Kerangka Konsep Hipotesis Penelitian Variabel Penelitian Definisi Operasional dan Skala Pengukuran Variabel

37

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Kerangka Konsep

Gambar 3.1 Kerangka Konsep

3.2 Hipotesis Penelitian

Berdasarkan landasan teori di atas maka hipotesis penelitian ini adalah sebagai berikut: 1 Ada hubungan antara riwayat keluarga dengan kejadian penyakit diabetes melitus 2 Ada hubungan antara umur dengan kejadian penyakit diabetes melitus. 3 Ada hubungan antara obesitas dengan kejadian penyakit diabetes melitus. 4 Ada hubungan antara hipertensi dengan kejadian penyakit diabetes melitus. 5 Ada hubungan antara aktivitas olahraga dengan kejadian penyakit diabetes melitus. Variabel bebas 1 riwayat keluarga 2 umur 3 hipertensi 4 obesitas 5 aktivitas olahraga Variabel terikat Penyakit diabetes melitus 38 3.3 Jenis dan Rancangan Penelitian 3.3.1 Jenis Penelitian Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah survei analitik, karena penelitian bertujuan untuk mengetahui faktor resiko penyebab penyakit terhadap penyebab suatu kejadian penyakit.

3.3.2 Rancangan Penelitian

Jenis penelitian ini adalah penelitian survei. Dalam penelitian survei, penelitian tidak dilakukan pada seluruh obyek yang diteliti atau populasi, tetapi hanya mengambil sebagian dari populasi. Rancangan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah case control. Suatu penelitian atau survei analitik yang menyangkut bagaimana faktor risiko dipelajari dengan menggunakan pendekatan retrospektif. Rancangan desain penelitian digambarkan sebagai berikut Apakah ada risiko retrospektif penelitian dimulai Faktor risiko + retrospektif penderita DM Faktor risiko - Faktor risiko + retrospektif penderita DM Faktor risiko + Gambar 3.2 Rancangan desain penelitian sumber : Soekidjo Notoatmodjo, 2002 39

3.4 Variabel Penelitian

Variabel adalah sesuatu yang dijadikan ciri, sifat atau ukuran yang dimiliki atau didapatkan oleh satuan penelitian tentang sesuatu konsep pengertian tertentu Soekidjo Notoatmodjo, 2002:150. Variabel penelitian ini ada 2 macam antara lain: 1 Variabel terikat dependent variable Variabel terikat adalah variabel yang berubah akibat perubahan variabel bebasdalam penelitian Sudigdo Sastroasmoro, 2002:221. Variabel tergantung dalam penelitian ini adalah kejadian penyakit diabetes mellitus. 2 Variabel bebas independent variable Variabel bebas adalah variabel yang bila berubah akan mengakibatkan perubahan pada variabel lain Sudigdo Sastroasmoro, 2002:221.Variabel bebas dalam penelitian ini adalah riwayat keluarga pasien dengan kejadian penyakit diabetes melitus, umur pasien dengan kejadian penyakit diabetes melitus, hipertensi yang diderita pasien dengan kejadian penyakit diabetes melitus, obesitas yang diderita pasien dengan kejadian penyakit diabetes melitus, aktivitas olahraga pasien dengan kejadian penyakit diabetes melitus. 40

3.5 Definisi Operasional dan Skala Pengukuran Variabel

Tabel 3.1 Definisi operasional dan skala pengukuran variabel No Variabel Definisi operasional kategori Skala pengukuran Instrumen 1 2 3 4 5 1 2 Variabel terikat Penyakit DM Variabel bebas Riwayat keluarga Umur Hipertensi DM adalah suatu kumpulan gejala yang timbul pada seseorang yang disebabkan oleh karena adanya peningkatan kadar glukosa darah akibat kekurangan insulin baik absolut maupun relatif. Menurut diagnosa dokter yang berdasarkan hasil anamnesa dan hasil pemeriksaan laboratorium yang tercatat dalam medical record rekam medik Ada tidaknya anggota keluarga yang menderita penyakit diabetes melitus Jumlah tahun hidup responden Keadaan peningkatan tekanan darah yang memberi gejala yang akan berlanjut untuk suatu target organ. Menurut diagnosa dokter yang berdasarkan hasil anamnesa dan hasil 1. Menderita DM 2. Tidak menderita DM 1. Ada riwayat keluarga 2. Tidak ada riwayat keluarga 1. Umur muda 40 tahun 2. Umur tua 40 Soemiati ahmad mohamad 1.Normal 130, 85 2.Normal-tinggi 130-139, 85-89 3.Hipertensi derajat 1 ringan 140-159, 90-99 4.Hipertensi derajat 2 sedang 160-179, 100-109 Nominal Nominal Ordinal Ordinal Mengguna kan lembar pencatatan rekam medik Kuesioner Kuesioner Lembar pencatatan rekam medik 1 2 3 4 5 pemeriksaan laboratorium yang tercatat dalam medical 5.Hipertensi derajat 3 berat ≥180, ≥110 WHO, 1999 41 Obesitas Aktivitas olahraga record rekam medik Kelebihan lemak dalam tubuh , yang ditimbun dijaringan subkutan bawah kulit, sekitar organ tubuh dan kadang terjadi perluasan kedalam jaringan organ. Menurut diagnosa dokter yang berdasarkan hasil anamnesa dan hasil pemeriksaan laboratorium yang tercatat dalam medical record rekam medik Kebiasaan reponden dalam melakukan olah raga secara rutin sebelum menderita penyakit diabetes melitus. 1.Batas Normal18.5 - 24.9 kgm 2 2.Overweight: 25 3.Obese I 30.0 - 34.9kgm 2 4.Obese II 35.0 - 39.9 kgm 2 5.Obese III 40.0 kgm 2 WHO, 1998 1.Beresiko jika 3–5 kali seminggu dengan jenis olah raga joging, jalan, berenang, bersepeda. 2.Tidak beresiko jika 3 – 5 kali seminggu dengan jenis olah raga joging, jalan, berenang, bersepeda. sumber: Imam Subekti, 2005:75 Nominal Nominal Lembar pencatatan rekam medik Kuesioner 3.6 Populasi dan Sampel Penelitian 3.6.1 Populasi Penelitian

Dokumen yang terkait

Gambaran Pola Makan Penderita Diabetes Melitus Rawat Jalan Di Puskesmas Kotanopan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2013

9 95 78

Gambaran Diabetes Melitus Pada Pasien Penyakit Jantung Koroner Di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik, Medan Tahun 2010

1 42 56

FAKTOR-FAKTOR RISIKO YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN GAGAL GINJAL KRONIS PADA PASIEN RAWAT JALAN FAKTOR-FAKTOR RISIKO YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN GAGAL GINJAL KRONIS PADA PASIEN RAWAT JALAN DI RSUD DR MOEWARDI SURAKARTA.

0 2 18

Gambaran Risiko Terjadinya Ulkus Pada Pasien Diabetes Melitus Di Rumah Sakit Umum Gambaran Risiko Terjadinya Ulkus Pada Pasien Diabetes Melitus Di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Moewardi.

0 3 13

GAMBARAN RISIKO TERJADINYA ULKUS PADA PASIEN DIABETES MELITUS DI RUMAH SAKIT UMUM Gambaran Risiko Terjadinya Ulkus Pada Pasien Diabetes Melitus Di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Moewardi.

0 4 13

ANALISIS DESKRIPTIF PENGGUNAAN OBAT DENGAN KUALITAS HIDUP PASIEN DIABETES MELITUS RAWAT JALAN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH Dr. MOEWARDI ANALISIS DESKRIPTIF PENGGUNAAN OBAT DENGAN KUALITAS HIDUP PASIEN DIABETES MELITUS RAWAT JALAN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH Dr. M

0 1 17

(ABSTRAK) FAKTOR RISIKO YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN PENYAKIT DIABETES MELITUS PADA PASIEN RAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT DR. KARIADI SEMARANG TAHUN 2010.

0 0 3

Faktor Risiko Kejadian Diabetes Melitus Tipe 2 Pasien Rawat Jalan (Studi Kasus di Rumah Sakit Umum Daerah Sunan Kalijaga Demak).

1 6 125

5.2 Bella Yanita done

0 0 5

HUBUNGAN ANTARA FAKTOR RISIKO OBESITAS DENGAN KEJADIAN DIABETES MELITUS TIPE 2 - Studi Cross-Sectional Pada Pasien Rawat Jalan Rumah Sakit Umum Daerah Kota Semarang Tahun 2016 - Unissula Repository

0 0 12