi tulisannya saya jelek pak, tidak dapat kebaca
13P : oalah, ya tidak apa apa kan, Nantinya kan kamu juga jelaskan di depan kelas
14S3 : nah itu pak, saya juga malu, haha 15P : lalu ada saran tidak untuk metode ICM ini?
16S3: ada pak, untuk soal jangan susah susah pak, metodenya juga kalau bisa jangan diberi waktu dalam diskusi, kalau bisa lagi ada hadiahnya pak
kalau menjawab jadi kan lebih asik
58
17P : kemarin kan saya kasih hadian, haha. Lalu dengan pembagian kelompoknya bagaimana?
18S3 : bebas saja pak, ya digabung saja pak yang kurang pintar sama yang pintar pak, jadi biar ada yang bantu pak
19P : ok ok terima kasih
Dari wawancara yang telah dilakukkan kepada ketiga perwakilan siswa diatas, maka dapat ditabulasikan ringkasan dari tiap-tiap pertanyaan
yang telah diberikan kepada siswa. Tabel dari ringkasan wawancara diatas dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 4.6 Tabel Ringkasan Data Wawancara
NO Pertanyaan
Jawaban 1
Apa yang anda rasakan ketika melaksanakan metode ICM
dalam pembelajaran S1 : asik juga pak
S2 : seru pak, yang jarang maju jadi mau maju pak, trus juga berbeda dengan biasanya
S3:asik pak
2
Bagiamana pendapat anda tentang metode ICM
S1 : tidak membosankan hanya mendengarkan guru dalam mengajar tapi kita juga bisa berbagi ilmu
S2 : tidak bosan pak dengan hanya mendengarkan saja
S3 : tidak membosankan pak
3
Apa hambatan anda ketika melakukan kegiatan ICM ini
bersama tema-teman? S1 : ada pak, ya semisal untuk mencari soalnya
seperti apa kita jadi mikir 2 kali pak, soal mana yang jawabannya yang seperti kita temui, lalu untuk
mencari cara pengerjaaannya juga pak S2 : ada pak, soalnya susah, lalu cara
penyelesaiannya panjang, karena soal cerita, ditambah dengan waktu yang diberikan untuk diskusi
kuranng, jadi kita seperti terkejar-kejar pak S3 : binggung akan metodenya, soalnya susah pak,
ditambah diberi waktu dalam diskusi, makin susah jadinya, lupas rumus kebanyakan. Dan mencari soal
59
NO Pertanyaan
Jawaban
atas jawaban kita juga bikin binggung pak, apalagi kalau salah dalam menuliskan soal-soal yang
dibacakan
4
Apa saran anda untuk metode ICM ini?
S1 : bagusnya, anak-anak yang rajin sama yang kurang rajin dibedakan kelompoknya jadi yang rajin
dengan yang rajin, yang kurang rajin dengan yang kurang rajin agar yag kurang rajin menjadi rajin
S2 : sudah bagus pak, ya mungkin hanya waktunya yang kurang, jadi kita merasa seperti dikejar-kejar
dalam diskusinya atau maungkin besok kelompoknya juga diacak pak seperti pengacakan kartu, jadi
temannya bisa berbeda S3 : ada pak, kalau bikin soal jangan susah-susah
pak, metodenya juga kalau bisa jangan diberi waktu dalam diskusi, kalau bisa lagi ada hadiahna pak kalu
menjawab kan lebih asik, yang kurang pintar sama yang pintar pak jadi biar ada yang bantu
C. Analisis Data