Identifikasi Variabel Azwar 2005: 61 Definisi Operasional Variabel

3.2 Variabel Penelitian

3.2.1 Identifikasi Variabel Azwar 2005: 61

“identifikasi variabel merupakan langkah penetapan variabel-variabel utama dalam penelitian dan penentuan fungsinya masing- masing ”. Dalam penelitian ini ada dua variabel yaitu: a. Variabel bebas independen X adalah variabel yang variasinya mempengaruhi variabel yang lain. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah layanan bimbingan kelompok b. Variabel terikatdependen Y adalah variabel penelitian yang diukur untuk mengetahui besarnya efek atau pengaruh variabel lain. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah kemampuan pengambilan keputusan. 3.2.2 Hubungan antar variabel Dalam penelitian ini, terdapat dua variabel yaitu layanan bimbingan kelompok sebagai variabel bebas dan kemampuan pengambilan keputusan sebagai variabel terikat. Karena variabelnya ganda maka variabel yang satu mempunyai hubungan atau pengaruh terhadap variabel yang lain. Hubungan antar variabel dalam penelitian ini dapat digambarkan sebagai berikut : Gambar 3.2 Bagan hubungan antar varibel Variabel X mempengaruhi variabel Y. Layanan Bimbingan Kelompok sebagai variabel bebas X mempengaruhi kemampuan pengambilan keputusan sebagai variabel terikat Y Bimbingan kelompok X Kemampuan pengambilan keputusan Y

3.2.3 Definisi Operasional Variabel

Menurut Azwar 2005, 74 ”definisi operasional adalah suatu definisi mengenai variabel yang dirumuskan berdasarkan karakteristik-karakteristik variabel tersebut yang dapat diamati ”. Dalam penelitian ini, definisi operasional tersebut adalah : 1 Kemampuan pengambilan keputusan yaitu kecakapan dalam proses menentukan dua pilihan atau lebih untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Adapun indikator dalam pengambilan keputusan yaitu : 1 Tujuan yang hendak dicapai, 2 identifikasi alternatif, 3 faktor yang tidak diketahui sebelumnya, 4 Sarana mengukur hasil yang dicapai. 2 Bimbingan kelompok adalah proses pemberian bantuan pada individu dalam situasi kelompok untuk mendapatkan informasi yang berguna agar mampu menyusun rencana, membuat keputusan yang tepat serta untuk memperbaiki dan mengembangkan pemahaman terhadap diri sendiri, orang lain dan lingkungannya dalam menunjang terbentuknya perilaku yang lebih efektif. Ada empat tahap dalam bimbingan kelompok yaitu tahap pembentukan, tahap peralihan, tahap kegiatan dan tahap pengakhiran. Bimbingan kelompok dalam penelitian ini merupakan bimbingan kelompok dengan topik tugas tentang cara meningkatkan pengambilan keputusan. 3.3 Populasi Penelitian, Sampel dan Teknik Sampling 3.3.1 Populasi penelitian