12
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Pegawai Negeri Sipil
2.1.1 Pengertian Pegawai Negeri Sipil
Pasal 1 UU no. 43 Tahun 1999 menyatakan “Pegawai Negeri adalah setiap warga negara Republik Indonesia yang telah memenuhi
syarat yang ditentukan, diangkat oleh pejabat yang berwenang dan diserahi tugas dalam suatu jabatan negeri, atau diserahi tugas negara
lainnya, dan digaji berdasarkan peraturan perundang- undangan”.
Menurut Kamus Umum Bahasa Indonesia W.J.S.Poerwadaminta dalam abdullah, 1986 : 13, kata pegawai berarti : “orang yang
bekerja pada pemeri ntah Perusahaan dan sebagainya”. Sedangkan
“negeri” berarti : “negara” atau “pemerintah”. Jadi pegawai negeri adalah orang yang bekerja pada pemerintah atau negara.
Pasal 2 UU No. 43 Tahun 1999 menyebutkan bahwa pegawai negeri terdiri dari : Pegawai Negeri Sipil PNS dan Anggota Tentara
Nasional Indonesia dan Anggota Kepolisian Republik Indonesia. Pegawai Negeri Sipil PNS adalah unsur aparatur negara, abdi
negara,dan abdi masyarakat, yang harus menjadi teladan yang baik bagi masyarakat dalam tingkah laku, tindakan dan ketaatan kepada
peraturan perundang-undangan
yang berlaku,
termasuk menyelenggarakan kehidupan berkeluarga Sudarsono, 2005 : 271.
Pasal 3 UU No. 43 Tahun 1999 menyebutkan Pegawai Negeri Sipil berdudukan sebagai unsur aparatur Negara yang bertugas untuk
memberikan pelayanan kepada masyarakat secara profesional, jujur, adil dan menata dalam penyelenggaraan tugas negara, pemerintah, dan
pembangunan. Sesuai tugasnya memberikan pelayanan kepada masyarakat
harus senantiasa meningkatkan mutu, keterampilan dan harus mempunyai wawasan yang luas sehingga dapat menjadi aparatur
Negara yang bermoral tinggi, berwibawa, berkemampuan tinggi, bermanfaat, berhasil guna dan berdaya guna. Pegawai Negeri Sipil
sebagai unsur aparatur Negara dan abdi Masyarakat, sebagai pelopor serta pejuang, mewajibkan Pegawai Negeri Sipil untuk bersikap
terpuji didalam segala tingkah laku, menghindarkan diri dari pelanggaran peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Menyadari akan status dan kedudukan tersebut, sebagai aparatur Negara, abdi Negara dan abdi Masyarakat, serta sebagai anggota
KORPRI yang harus menjadi pelopor, pejuang dan teladan yang baik bagi masyarakat dalam tingkah laku, tindakan dan ketaatan kepada
peraturan perundang-undangan, maka Pegawai Negeri Sipil harus ditunjang oleh kehidupan keluarga rumah tangga Norasega, 2010 :
1.
2.1.2 Jenis-Jenis Pegawai Negeri