b. Ajakan untuk menghayati agama harus tersurat dalam modul misalnya pada akhir bab atau pada bagian tertentu dari buku, berupa refleksi atau
penugasan.
2. Ajakan untuk mengamalkan agama yang dianutnya
Ajakan untuk mengamalkan agama harus tersurat dalam buku pada tiap bab misalnya berupa keterkaitan antara materi dengan keimanan sehingga siswa
akan tergerak untuk mengamalkan aspek agama yang dianutnya.Sebagai contoh, ajakan berdoa sebelum mengerjakan suatu kegiatan, berlaku jujur
dalam bertindak.
b. Dimensi sikap sosial KI-2
Pada subkomponen dimensi sikap sosial sesuai dengan kompetensi inti kedua yaitu menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,
peduli toleransi, gotong royong, santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan
dan keberadaannya. Pada dimensi sikap sosial, terdapat dua butir yang harus
diperhatikan, yaitu sebagai berikut:
1 Kecakapan personal
Pada setiap bab terdapat kalimat yang membangkitkan sikap positif dan karakter disiplin, rasa ingin tahu, kreatif, teliti, jujur,percaya diri, dsb
2 Kecakapan sosial
Pada setiap bab terdapat kalimat yang membangkitkan aspek sikap sosial kerja sama, kesediaan membantu, kepedulian, empati, toleransi, bertanggung
jawab, terbuka dsb
c. Dimensi pengetahuan KI-3
Pada subkomponen dimensi pengetahuan sesuai dengan kompetensi inti ketiga yaitu memahami pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata. Pada dimensi
pengetahuan, terdapat tiga subkomponen yang harus diperhatikan, yaitu sebagai berikut:
1 Cakupan materi : kelengkapan materi, dan keluasan materi
2 Keakuratan materi : keakuratan contoh dan keakuratan soal.
3 Ketaatan pada hukum dan perundang-undangan : Ketaatan terhadap HAKI,
materiisi, bahasa, danatau gambarilustrasi yang terdapat di dalam modul tidak menimbulkan masalah suku, agama, ras, antargolongan SARA dan
tidak mengandung unsur pornografi.
d. Dimensi keterampilan KI-4
Pada subkomponen dimensi keterampilan sesuai dengan kompetensi inti keempat yaitu
mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah
secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan. Pada dimensi keterampilan,
terdapat tiga butir yang harus diperhatikan, yaitu sebagai berikut:
1 Cakupan keterampilan
Materi dan kegiatan yang disajikan dapat mengembangkan semua aspek keterampilan yang mendukung pencapaian semua Kompetensi Dasar KD
dalam Kompetensi Inti 4 KI-4. 2
Akurasi Kegiatan
Dalam setiap bab harus ada kegiatan berupa proyek atau pemecahan masalah atau menemukan yang memerlukan prosedur yang akurat dan
strategi penyelesaian yang mungkin bersifat divergen metakognisi. Harus ada kalimat yang jelas dan mengarahkan siswa untuk melakukan kegiatan-
kegiatan tersebut.
3 Karateristik kegiatan mengacu pada pendekatan saintifik.
Uraian soal, kasus, latihan atau contohcontoh yang disajikan memotivasi peserta didik untuk melakukan kegiatan mengamati, menanya membuat
pertanyaan berdasarkan hasil pengamatan, mengumpulkan informasi mencoba, mengasosiasi memperluas konsep, membuktikan dan
mengomunikasikan menyimpulkan dan mengaitkan dengan konsep lain serta menyampaikan kepada temanguru baik secara tertulis maupun lisan.
2. Aspek Penyajian