Panitia Farmasi dan Terapi Wakil kepala instalasi farmasi

pengembangan. Komite Etik dan Hukum mempunyai tugas memberikan pertimbangan kepada Direktur Utama dalam hal menyusun dan merumuskan etik pelayanan Rumah Sakit serta penyelesaian pelanggaran terhadap kode etik pelayanan Rumah Sakit dan menangani masalah hukum di Rumah Sakit. 3. Satuan pemeriksaan intern SPI SPI adalah satuan kerja fungsional yang bertugas melaksanakan pemeriksaan intern Rumah Sakit. Satuan Pemeriksaan intern berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Direktur Utama pasal 71. 4. Instalasi Instalasi adalah unit pelayanan non struktural yang menyediakan fasilitas dan menyelenggarakan kegiatan pelayanan, pendidikan dan penelitian Rumah Sakit. Instalasi berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Direktur yang dipimpin oleh seorang kepala yang diangkat dan diberhentikan oleh Direktur Utama. Kepala instalasi dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh tenaga-tenaga fungsionalnon medis. Pembentukan dan perubahan jumlah dan jenis instalasi dilaporkan secara tertulis kepada Direktur Jenderal Bina Pelayanan Medik pasal 72.

3.2 Panitia Farmasi dan Terapi

Menurut Surat Keputusan Direktur Utama RSUP H. Adam Malik tanggal 02 Januari 2014 Nomor OT.10.0IV.2.1442014 tentang Pembentukan Panitia Farmasi dan Terapi RSUP H. Adam Malik, Panitia Farmasi dan Terapi di RSUP H. Adam Malik memiliki tugas, wewenang dan tanggung jawab sebagai berikut: 9. mengembangkan kebijakan tentang penggunaan Obat di Rumah Sakit; 10. mengembangkan standar terapi; Universitas Sumatera Utara 11. melakukan seleksi dan evaluasi obat yang akan masuk dalam formularium Rumah Sakit; 12. mengidentifikasi permasalahan dalam penggunaan Obat; 13. melakukan intervensi dalam meningkatkan penggunaan Obat yang rasional; 14. mengkoordinir penatalaksanaan reaksi Obat yang tidak dikehendaki; 15. mengkoordinir penatalaksanaan medication error; 16. menyebarluaskan informasi terkait kebijakan penggunaan Obat di Rumah Sakit. Panitia farmasi dan terapi bertanggung jawab kepada Direktur Utama melalui Direktur Umum dan Operasional.

3.3 Instalasi Farmasi RSUP H. Adam Malik

Instalasi Farmasi RSUP H. Adam Malik dipimpin oleh seorang Apoteker yang bertanggungjawab langsung kepada Direktur Umum dan Operasional.

3.3.1 Struktur Organisasi Instalasi Farmasi RSUP H. Adam Malik

Berdasarkan surat keputusan Direktur RSUP H. Adam Malik Nomor. OT.01.01.IV.2.1.102812011 tanggal 27 Desember 2011. Struktur organisasi Instalasi Farmasi RSUP H. Adam Malik ditunjukkan pada Gambar. 3.1. Universitas Sumatera Utara Gambar. 3. 1 Struktur Organisasi Instalasi Farmasi RSUP. H. Adam Malik

3.3.2 Fungsi Instalasi Farmasi RSUP H. Adam Malik

Fungsi instalasi farmasi RSUP H. Adam Malik adalah: 1. melaksanakan kegiatan tata usaha untuk menunjang kegiatan Instalasi Farmasi dan melaporkan seluruh kegiatan Pelayanan Kefarmasian; 2. melaksanakan komputerisasi pengelolaan Sediaan Farmasi, Alat Kesehatan dan Bahan Medis Habis Pakai SIRS Instalasi Farmasi; 3. melaksanakan pemilihan, perencanaan, pengadaan, penerimaan, penyimpanan, pendistribusian, melakukan pemusnahan dan penarikan Sediaan Farmasi, Alat Kesehatan dan Bahan Medis Habis Pakai yang sudah tidak dapat digunakan, mengendalikan, melakukan administrasi pengelolaan Sediaan Farmasi, Alat Kesehatan dan Bahan Medis Habis Pakai; 4. melaksanakan pendidikan, penelitian dan pengembangan di bidang farmasi. 5. melaksanakan pelayanan farmasi satu pintu; 6. melaksanakan pelayanan Obat “unit dose”dosis sehari; Direktur Utama Direktur Umum dan Operasional Ka. Instalasi Farmasi Wa.Ka. Instalasi Farmasi Ka. Tata Usaha Ka.Pokja ApotekII Ka.Pokja Apotek I Ka. Pokja Farmasi Klinis Ka. Pokja Perbekalan Ka. Pokja Perencanaan Evaluasi Ka. Depo Farmasi Rindu B Ka. Depo Farmasi Rindu A Ka. Depo Farmasi IGD Ka. Depo Farmasi Instalasi Anestesi dan Terapi Intensif Ka. Depo Farmasi Instalasi Bedah Pusat Universitas Sumatera Utara 7. mengidentifikasi, mencegah dan mengatasi masalah yang terkait dengan Sediaan Farmasi, Alat Kesehatan dan Bahan Medis Habis Pakai; 8. melaksanakan fungsi pelayanan farmasi klinis yang meliputi pengkajian dan pelayanan Resep, penelusuran riwayat penggunaan Obat, rekonsiliasi Obat, informasi dan edukasi penggunaan Obat, mengidentifikasi, mencegah dan mengatasi masalah yang terkait dengan Sediaan Farmasi, Alat Kesehatan dan Bahan Medis Habis Pakai, melaksanakan visite, konseling, Pemantauan Terapi Obat PTO, Evaluasi Penggunaan Obat EPO, dispensing sediaan steril, melaksanakan Pelayanan Informasi Obat PIO kepada tenaga kesehatan lain, pasienkeluarga, masyarakat dan institusi di luar Rumah Sakit dan melaksanakan Penyuluhan Kesehatan Rumah Sakit PKRS.

3.3.3 Tugas Instalasi Farmasi RSUP H. Adam Malik a. Kepala instalasi farmasi

Kepala Instalasi Farmasi RSUP H. Adam Malik mempunyai tugas memimpin, menyelenggarakan, mengkoordinasi, merencanakan, mengawasi dan mengevaluasi seluruh kegiatan pelayanan di bidang kefarmasian di RSUP H. Adam Malik sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Kepala Instalasi Farmasi yang bertanggung jawab langsung kepada Direktorat Umum dan Operasional.

b. Wakil kepala instalasi farmasi

Wakil kepala Instalasi Farmasi RSUP H. Adam Malik mempunyai tugas membantu kepala Instalasi Farmasi dalam menyelenggarakan, mengkoordinasikan, merencanakan, mengawasi dan mengevaluasi seluruh kegiatan Pelayanan Kefarmasian terhadap pasien, instalasi pelayanan dan instalasi Universitas Sumatera Utara penunjang lainnya di RSUP H. Adam Malik sesuai dengan peraturan perundang- undangan yang berlaku, menggantikan tugas Kepala Instalasi Farmasi apabila berhalangan hadir. c. Tata usaha farmasi Tata usaha farmasi berada di bawah dan bertanggungjawab langsung kepada kepala Instalasi Farmasi yang mempunyai tugas membantu kepala Instalasi Farmasi dalam hal mengkoordinasikan kegiatan ketatausahaan, kerumahtanggaan yang berhubungan dengan keperluan tata usaha, berhubungan dengan surat menyurat dan mengarsipkan surat masuk dan keluar, urusan kepegawaian yang berhubungan dengan permintaan cuti, kenaikan gaji berkala dan kenaikan pangkat seluruh pegawai Instalasi Farmasi.

d. Kelompok kerja 1. Pokja Perencanaan, Pelaporan dan Evaluasi