I. PENDAHULUAN
Latar Belakang
Pada zaman sekarang ini kebutuhan komunikasi sangat penting dan mudah dilakukan karena adanya perkembangan teknologi yang pesat,
sehingga setiap orang bisa berkomunikasi dengan siapapun tanpa batas jarak yang menghambat komunikasi tersebut. Salah satu teknologi dalam
berkomunikasi adalah melalui telepon seluler ponsel. Teknologi komunikasi Indonesia saat ini mulai mengalami
perubahan yang sangat besar. Beraneka ragam jenis layanan telekomunikasi tersedia untuk dikonsumsi, sehingga masyarakat dapat dengan mudah
menentukan pilihan dalam menggunakan fasilitas telekomunikasi, baik itu dari segi jenis layanan maupun dari segi jenis provider khususnya jenis komunikasi
dengan telepon. Menurut Anton
1
dunia telekomunikasi di Indonesia bertambah marak dengan hadirnya beberapa operator berbasis CDMA Code Division Multiple
Access. Pilihan konsumen untuk mendapatkan alternatif layanan
telekomunikasi semakin beragam, tidak hanya selular GSM atau PSTN yang lebih dulu dikenal. Meski belum sebanyak GSM, pelanggan CDMA di
Indonesia diperkirakan akan semakin tumbuh mengikuti trend jumlah pelanggan CDMA global.
CDMA merupakan teknologi komunikasi wireless, di mana pengiriman data voice yang masuk ke dalam kanal akan dipecah menjadi
potongan yang kecil-kecil dan masuk ke dalam saluran frekuensi yang terpisah-pisah. Kemudian paket data yang kecil-kecil tersebut, akan
disebarkan dengan kode yang unik dan hanya dapat diterima pada penerima yang mempunyai kesesuaian data yang akan diambil.
___________
1
Timur, Anton ”Perkembangan Teknologi CDMA di Indonesia” dalam
http:www.telcoarticles.blogspot.com [2 November 2007]
Perbedaan mendasar dari teknologi CDMA dan GSM adalah pada sistem modulasi pengiriman sinyal dan perangkat sistem jaringan network
atau disebut sistem Base Transciever Station BTS. Menurut Montoliang
2
CDMA memiliki beberapa keunggulan yaitu sebagai teknologi yang sangat
tahan terhadap gangguan cuaca dan interferensi, daya pancarnya yang sangat rendah, CDMA tidak dapat digandakan dan dapat mengirim data dengan
kecepatan hingga 144 Kbps. Esia merupakan salah satu produk CDMA yang dikeluarkan oleh PT
Bakrie Telecom Tbk BTEL sebagai anak perusahaan PT Bakrie Brothers Tbk, yang bergerak dalam bidang telekomunikasi. Esia mulai diperkenalkan
September 2003 pada wilayah Jakarta, Banten dan Jawa Barat. Kinerja
3
PT BTEL mencatat pertumbuhan yang sangat mengesankan pada kuartal ketiga
tahun 2007. Keberhasilan BTEL meraih kenaikan pelanggan ini dipicu oleh berbagai program inovasi yang diluncurkan pada masyarakat. Pertumbuhan
pelanggan Esia dari tahun 2004 sampai tahun 2007 dapat dilihat pada Gambar 1.
76,667 372,129
1,440,048 3,820,701
500,000 1,000,000
1,500,000 2,000,000
2,500,000 3,000,000
3,500,000 4,000,000
4,500,000
2004 2005
2006 2007
Gambar 1. Pertumbuhan Pelanggan Esia Sumber : PT. Bakrie Telecom Tbk, 2008
___________
2
Montoliang, Jerry ”CDMA : Code Division Multiple Access” dalam http:www.jerry
m.wordpress.com [2 November 2007]
3
Pitusiji ”Pelanggan Bakrie Telecom 2‟95 juta” dalam http:www.pitusiji.wordpress.com
[2 November 2007]
Menurut Kotler 2005 bauran pemasaran merupakan seperangkat alat pemasaran yang digunakan perusahaan untuk terus-menerus mencapai
tujuan pemasarannya di pasar sasaran. McCarthy mengklasifikasikan alat-alat itu menjadi empat kelompok yang luas yang disebut empat P pemasaran yaitu
product produk, price harga, place tempat,dan promotion promosi. Pemasaran modern memerlukan lebih dari sekedar mengembangkan
produk yang baik, menawarkannya dengan harga yang menarik, dan membuatnya mudah dijangkau oleh konsumen. Selain harga dan produk,
perusahaan juga harus berkomunikasi dengan konsumen mereka. Untuk dapat berkomunikasi dengan konsumennya secara efektif, perusahaan harus
menyewa atau membayar biro iklan untuk mendapatkan iklan yang efektif. Ahli promosi penjualan untuk merancang program-program penjualan yang
menarik, dan membayar biro-humas untuk merancang citra perusahaan yang lebih baik.
Promosi penjualan yang akan digunakan perusahaan harus ditetapkan tujuannya, memilih alatnya, mengembangkan program, menguji program itu
terlebih dahulu, menerapkan dan mengendalikannya, serta mengevaluasinya. Dengan adanya promosi, perusahaan dapat menciptakan kesan atau citra yang
baik terhadap konsumen dan masyarakat pada umumnya terhadap produk yang dihasilkannya.
Promosi sangat bermanfaat bagi keberhasilan dan strategi pemasaran yang diterapkan suatu perusahaan. Terutama pada saat ini, ketika era
informasi berkembang pesat dan persaingan semakin ketat, maka promosi merupakan salah satu senjata ampuh bagi perusahaan dalam mengembangkan
dan mempertahankan usahanya. Suatu produk tidak akan dibeli bahkan dikenal apabila konsumen
tidak mengetahui kegunaannya, keunggulannya, di mana produk dapat diperoleh dan berapa harganya. Untuk itulah, konsumen yang menjadi sasaran
produk perusahaan perlu diberikan informasi yang jelas. Oleh karenanya menjadi suatu keharusan bagi perusahaan untuk melaksanakan promosi
dengan strategi yang tepat agar dapat memenuhi sasaran yang efektif.
Perumusan Masalah
Perkembangan persaingan dalam industri telekomunikasi CDMA Code Division Multiple Access sekarang ini semakin pesat, seiring dengan
semakin meningkatnya kebutuhan konsumen dalam memperoleh kemudahan berkomunikasi. Hal ini menuntut perusahaan-perusahaan telekomunikasi
untuk terus bersaing melakukan inovasi-inovasi produk, peningkatan kualitas produk, dan peningkatan teknologi.
PT Bakrie Telecom, Tbk PT BTEL merupakan salah satu perusahaan operator telekomunikasi berbasis CDMA Code Division Multiple
Access di Indonesia. Salah satu produk dari perusahaan tersebut adalah Esia. Produk ini diluncurkan untuk salah satu solusi berkomunikasi secara hemat
karena tarif esia relatif lebih murah dibandingkan operator lainnya. Konsistensi Bakrie Telecom BTEL untuk memperkenalkan produk yang
inovatif dan memperluas pasar sasaran terus dilakukan. Promosi merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan suatu
program pemasaran. Betapapun berkualitasnya suatu produk, bila konsumen belum pernah mendengarnya dan tidak yakin bahwa produk itu akan berguna
bagi mereka, maka mereka tidak akan pernah membelinya. Tujuan utama dari promosi adalah menginformasikan, mempengaruhi dan membujuk, serta
mengingatkan pelanggan
sasaran tentang
perusahaan dan
bauran pemasarannya Tjiptono, 1997.
Strategi promosi Esia dilakukan secara above the line dan below the line. Strategi above the line dilakukan dengan beriklan diberbagai media, baik
media cetak maupun elektronik. Promosi secara below the line dilakukan melalui berbagai kegiatan seperti event road show, flyering diberbagai tempat
keramaian, sarana SMS, penempatan POS point of sales material ditempat- tempat penjualan ketika peluncuran program atau produk baru dan membuat
program-program inovatif untuk menunjukkan keunggulan Esia. Mempertimbangkan posisi PT BTEL dalam menghadapi tingkat
persaingan yang semakin ketat dalam industri telekomunikasi, maka PT BTEL harus terus melakukan strategi yang tepat untuk memantapkan posisinya
dalam menghadapi persaingan.
Berdasarkan uraian yang dikemukakan di atas, permasalahan yang akan dikaji dalam penelitian ini adalah :
1. Bagaimanakah bentuk promosi yang telah dilakukan oleh PT Bakrie Telecom Tbk dalam mempromosikan ESIA?
2. Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi penyusunan strategi promosi ESIA?
3. Alternatif strategi promosi apakah yang paling efektif dan tepat untuk dilaksanakan oleh PT Bakrie Telecom Tbk untuk produk ESIA?
Tujuan Penelitian
1. Mengetahui bentuk-bentuk promosi ESIA yang telah dilakukan oleh PT Bakrie Telecom Tbk.
2. Mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan penyusunan strategi promosi ESIA.
3. Mendapatkan alternatif strategi promosi ESIA yang paling efektif dan tepat untuk dilaksanakan oleh perusahaan.
Manfaat Penelitian
1. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan pertimbangan perusahaan dalam melakukan promosi dan dapat dijadikan dasar
pengambilan keputusan dalam menentukan strategi promosi. 2. Sebagai bahan acuan dan tambahan informasi dalam melakukan penelitian
selanjutnya.
Batasan Penelitian
Penelitian ini berfokus untuk menganalisis pemilihan jenis promosi yang paling efektif untuk dijalankan oleh PT Bakrie Telecom Tbk Jakarta
dalam memasarkan produk ESIA. Penelitian ini terbatas pada pembahasan mengenai kegiatan promosi terpadu perusahaan dengan menggunakan bauran
promosi yang terdiri dari periklanan, promosi penjualan, publisitas dan hubungan masyarakat, penjualan perorangan dan pemasaran langsung.
II. TINJAUAN PUSTAKA