Analisis Kategori Variabel Analisis Dsekriptif

sedang sebanyak 140 orang 71,80. Selanjutnya adalah kategori rendah sebanyak 29 orang 14,90, dan kategori terakhir adalah kategori tinggi sebanyak 26 orang 13,30. Dari pernyataan diatas dapat disimpulkan bahwa sebagian besar responden cukup melihat green brand dalam memilih lampu LED Philips.

2. Uji Prasyarat Analisis

Pengujian prasyarat analisis dilakukan sebelum pengujian hipoteis. Uji prasyarat itu sendiri meliputi, uji normalitas, uji liniearitas, uji multikoliniearitas dan uji heteroskedastisitas. Uji prasyarat analisis menggunakan SPSS 20. Hasil uji prasyarat disajikan berikut : a. Uji Normalitas Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi memiliki residual distribusi normal atau tidak. Salah satu cara untuk mengetahui kenormalan distribusi data adalah dengan teknik Kolmogorov-Smirnov K- S. Kriterianya dapat dinyatakan “normal” adalah jika signifikan lebih besar dari 0,05 pada taraf signifikansi alpha 5. Hasil uji normalitas disajikan berikut ini: Tabel 19. Hasil Uji Normalitas Variabel n Asymp. Sig. 2 tailed Keterangan Keputusan pembelian 195 0,127 Normal Green Product 195 0,073 Normal Green Advertising 195 0,071 Normal Green Brand 195 0,293 Normal Sumber: Data Primer yang Diolah 2015 Dari tabel 19 dapat dilihat bahwa nilai Asymp.Sig. 2tailed pada variabel keputusan pembelian adalah 0,127, green product 0,073, green advertising 0,071, dan green brand 0,293. Semua nilai diatas menyatakan 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa variabel tersebut berdistribusi normal.

b. Uji Linieritas

Uji linearitas ini digunakan untuk mengetahui apakah variabel bebas dan terikat dalam penelitian ini memiliki hubungan yang linear. Kriteria hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat dikatakan linear, jika nilai signifikansinya lebih besar dari 0,05.Hasil uji linieritas disajikan berikut ini. Tabel 20. Hasil Uji Linieritas Variabel Signifikasi Keterangan Green Product terhadap 0,603 Linier Keputusan Pembelian Green Advertising terhadap 0,875 Linier Keputusan Pembelian Green Brand terhadap 0,611 Linier Keputusan Pembelian Sumber: Data Primer yang Diolah 2015 Dari tabel 20 dapat dilihat bahwa nilai signifikan pada variabel keputusan pembelian terhadap green product adalah 0,603, keputusan pembelian terhadap green advertising adalah 0,875, dan keputusan pembelian terhadap green brand adalah 0,611. Semua nilai diatas menyatakan 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa variabel tersebut memiliki hubungan linier dengan variabel dependen yaitu keputusan pembelian.

c. Uji Multikolinearitas

Uji multikolinearitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi ditemukan adanya korelasi yang sempurna antar variabel bebas. Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi multikolinearitas. Untuk mendeteksinya yaitu dengan cara menganalisis nilai variance inflation factor VIF dan nilai tolerance. Apabila nilai tolerance diatas 0,1 dan VIF dibawah 10 maka tidak terjadi multikolinieritas. Hasil uji multikolinearitas disajikan berikut ini. Tabel 21. Hasil Uji Multikolinearitas Variabel Tolerance VIF Keterangan Green Product 0,827 1,210 Tidak Terjadi Multikolinearitas Green Advertising 0,690 1,448 Tidak Terjadi Multikolinearitas Green Brand 0,637 1,571 Tidak Terjadi Multikolinearitas Sumber: Data Primer yang Diolah 2015 Dari tabel 21 dapat dilihat bahwa nilai tolerance green product adalah 0,827 dan VIF 1,210, green advertising mempunyai nilai tolerance 0,690 dan VIF 1,448, dan green brand mempunyai nilai tolerance 0,637 dan VIF 1,571. Semua nilai tolerance berada diatas 0, 1 dan semua nilai VIF berada dibawah 10. Jadi dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi multikolinieritas.

d. Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas bertujuan menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan yang lain, jika variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan yang lain tetap, maka disebut homoskedastisitas dan jika berbeda heteroskedastisitas. Cara mendeteksinya adalah dengan cara melihat grafik plot antar nilai prediksi variabel terikat ZPRED dengan residualnya SRESID. Hasil dari uji heteroskedastisitas dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 22. Hasil Uji Heteroskedastisitas Dimensi Signifikasi Kesimpulan Green Product 0,524 Tidak Terjadi Heteroskedastisitas Green Advertising 0,348 Tidak Terjadi Heteroskedastisitas Gree Brand 0,998 Tidak Terjadi Heteroskedastisitas Sumber: Data Primer yang Diolah 2015 Dilihat dari tabel 22 nilai signifikansi diatas, ketiga variabel menunjukkan nilai diatas 0,05. Green product 0,524, green advertising 0,348, dan green brand 0,998. Hal ini dapat disimpulkan bahwa ketiganya tidak terjadi heteroskedastisitas.

3. Uji Hipotesis

Pengujian hipotesis dilakukan untuk menguji hipotesis yang diajukan dalam penelitian.Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini terkait green product , green advertising, dan green brand terhadap keputusan pembelian. Analisis regresi berganda dipilih untuk menganalisis dalam penelitian ini. Berikut ini hasil analisis regresi berganda yang dilakukan dengan menggunakan SPSS 20.