mengalami kenaikan total asset yang signifikan pada tahun 2008 sebesar Rp 80,74 triliun dibandingkan pada tahun sebelumnya yang hanya sebesar Rp 63,53 triliun.
4.1.3. Struktur Aktiva
Return on Assets ROA, yaitu indikator kemampuan sebuah unit usaha untuk memperoleh laba atas sejumlah aset yang dimiliki oleh unit usaha tersebut.
ROA dapat diperoleh dengan cara menghitung rasio antara laba setelah pajak dengan total aktiva. Satuan pengukuran yang digunakan adalah prosentase dengan
menggunakan rumus sebagai berikut:
Tabel 4.3: Data Struktur Aktiva
No Emiten
ROA
Rata-rata
2006 2007
2008 2009
1
PT. Astra International Tbk. 10.14 16.74 19.03 18.44
16.09
2
PT. Goodyear Indonesia Tbk. 8.06
10.55 0.65 15.02 8.57
3
PT. Hexindo Adiperkasa Tbk. 4.81
5.38 20.30 13.65 11.04
4
PT. Tunas Ridean Tbk. 0.98
7.72 9.80 23.17
10.42
5
PT. Indospring Tbk. 0.89
3.54 5.14 12.87
5.61
6
PT. Nipress Tbk. 5.66
3.01 1.29
2.25 3.05
7
PT. Selamat Sempurna Tbk. 14.70 15.74 15.45 19.74
16.41
8
PT. United Tractor Tbk. 12.02 15.75 16.86 22.31
16.74 Rata-rata
7.16 9.80 11.07 15.93
10.99
Sumber : ICMD data sudah diolah
Berdasarkan tabel 4.3 dapat dijelaskankan bahwa besarnya nilai Return On Assets
ROA tertinggi untuk tahun 2006-2009 dimiliki oleh PT. United Tractor Tbk. yaitu sebesar 16,74 sedangkan yang terendah dimiliki oleh PT.
Nipres Tbk. yaitu sebesar 3,05. Hal ini menunjukkan bahwa PT. United Tractor Struktur Aktiva =laba setelah pajak x 100
total aktiva
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Tbk. lebih efektif dalam mendayagunakan asset-nya untuk menghasilkan laba dibandingkan 7 perusahaan lainnya, sedangkan PT. Nipres Tbk. kurang efektif
dalam mendayagunakan asset-nya untuk menghasilkan laba dibandingkan 7 perusahaan lainnya.
Tinggi rendahnya Return On Assets ROA selain tergantung pada keputusan perusahaan dalam alokasi dana yang mereka miliki pada berbagai
bentuk investasi atau aktiva yang tergantung pada tingkat efisiensi pengggunaan aktiva perusahaan juga disebabkan oleh seberapa besar laba yang dihasilkan
perusahaan. Semakin rendah nilai aktiva atau asset jika diikuti dengan tingginya laba maka nilai ROA juga akan meningkat. Sebaliknya jika semakin besar nilai
aktiva namun dikuti laba yang rendah atau bahkan rugi tentu juga akan menurunkan ROA.
4.1.4. Profitabilitas