Pengertian Tabungan Landasan Teoritis

23

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Landasan Teoritis

1. Pengertian Tabungan

Tabungan adalah simpanan pihak ketiga dalam bentuk rupiah maupun valuta asing pada bank yang penarikannya hanya dapat dilakukan menurut syarat tertentu dari masing-masing bank penerbit. Pengertian penarikanya hanya dapat dilakukan menurut syarat-syarat tertentu yang disepakati maksudnya adalah untuk dapat menarik uang yang disimpan di rekening tabungan antar satu bank dengan bank yang lainnya berbeda, tergantung dari bank yang mengeluarkanya. Hal ini sesuai dengan perjanjian sebelumya yang telah dibuat oleh bank. 13 Berdasarkan Undang-undang Perbankan No 10 Tahun 1998 yang merupakan penyempurnaan dari Undang-undang No 7 Tahun 1992. Definisi tabungan adalah: 1 Simpanan adalah dana yang dipercayakan oleh masyarakat kepada bank berdasarkan perjanjian penyimpanan dana dalam bentuk giro, deposit, sertifikat deposito, sertifikat deposito, tabungan dan atau bentuk lainnya yang dipersamakan dengan itu. 2 Tabungan adalah simpanan yang penarikannnya hanya dapat dilakukan menurut syarat tertentu yang disepakati, tetapi tidak dapat ditarik dengan cek, bilyet giro dan atau alat lainnya yang dipersamakan dengan itu. Dengan dikeluarkannya ketentuan Bank Indonesia yaitu SK Dir BI Nomor 2263Kep Dir tgl 01-12-1989 dan SE Nomor 22133UPG tgl 01-12-1989, dimana dalam ketentuan tersebut syarat-syarat penyelenggaraan tabungan IKPI, yaitu: 14 1. Penarikannya hanya dapat dilakukan dengan mendatangi bank atau ATM. 2. Penarikan tidak dapat dilakukan dengan cek, bilyet giro atau surat perintah pembayaran lain yang sejenis. 13 Wiroso, Penghimpunan Dana dan Distribusi Usaha Bank Syariah, Jakarta: Grasindo 2005, hal. 26. 14 Ibid, hal. 27. 24 3. Bank hanya dapat menyelenggarakan tabungan dalam rupiah. 4. Ketentuan mengenai penyelenggaraan tabungan ditetapkan sendiri oleh masing-masing bank. 5. Bank penyenggara tabungan diperkenankan untuk menetapkan sendiri: a. Cara pelayanan sistem administrasi, setoran, frekuensi pengambilan, tabungan pasif dan persyaratan lain. b. Besarnya suku bunga, cara perhitungan dan pembayaran bunga serta pemberian intensif, termasuk undian. c. Nama tabungan yang diselenggarakannya. Dari pengertian di atas, maka definisi tabungan adalah dana yang dipercayakan kepada bank, yang penarikannya sesuai dengan perjanjian sebelumnya. Dalam penabungan, maka dana tersebut akan dikelola secara profesional oleh pihak bank sesuai dengan motivasi dari si penabung.

2. Mudharabah Dalam Perspektif Fiqh