Prosedur Perawatan Stoma Kolostomi

b. Jenis kantong berdasarkan bentuk kantong, yaitu: 1 Closed pouches atau kantong dengan ujung tertutup, biasanya digunakan oleh pasien yang memiliki kolostomi desenden atau kolostomi sigmoid. Jenis kantong ini digunakan sekali dan dibuang saat mengganti kantong. 2 Open Pouches drainable atau kantong dengan ujung terbuka, biasanya digunakan oleh pasien dengan kolostomi ansenden atau kolostomi transversal. Bagian bawah kantong ini dapat dibuka untuk mengeluarkan isi kantong dan dapat digunakan kembali setelah kantong dibersihkan. c. Jenis kantong berdasarkan warna kantong, yaitu: 1 Transparent pouch atau kantong kolostomi transparan bening. 2 Opaque pouch atau kantong berwarna coklat Colostomy.org, 2013.

3.2 Prosedur Perawatan Stoma Kolostomi

Pada perawatan stoma kolostomi, hal-hal yang perlu dikaji antara lain: 1. Warna stoma: stoma harus tampak merah, memiliki warna yang sama dengan lapisan mukosa bagian dalam pipi. Stoma yang sangat pucat atau berwarna lebih gelap dengan warna kebiruan atau keunguan mengindikasikan gangguan sirkulasi darah ke area. 2. Ukuran dan bentuk stoma: sebagian besar stoma agak menonjol dari abdomen. Stoma baru biasanya tampak bengkak, tetapi pembengkakan biasanya akan mereda setelah lebih dari 2 atau 3 minggu atau paling lama 6 minggu. Bengkak yang tidak mereda dapat mengindikasikan adanya masalah. Universitas Sumatera Utara 3. Perdarahan stoma: pada awalnya akan ada sedikit perdarahan jika stoma disentuh dan hal itu adalah normal, tetapi perdarahan yang lain harus dilaporkan. 4. Status kulit peristoma: setiap kemerahan dan iritasi kulit peristoma 5-13 cm yang mengelilingi stoma harus diperhatikan. Kemerahan sementara setelah melepas plester adalah hal yang normal. 5. Keluhan: keluhan rasa terbakar di bawah plat pelindung dapat mengindikasikan adanya kerusakan kulit Berman, Snyder, Kozeir, Erb, 2009. Prosedur perawatan stoma kolostomi Berman, Snyder, Kozeir, Erb, 2009; Tresca, 2013, yaitu: Tabel 2.1. Tabel prosedur perawatan stoma kolostomi No Kegiatan A Perlengkapan 1. Kantong kolostomi one piece: closed pouchesdrainable pouches, transparentopaque, cut to fitpre cut, two piece: closed pouchesdrainable pouches, transparentopaque, cut to fitpre cut 2. Panduan ukur stoma 3. Pulpen atau pensil dan gunting 4. Bahan-bahan pembersih air hangat, washlap, handukkassa lembut 5. Pencukur rambut 6. Klem penutup bagian bawah jika menggunakan kantong yang drainable 7. Sabuk belt jika dibutuhkan Persiapan 1. Tentukan kebutuhan untuk mengganti peralatan stoma a. Kaji adanya kebocoran cairan feses pada kantong yang digunakan. Cairan feses dapa mengiritasi kulit. b. Kaji penuhnya kantong. Kantong dikosongkan apabila sudah terisi feses sebanyak sepertiga sampai seperdua kantong. Kantong yang isinya terlalu penuh menyebabkan cairan feses bocor keluar dan mengiritasi kulit. 2. Pilih waktu yang sesuai untuk mengganti peralatan. Hindari mengganti peralatan didekat jam makan dan jam besuk karena dapat mengurangi Universitas Sumatera Utara selera makan klien dan membuat klien merasa malu. Hindari mengganti peralatan setelah makan atau setelah pemberian obat-obatan yang dapat pengeluaran isi usus. B Pelaksanaan 1. Komunikasi terapeutik dan jelaskan tujuan perawatan. 2. Cuci tangan dan berikan privasi. 3. Atur posisi klien yaitu duduk atau berbaring di tempat tidur atau posisi berdiri atau duduk di dalam kamar mandi. 4. Kosongkan kantong drainable pouches, lepaskan dan buang kantong yang lama dengan cara satu tangan memegang kulit dan tangan yang lain menarik perekat kantong secara perlahan dengan arah dari atas ke bawahsamping. Gunakan pembersih perekat jika diperlukan untuk memudahkan melepas perekat. 5. Bersihkan kulit dan stoma dengan kain lap dan air hangat 6. Keringkan kulit dengan handukkassa dengan cara menepuk- nepukkan handukkassa ke area tersebut. Cukur rambut yang ada di sekitar stoma dengan arah menjauhi stoma untuk menghasikan perekatan yang lebih baik dan menghindari terjadinya iritasi kulit. 7. Kaji keadaan stoma dan kulit peristoma. 8. Ukur stoma dengan menggunakan panduan ukur dan buat lubang pada kantong dengan ukuran 0,3-0,4 cm lebih besar dari stoma. 9. Jika menggunakan kantong one piece, lepaskan kertas perekat di bagian belakang kantong dan pasang kantong dengan memposisikan stoma tepat pada lubang kantong dan posisikan kantong sesuai dengan aktifitas pasien. Tekan selama beberapa saat agar kantong menempel dengan baik. 10. Jika menggunakan kantong two piece, pasang terlebih dahulu waferflange dengan mengarahkan waferflange diatas stoma. Tekan dan tahan waferflange selama beberapa menit agar dapat merekat dengan baik. Kemudian pasang kantong pada waferflange dengan memposisikan stoma tepat pada lubang kantong dan posisikan kantong sesuai dengan aktifitas pasien. 11. Jika menggunakan kantong yang drainable, pasang klem pada bagian ujung kantong. 12. Pasang sabuk jika dibutuhkan. 13. Cuci tangan Universitas Sumatera Utara

BAB 3 KERANGKA PENELITIAN

3.1 Kerangka Penelitian

Kerangka penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengetahuan pasien kolostomi tentang perawatan stoma kolostomi yang tepat di RSUP H. Adam Malik Medan. Skema 3.1 Kerangka penelitian pengetahuan pasien kolostomi tentang perawatan stoma kolostomi Pengetahuan pasien kolostomi tentang perawatan stoma kolostomi yang tepat: 1. Perlengkapan perawatan stoma 2. Memasang atau mengganti kantong stoma kolostomi 1. Baik 2. Cukup 3. Kurang Universitas Sumatera Utara