40
pemuka agama untuk mengikuti KB kontap atau tidak mengikuti KB kontap.
2.3.2 Aspek Norma Subjektif
Aspek norma subjektif turut dibentuk melalui aspek kognitif, afektif dan konatif menurut Ajzen dan Fishbean 1980:6:
1 Aspek kognitif, dalam komponen ini adalah kebudayaan masyarakat yang
berkembang di lingkungan sekitar tempat tinggal masyarakat tersebut. Aspek budaya turut berpengaruh dalam norma subjektif yang terbentuk
dalam diri individu; 2
Aspek afektif dalam komponen ini adalah faktor emosi dalam diri individu serta adanya pengharapan. Faktor emosi ini disadari atau tidak
memunculkan sikap tertentu sebagai wujud pertahanan ego atau juga pengalihan mekanisme pertahanan diri. Faktor pengharapan merupakan
harapan yang muncul dalam diri seseorang baik yang berasal dari dalam dirinya sendiri, maupun pengharapan dari orang lain ketika akan
memunculkan perilaku tertentu; 3
Aspek konatif dalam komponen ini adalah kayakinan seseorang mengenai perilaku yang ingin dimunculkan menurut orang lain. Seseorang terkadang
memunculkan perilaku tertentu bukan kerena keinginannya untuk memunculkan perilaku tersebut, tapi cenderung lebih memilih untuk
memunculkan perilaku yang ingin dimunculkan menurut pandangan orang lain.
41
2.3.3 Norma Subjektif Terhadap KB Kontap
Norma subjektif merupakan pandangan seseorang terhadap dukungan sosial untuk memunculkan atau tidak perilaku individu yang bersangkutan, norma
subjektif terbentuk dari aspek normatif beliefs adalah keyakinan individu bahwa orang lain mengharapkan seorang individu untuk bertindak atau berperilaku
tertentu dalam kasus diatas ketika ada program KB kontap dari pemerintah untuk mengendalikan laju pertambahan penduduk dengan melakukan KB kontap, disisi
lain ada perdebatan agama bahwa melakukan kontap berarti melanggar agama. Jika para suami sebagai objek sasaran yakin bahwa program tersebut bertentangan
dengan agama. Sedangkan motivations to comply adalah dukungan dari teman dan
keluarga untuk tidak mengikuti KB kontap. Maka suami tersebut tidak akan
mengikuti KB kontap, namun sebaliknya jika suami tersebut percaya bahwa orang lain menilai KB kontap sangat efektif untuk pembatasan kelahiran dan adanya
dukungan dari teman dan keluarga untuk mengikuti KB kontap, maka suami tersebut akan mengikuti KB kontap.
Norma subjektif terhadap KB kontap dalam penelitian ini mencakup bagaimana norma subjektif individu tentang program KB kontap proses operasi
KB kontap, efektifitas KB kontap, keuntungan KB kontap dan kerugianresiko KB kontap.
42
2.4 KB Kontrasepsi Mantap