14 secar terus-menerus dan berkesinambungan, oleh karena keberadaan
jentik nyamuk berkaitan erat dengan perilaku masyarakat. b.
Kimia Pemberantasan jentik Aedes aegypti dengan mengunakan
insektisida pembasmi jentik yang dikenal dengan istilah larvasidasi. c.
Biologi Pemberantasan cara ini menggunakan ikan pemakan jentik
ikan kepala timah, ikan gupi, ikan cupang. Dapat juga menggunakan Bacillus thuringiensis var Israeliensis Bti.
B. Kader Juru Pemantua Jentik DBD Jumantik
1. Pengertian Kader juru pemantau jentik jumantik adalah kelompok kerja
kegiatan pemberantasan penyakit demam berdarah dengue di tingkat Desa dalam wadah Lembaga Ketahanan Masyarakat Desa Depkes RI, 1992.
2. Tujuan
Menggerakkan peran serta masyarakat dalam usaha pemberantasan penyakit DBD, terutama dalam pemberantasan jentik nyamuk penularnya
sehingga penularan penyakit demam berdarah dengue di tingkat desa, dapat dicegah atau dibatasi.
15 Menurut Depkes RI 2005 peran kader kesehatan dalam
menanggulangi DBD adalah: a.
Sebagai anggota PJB di rumah-rumah dan tempat umum. b.
Memberikan penyuluhan kepada keluarga dan masyarakat. c.
Mencatat dan melaporkan hasil PJB Kepala Dusun atau Puskesmas secara rutin minimal setiap minggu dan bulanan.
d. Mencatat dan melaporkan kasus kejadian DBD kepada RWKepala
Dusun atau Puskesmas. e.
Melakukan PSN dan pemberantasan DBD secara sederhana seperti pemberian bubuk abate dan ikan pemakan jentik.
3. Susunan organnisasi keder jumantik
a. Kader jumantik merupakan kelompok kerja kegiatan pemberantasan penyakit demam derdarah dengue.
b. Kepala desa selaku ketua umum. c. Susunan organisasi kader jumantik disesuiakan dengan kondisi dan
situasi serta kebutuhan setempat. d. Berdasarkan ketentuan yang ada, bahwa didalam organisasi LKMD
dapat dibentuk Pokja yang hanya melaksanakan jenis kegiatan dari seksi yang sesuai dengan bidang dan tugas dan fungsinya.
4. Uraian Tugas dan Fungsi Kader Jumantik DBD a. Mengkoordinir kegiatan-kegiatan jumantik.
b. Memimpin dan menyelenggarakan pertemuan. c. Menetapkan jadwal waktu pertemuan berkala.
16 d. Menetapkan langkah-langkah pemecahan masalah.
e. Melaporkan hasil kegiatan. f.
Menyiapkan penyelenggaraan pertemuan undangan, tempat pertemuan.
g. Menyiapkan laporan berkala kegiatan Pokja kepada ketua LKMD. h. Menyiapkan bahan pertemuan misalnya data-data hasil PJB.
i. Memberikan bimbingan teknis pelaksanaan pemeriksaan jentik. j.
Memberiakan penyuluhan dan memberikan bimbingan teknis penyuluhan kepada para penyuluh.
k. Mencatat kegiatan-kegiatan penyuluhan dan lain-lain. l. Melaksanakan pemeriksaan jentik di 30 rumah secara acak di tiap RW
sekurang-kurangnya tiap 3 bulan dan menyampaikan hasilnya kepada ketua LKMD.
m. Membantu pelatihan kader pemeriksa jentik. n.
Merencanakan kegiatan masyarakat secara bersama-sama untuk melaksasnakan PSN.
o. Menyiapkan masyarakat dalam pelaksanaaan penanggulangan penyakit
DBD.
C. Partisipasi