Sikap keluarga tentang pencegahan jatuh pada lansia di kelurahan Pahlawan Binjai

pegangan pada kamar mandi dan membuat penerangan rumah cukup terang tetapi tidak menyilaukan merupakan usaha yang dilakukan untuk mencegah jatuh pada lansia. Selain itu pengetahuan baik ini juga sesuai dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Susanti Tri pada 30 keluarga di dusun Gamping Kidul Ambar Ketawang Sleman Yogyakarta yang menyatakan bahwa sebagian besar keluarga yang ada di dusun gamping kidul ambar ketawang sleman yogyakarta memiliki pengetahuan baik. Meskipun latar belakang pendidikan keluarga yang menjadi responden peneliti sebahagian besar Sekolah Menengah Atas SMA yaitu 53 responden 74,6 ternyata tidak menutup kemungkinan bahwa seluruh keluarga yang memiliki lansia serta tinggal bersama dengan lansia di Kelurahan Pahlawan Binjai memiliki pengetahuan yang baik mengenai pencegahan jatuh. Banyak faktor yang mempengaruhi pengetahuan diantaranya tingkat pendidikan. Tingkat pendidikan merupakan salah satu faktor yang memungkinkan terjadinya pengetahuan. Sebahagian besar pengetahuan diperoleh melalui pendidikan formal maupun non formal dan semakin tinggi pendidikan maka semakin luas pengetahuan seseorang Notoatmojo, 2003.

2.2. Sikap keluarga tentang pencegahan jatuh pada lansia di kelurahan Pahlawan Binjai

Usaha pencegahan merupakan langkah yang harus dilakukan karena bila sudah terjadi jatuh pasti akan terjadi komplikasi, meskipun ringan tetap memberatkan. Oleh karena itu untuk mencegah jatuh, keluarga harus memiliki pengetahuan tentang pencegahan jatuh Darmojo Martono, 2004. Universitas Sumatera Utara Pengetahuan mengenai suatu objek akan menjadi sikap bila pengetahuan itu disertai dengan suatu kesiapan bertindak Niven, 2002 dalam Harahap, 2006. Sikap merupakan kesiapan seseorang untuk bertindak G.W Alport, 1935 dalam Widayatun, 2009. Sikap dapat bersifat positif yaitu terdapat kecenderungan tindakan untuk mendekati, menyenangi, dan mengharapkan obyek tertentu dan sikap dapat bersifat negatif yaitu kecenderungan untuk menghindari, menjauhi, dan tidak mempercayai obyek tertentu Purwanto, 1999 Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa 71 responden 100 yaitu keluarga yang memiliki lansia dan tinggal bersama lansia memilik sikap yang positif tentang pencegahan kejadian jatuh di Kelurahan Pahlawan Binjai. Hal ini sesuai dengan data penelitian yang dilakukan oleh peneliti ternyata didapat 57 responden 80,3 menjawab sangat setuju dalam hal mengidentifikasi faktor resiko jatuh mengenai menyikat kamar mandi agar tidak licin sementara yang menjawab setuju 13 responden 18,3 dan 1 responden 1,4 menjawab sangat tidak setuju. Hal ini menunjukkan bahwa keluarga siap dalam bertindak untuk mencegah kejadian jatuh. Berdasarkan Darmojo Martono 2004 bahwa dengan menyikat kamar mandi agar tidak licin dapat mencegah terjadinya jatuh pada lansia. Oleh sebab itu sebagai keluarga lansia sebaiknya memiliki kesiapan dalam hal mencegah jatuh dengan cara menghilangkan keadaan lingkungan rumah yang berbahaya. Selain itu sikap positip dapat dilihat dari data penelitian yang dilakukan oleh peneliti ternyata didapat 32 responden 45,1 menjawab sangat setuju dan 39 54,9 responden menjawab setuju mengenai keluarga memperhatikan kemampuan lansia untuk berjalan. Hal ini menunjukkan bahwa Universitas Sumatera Utara keluarga memiliki kesiapan dalam bertindak untuk menilai keseimbangan dan gaya berjalan. Berdasarkan Darmojo Martono 2004 bahwa setiap lansia harus dievaluasi serta diperhatikan bagaimana gaya berjalan lansia tersebut. Penilaian gaya berjalan harus dilakukan dengan cermat. Selain itu sikap positip ini tidak sesuai dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Susanti Tri pada 30 keluarga di dusun Gamping Kidul Ambar Ketawang Sleman Yogyakarta yang menyatakan bahwa sebagian besar keluarga yang ada di dusun gamping kidul ambar ketawang sleman yogyakarta memiliki sikap yang cukup. Menurut Notoatmojo 2003 suatu sikap belum tentu otomatis terwujud dalam suatu tindakan. Untuk mewujudkan sikap yang positif menjadi suatu perbuatan nyata diperlukan faktor pendukung seperti faktor fasilitas serta faktor dukungan support dari keluarga. Dalam memenuhi fasilitas untuk mencegah jatuh seperti membuat pegangan pada kamar mandi maka keluarga membutuhkan biaya. Berdasarkan hasil penelitian didapat bahwa sebanyak 33 responden 46,6 berpenghasilan kurang dari Rp.1.000.000,-. Hal ini menunjukkan bahwa pendapatan perbulan responden masih tergolong rendah karena tidak sesuai dengan Upah minimum regional UMR untuk propinsi Sumatera Utara yaitu Rp. 1.200.000,-. Berdasarkan asumsi peneliti apabila penghasilan keluarga tinggi maka keluarga lebih siap untuk memfasilitasi lansia dalam pencegahan terjadinya jatuh. Berdasarkan karakteristik hubungan responden dengan lansia terlihat bahwa 67 responden 94,4 merupakan anak dari lansia. Anak merupakan bagian dari keluarga. Keluarga merupakan unit terkecil dari masyarakat yang terdiri atas Universitas Sumatera Utara kepala keluarga dan beberapa orang yang berkumpul serta tinggal di suatu tempat dibawah satu atap dalam keadaan saling ketergantungan Departemen Kesehatan RI, 1998 dalam Setiawati Dermawan, 2008. Sebagai bagian dari keluarga seorang anak memiliki tugas dan kewajiban yaitu merawat orangtua yang sudah lanjut usia baik yang sakit maupun yang tidak sakit dengan cara menjaga kesehatan orangtua yang sudah lanjut usia Setiawati, 2009. Sikap dapat berubah kapan saja. Walaupun sikap keluarga pada saat ini positip, tidak menutup kemungkinan kalau kesiapan bertindak keluarga dalam pencegahan jatuh dapat berubah. Adapun faktor yang mempengaruhi perubahan sikap yaitu faktor internal dan eksternal. Faktor internal merupakan kemampuan daya pilih seseorang untuk menerima atau menolak pengaruh-pengaruh yang datang dari luar selectivity dan faktor eksternal merupakan faktor yang terdapat diluar pribadi manusia seperti media komunikasi yang digunakan. Universitas Sumatera Utara

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini akan menguraikan kesimpulan dan saran sehubungan dengan hasil yang diperoleh dari penelitian. Pada bagian pertama berisi rangkuman hasil penelitian yang berdasarkan analisa. Pada bagian akhir akan dikemukakan saran- saran yang mungkin dapat berguna bagi penelitian yang akan datang.

1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan uraian pembahasan dapat disimpulkan bahwa penelitian yang dilakukan pada bulan April terhadap 71 orang responden mengenai pengetahuan dan sikap keluarga tentang pencegahan kejadian jatuh pada lansia di Kelurahan Pahlawan Binjai menggambarkan mayoritas responden 60,6 memiliki pengetahuan yang baik dalam mencegah kejadian jatuh pada Universitas Sumatera Utara