Dari Peta Satuan Morfologi Bengkulu, Kota Bengkulu terletak pada Zona Dataran Rendah yang tersusun oleh aluvial dan memiliki ketinggian maksimum 50 meter
di atas permukaan air laut Pardede dan Gafoer, 1992.
2.4 Sejarah Gempabumi di Provinsi Bengkulu
Berdasarkan Katalog Gempabumi Merusak Provinsi Bengkulu oleh Supartoyo, dkk., 2014, Kota Bengkulu mengalami beberapa kali gempabumi hingga timbul
bencana tsunami. Gempabumi di Provinsi Bengkulu tersaji dalam Tabel 1
Sebagai berikut:
Tabel 1 Katalog Gempabumi Merusak di Provinsi Bengkulu
No Nama
gempa Tanggal
Pusat gempa
H km
M SR
Skala MMI
Kerusakan 1
Bengkulu 311
1756 -
- -
- Kerusakan rumah penduduk termasuk bangunan
yang dibangun oleh Pemerintah Kolonial Belanda di Bengkulu
2 Bengkulu
-- 1770
- -
- -
Kerusakan pada daerah yang sama seperti kejadian gempabumi thn 1756. Terjadi tsunami
dan erupsi gunungapi didekat lokasi gempa
3 Bengkulu
Tsunami 1803
1818 3,5
LS- 100,5
BT -
- IX
Kerusakan beberapa bangunan dan rumah penduduk. Terjadi tsunami
4 Bengkulu
Tsunami 2411
1833 -
- 8,8
VIII- IX
Beberapa bangunan rusak dan ambruk. Goncangan terasa hingga Palembang, Singapura
dan Malaysia. Termasuk 10 gempa terbesar yang terjadi abad XIX
5 Bengkulu
804 1871
4,3 LS-
102,4 BT
75 6,3
VI-IX Kerusakan bangunan di Kota Bengkulu. tidak
ada penjelasan korban 6
Lais 1808
1871 -
33 5,9
VI- VII
Beberapa rumah rusak di Bengkulu dan tebing tinggi
7 Bengkulu
Selatan 1893
- -
- -
Kerusakan bangunan di Bengkulu Selatan 8
Lais 2706
1902 -
33 5,8
VI Kerusakan bangunan di Lais
9 Bengkulu
2606 1914
4,5 LS-
102,5 BT
33 7
VII- VIII
20 org meninggal, 20 org luka-luka. Kantor Residen Bengkulu. Jalan jembatan rusak di
Lais, Manna, Seluma Bintuhan. Goncangan terasa di Pulau Sumatera, Singapura
Malaysia
No Nama
gempa Tanggal
Pusat gempa
H km
M SR
Skala MMI
Kerusakan 10
Bengkulu 1808
1938 3,8
LS- 102,8
BT 70
6.9 VII
Kerusakan bangunan berupa retakan dinding dibeberapa tempat di Bengkulu. Getaran terasa
di Palembang, Mentawai dan Sumbar
11 Bengkulu
Utara 1943
- -
7,3 VII
Kerusakan bangunan di daerah Bengkulu Utara 12
Tes 1503
1952 3,2
LS- 102,3
BT 33
6,8 VIII
Kerusakan bangunan dan rumah penduduk di Muara Aman hingga Curup. Bencana terparah
di daerah Tes
13 Kepahiang
1512 1979
3,5 LS-
102,5 BT
33 6,6
SR VII-
IX 4 org meninggal di kab. Rejang lebong.
Bencana melanda desa daspetah. 550 rumah rusak di kepahiang. 630 rumah rusak, tanah
longsong dan retakan tanah di rejang lebong. Banyak rumah terlepas dari pondasinya, pipa-
pipa air ledeng rusak berat di bengkulu. episenter terletak didarat
14 Bengkulu
0502 1991
3,9 LS-
102,3 BT
59 5,9
VI- VII
1 sekolah dan beberapa rumah penduduk rusak 15
Bengkulu 0603
1991 3,7
LS- 102,3
BT 33
5,5 III-IV
Kerusakan di dermaga samudera, dermaga lokal, Pulau Baai, ruang makan hotel cempaka
raya di kec. Talang Empat, Kab Bengkulu Utara
16 Arga
Makmur 2204
1997 3,4
LS- 102,2
BT 40
5,5 SR
V Kerusakan ringan hingga sedang pada beberapa
sekolah rumah penduduk di arga makmur. Gedung workshop dinas PU kab. Bengkulu
utara sebagian dindingnya roboh
17 Kepahiang
2204 1997
3,4 LS-
102,6 BT
33 5 SR
V-VI 65 bangunan rusak di Pasar Ujung. Retakan
tanah sepanjang 1 km di Pasar Ujung hingga Pasar Tengah. Gempa bersifat lokal. Terjadi
gempa susulan
18 Bengkulu
0406 2000
4,7 LS-
102,2 BT
33 7,9
Ms 7,3
SR BM
G VIII-
X 100 org meninggal, ribuan org luka-luka ringan-
sedang- berat, ratusan rumah hancur, ribuan rumah rusak berat-sedang, banyak terjadi
retakan dijalan, terjadi likuifaksi dan longsoran. Kerusakan terbesar dibengkulu, manna, curup,
arga makmur, 80 bangunan di pulau enggano roboh. Gempa susulan masih terasa 3 minggu
setelah gempa utama
19 Muko-
muko 0302
2003 2,7
LS- 101,0
BT 33
5,4 SR
IV Getaran terasa di Painan, Muko-muko, Ipuh dan
Bengkulu. 5 bangunan di Muko-muko mengalami rusak ringan
20 Muko-
muko Tsunami
1209 2007
4,5 LS-
101,3 BT
30 8,4
Mw VI
14 org meninggal, 12 org luka berat, 26 org luka ringan, ribuan bangunan rusak di Muko-
muko, Ipuh, Ketahun, Lais Bengkulu. tsunami di pantai Muko-muko tinggi 40-100 cm
III. TEORI DASAR
3.1 Tektonik Sumatera
Pulau Sumatera merupakan sebagian dari Lempeng Eurasia yang Bergerak relatif ke arah barat daya dan berinteraksi dengan Lempeng Hindia-Australia yang
terletak di sebelah barat Pulau Sumatera yang bergerak relatif ke arah utara dengan kecepatan 6 cmtahun. Zona pertemuan antara kedua lempeng tersebut
membentuk zona subduksi. Berdasarkan analisis mekanisme sumber focal mechanism kemiringan subduksinya antara 1
sampai 10 dengan dip dominan di
bagian bawah wilayah Sumatera sekitar Ardiansyah, 2012. Katili dalam Supartoyo, dkk., 2014 dalam penelitiannya menyebutkan bahwa
sistem busur subduksi Sumatera dibentuk oleh penyusupan Lempeng Benua. Lempeng Benua tebal dan tua ini meliputi busur vulkanik, kapur, dan tersier.
Sedimen elastis sangat tebal menyusup di subduksi Sumatera dan sedimen yang tebal didorong ke atas membentuk rangkaian kepulauan. Jalur subduksi ini
membujur sepanjang pantai barat Sumatera, tidak terkecuali pantai barat Bengkulu. Hal ini pula yang menyebabkan di Daerah Bengkulu dan sebagian
besar wilayah Sumatera rentan terhadap bahaya gempabumi. Peta tektonik
kepulauan Indonesia ditunjukan oleh Gambar 4.