Validasi Desain Pembuatan Modul Uji Coba Laboratorium

Tabel 3.1. Garis besar isi modul Desain Modul pembelajaran alat penyortir logam dan non-logam untuk mendukung perkuliahan Dasar Sistem Kontrol 1. Bagian Awal a. Halaman judul utama b. Halaman kata pengantar c. Daftar isi 2. Bagian Isi a. Menggunakan Tool pendukung b. Input-Output PLC c. Menggambar Diagram Ladder d. Pengawatan Alat Penyortir Logam Berbasis PLC 3. Bagian Akhir - Daftar Pustaka

3.3.4 Validasi Desain

Proses validasi dilakukan menggunakan teknik face validity yang berdasarkan pada derajat kesesuaian tampilan desain dengan tujuan, kegunaan dan kelayakan. Pengujian validasi menggunakan pendapat ahli sehingga diperoleh informasi mengenai kekurangan desain sebelum direalisasikan. Berdasarkan kritik dan saran dari ahli kemudian melakukan perbaikan desain sehingga diharapkan tingkat kelayakan modul semakin tinggi.

3.3.5 Pembuatan Modul

Setelah tahap perancangan selesai, tahapan selanjutnya yaitu menyiapkan alat dan bahan sebagai berikut : Tabel 3.2. Alat dan Bahan Perancangan ALAT BAHAN Solder Kontrol PLC Push Button Gergaji Proximity Induktif Saklar Kikir Silinder Double Act Jumper Banana Bor Listrik Solenoid Valve Roda Penggerak Tang Potong Motor DC Belt Konveyor Tang Kombinasi Kabel Dioda Penggaris Trafo CT 3A Kabel PLC Gunting Akrilik Selang Udara Cutter Kertas Kapasitor Lem Tenol Setelah alat dan bahan, langkah selanjutnya adalah alat penyortir logam dan non-logam. Tahap pertama adalah pembuatan elektonik yaitu pembuatan rangkaian catu daya. Tahap kedua adalah pembuatan mekanik yaitu pembuatan box kendali, konveyor dan komponen penyortir. Tahap ketiga adalah pembuatan program menggunakan software CX-Programmer. Setelah alat penyortir logam dan non-logam selesai, tahap selanjutnya adalah tahap pembuatan modul pembelajaran menggunakan software Microsoft Office Word.

3.3.6 Uji Coba Laboratorium

Setelah melakukan tahap pembuatan modul, langkah selanjutnya yaitu menguji coba secara mandiri. Uji coba mandiri ini dilakukan untuk mengetahui kesesuaian modul dengan perencanaan dan dapat bekerja dengan baik. Uji coba modul dilakukan dengan mengecek kerja alat dan mempraktikkan sesuai panduan modul yang telah dirakit. Tempat uji coba dilakukan di Laboratorium Teknik Elektro, Gedung E8 lantai 2 Universitas Negeri Semarang .

3.3.7 Simulasi Kelas Terbatas