JAUAN PUSTAKA A. Kajian Pustaka
1. Domain Pembelajaran Fisika
Ilmu Pengetahuan Alam atau s i
n bahasa Indonesia: sains diambil
dari kata latin Scientia yang arti harfiahnya adalah pengetahuan, tetapi kemudian berkembang menjadi khusus Ilmu Pengetahuan Alam atau IPA. Ilmu
Pengetahuan Alam berkaitan dengan cara mencari tahu tentang alam secara sistematis, sehingga sains bukan hanya penguasaan kumpulan pengetahuan yang
berupa fakta-fakta, konsep-konsep, atau prinsip-prinsip saja tetapi juga merupakan suatu proses penemuan.
Pembelajaran fisika adalah bagian dari pelajaran ilmu alam. Ilmu alam secara klasikal dibagi menjadi dua bagian, yaitu 1 ilmu-ilmu fisik physical
sciences yang objeknya zat, energi, dan transformasi zat dan energi, 2 ilmu- ilmu biologi biological sciences yang objeknya adalah makhluk hidup dan
lingkungannya Kemble, 1966: 7. Allan
J. Mac Cormack
dan R.E.
Yager telah
mengembangkan taksonomi pendidikan sains yang terdiri atas lima domain Mac Cormack,
1995: 24. Lima domain ini diharapkan membantu peserta didik agar peka dan mampu mencari
penyelesaian terhadap
permasalahan yang terjadi di
lingkungan sekitar. Lima domain tersebut adalah sebagai berikut: Tesis Heri E.A P.Sains UNS
commit to user
a. Domain I
Knowing and Understanding knowledge domain Knowledge domain, merupakan ranah pengetahuan yang meliputi fakta,
konsep, hukum prinsip-prinsip, beberapa hipotesis dan teori yang digunakan para ilmuwan, serta masalah-masalah yang terkait dengan sains dan sosial. Semua
informasi ini
dimunculkan dalam
tema pembelajaran sains yang
menekankan pengaruh teknologi dan sains dalam lingkungannya. b.
Domain II Exploring and Discovering process of science domain
Penggunaan beberapa proses sains untuk belajar bagaimana para saintis
berpikir dan
bekerja, yang
kemudian dikenal
pula sebagai
keterampilan proses sains. Beberapa proses sains adalah: 1
Keterampilan Dasar Basic Skills : Mengamati observing, mengklasifikasi classifying, mengukur measuring, menyimpulkan inferring, meramalkan
predicting, dan mengkomunikasikan communicating 2
Keterampilan terintegrasi Integrated Skills : Membuat model Making
Models, mendefinisikan secara operasional Defining Operationally, mengumpulkan
data Collecting
Data, menginterpretasikan
data Interpreting Data, Mengidentifikasi dan mengontrol variabel Identifying
and Controlling
Variables, merumuskan
hipotesis Formulating
Hypotheses, melakukan percobaan Experimenting. Tesis Heri E.A P.Sains UNS
commit to user
c. Domain III
Imagining and Creating creativity domain Merupakan ranah kreativitas dalam kegiatan pembelajaran. Namun,
sebagian besar
kegiatan pembelajaran
fisika lebih memfokuskan pada
informasi yang
diberikan pada
peserta didik.
Sangat sedikit kegiatan
pembelajaran fisika
untuk mengembangkan
imajinasi dan kreativitas
berpikir peserta didik. Padahal kemampuan peserta didik dalam domain ini sangat penting, diantaranya: 1 Menghasilkan alternatif atau menggunakan
objek yang tidak
biasa digunakan, 2 Memecahkan beberapa masalah, 3 Berfantasi, 4 Menghasilkan ide-ide yang luar biasa.
d. Domain IV
Felling and Valuing attitudinal domain Ranah sikap merupakan sikap ilmiah yang diharapkan dimiliki oleh
peserta didik. Dikarenakan dalam menghadapi
berbagai permasalahan
dalam kehidupan, peserta didik tidak cukup mengimplementasikan pada
pengetahuan fisika, proses sains, dan kreativitas yang dimiliknya, tetapi juga perlu
dikembangkan sikap ilmiah. Tanpa adanya
sikap, tidak
akan mungkin
masa depan
menjadi lebih
baik. Sikap ilmiah yang perlu dikembangkan dalam domain ini antara lain:
1 Pengembangan sikap positif terhadap sains secara umum, sains di
sekolah, dan para pendidik sains 2
Pengembangan sikap positif terhadap diri sendiri 3
Penggalian emosi kemanusiaan Tesis Heri E.A P.Sains UNS
commit to user
4 Pengembangan kepekaan,dan penghargaan, terhadap perasaan orang lain
5 Pengambilan keputusan tentang isu-isu sosial dan lingkungan
e. Domain V
Using and Applying applications and connections domain Ranah penggunaan dan penerapan yang betujuan untuk perlu
mengembangkan lebih lanjut semua pengalaman serta ide-ide peserta didik dalam mempelajari fisika sehingga dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-
hari. Domain koneksi dan penerapan ini dapat diukur melalui kegiatan peserta didik dalam hal:
1 Mengamati contoh konsep-konsep sains dalam kehidupan sehari-hari
2 Menerapkan konsep-konsep dan keterampilan-keterampilan sains yang
telah dipelajari untuk masalah-masalah teknologi sehari-hari 3
Memahami prinsip-prinsip fisika dan teknologi yang melibatkan peralatan teknologi rumah tangga
4 Menggunakan proses sains dalam memecahkan masalah-masalah yang
terjadi dalam kehidupan sehari-hari 5
Memahami dan menilai perkembangan fisika melalui media masa 6
Mengambil keputusan untuk diri sendiri yang berkaitan dengan kesehatan, gizi, dan gaya hidup berdasarkan pengetahuan dalam sains
daripada berdasarka apa yang didengar dan yang
dikatakan atau hanya
emosi Tesis Heri E.A P.Sains UNS
commit to user
Dengan memandang
kelima domain
fisika yang
dikembangkan diharapkan mampu memberikan peluang bagi peserta didik untuk belajar fisika
secara utuh. Peserta didik menjadi tertarik dengan fisika melalui pembelajaran yang
lebih efektif
karena pengukuran
dilakukan tidak berfokus pada satu
domain saja.
2. Ketrampilan Proses Sains