dipengaruhi oleh gelombang datang sehingga ketenangan daerah perairannya sering terganggu.
Skripsi ini memuat tentang perencanaan tambahan pemecah gelombang Pelabuhan Perikanan Lampulo yang terletak di Kota Banda Aceh, Aceh. Data
yang digunakan sepenuhnya data sekunder yang didapat dari Tsunami Disaster Mitigation Research Center dan Dinas Kelautan Perikanan Propinsi Aceh.
1.2 Perumusan Masalah
Berdasarkan fenomena yang terjadi, permasalahan yang dibahas dapat dirumuskan sebagai berikut :
1. Mencari faktor-faktor yang menyebabkan kerusakan konstruksi
bangunan pemecah gelombang breakwater di Pelabuhan Lampulo. 2.
Bangaimana cara meminimalisir kerusakan konstruksi bangunan pemecah gelombang breakwater
di Pelabuhan Lampulo. 3.
Perencanaan tambahan bagi konstruksi pemecah gelombang breakwater
yang sudah rusak. 4.
pengaruh arus dan gelombang terhadap kestabilan pemecah gelombang breakwater
di Pelabuhan Lampulo.
1.3 Batasan Masalah
Melihat luasnya permasalahan mengenai pemecah gelombang maka batasan
–batasan penelitian diberikan dalam ruang lingkup berikut ini: 1.
wilayah yang ditinjau hanya dikawasan Pelabuhan Perikanan ikan
Universitas Sumatera Utara
2. perencanaan tambahan breakwater yang rusak meliputi bentuk serta
dimensi breakwater yang diusulkan 3.
Tidak memperhitungkan biaya dalam perencanaan. 4.
Tidak merencanakan DED Detail Engineering Design 5.
Investigasi geoteknik tidak ditinjau 6.
Pengaruh tsunami dan gempa tidak diperhitungkan 7.
Transpor sedimen tidak diperhitungkan
1.4 Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk merencanakan ulang tata letak dan perencanaan tambahan pada konstruksi breakwater yang rusak di Pelabuahan
Perikanan Lampulo sebagai alternatif untuk melindungi pelabuhan dari pengaruh arus, angin, gelombang, dan pasang surut. Dari hasil analisis dapat ditentukan
tipe, bentuk dan dimensi breakwater yang akan digunakan.
1.5 Mamfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah sebagai berikut : 1.
Bagi penulis; sebagai studi mahasiswa tentang mata kuliah yang berkaitan dengan aplikasi dilapangan.
2. Bagi akademik; sebagai pembelajaran bagi pihak-pihak yang
membutuhkan sumber terkait. 3.
Bagi masyarakat; sebagai masukan yang dapat digunakan untuk mengatasi permasalahan perubahan garis pantai didaerah-daerah yang
berkaitan.
Universitas Sumatera Utara
1.6 Lokasi Penelitian