58
Keterangan: r
i
= koefisien reliabilitas instrumen p
= proporsi siswa yang menjawab benar q
= proporsi siswa yang menjawab salah q=1-p ∑ pq= jumlah hasil perkalian antara p dan q
K = banyaknya butir pertanyaan
s
t 2
= varians total Berdasarkan hasil perhitungan dengan menggunakan rumus
KR-20, koefisien reliabilitas instrumen tes hasil belajar adalah 0,86 berarti dapat disimpulkan bahwa reliabilitas atau keandalan instrumen
tes hasil belajar sangat kuat. Perhitungan reliabilitas selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 6 halaman 197.
H. Teknik Analisis Data
Teknik statistik yang digunakan untuk menguji hipotesis dalam penelitian ini adalah teknik uji-t dengan dua sampel independen, di mana
yang diuji adalah perbedaan antara O
2
Posttest Kelompok Eksperimen dengan O
4
Posttest Kelompok Kontrol.
59 Apabila terdapat perbedaan di mana O
2
lebih besar dari O
4
maka pemberian reward dalam pembelajaran berpengaruh positif terhadap aktivitas
dan hasil belajar siswa, dan bila O
2
lebih kecil daripada O
4
maka berpengaruh negatif. Sebelum dilakukan pengujian hipotesis maka dilakukan uji
persyaratan analisis yang terdiri dari, uji normalitas dan uji homogenitas. Rumus-rumus yang digunakan untuk melakukan uji hipotesis dan uji
persyaratan hipotesis adalah sebagai berikut: 1.
Uji persyaratan analisis a.
Uji Normalitas Uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah data
dalam penelitian berdistribusi normal atau tidak. Dalam uji normalitas ini digunakan analisis Chi-Kuadrat X
2
. Teknik ini digunakan untuk menguji signifikansi perbedaan frekuensi. Teknik
ini juga dapat digunakan untuk mengadakan estimasi dan untuk menguji hipotesis. Rumus untuk mencari nilai chi
– kuadrat adalah sebagai berikut Sugiyono, 2011: 82:
X
2
= Σ fe
fe fo
2
Dimana: X
2
= nilai chi-kuadrat chi - square fo = frekuensi yang diperoleh obtained frequency
fe = frekuensi yang diharapkan expected frequency
60 Adapun kriteria dalam pengujian ini, jika chi-kuadrat dalam
tabel X
2
hitung lebih kecil dari harga chi-kuadrat X
2
dalam tabel pada taraf signifikansi 5 atau p 0,05, maka sebaran datanya
berdistribusi normal, demikian pula sebaliknya. b.
Uji homogenitas Uji homogenitas dimaksudkan untuk mengetahui apakah
sampel berasal dari variansi yang sama atau tidak. Uji yang digunakan dalam uji homogenitas adalah uji F. Adapun kriteria
dalam pengujian ini adalah jika f
hitung
lebih kecil daripada f
tabel
maka dapat dikatakan sampel homogen atau sebaliknya. Rumus uji F
tersebut ditunjukkan sebagai berikut Sugiyono, 2011: 140: Varian terbesar
F = Varian terkecil
2. Pengujian hipotesis dengan uji-t untuk dua sampel independen
Rumus uji-t untuk dua sampel independen terdapat dua jenis yaitu uji-t dengan polled varian dan uji-t dengan separated varian, di
mana rumus yang akan digunakan tergantung dari bentuk datanya. Ketentuan dari penggunaan kedua rumus tersebut adalah sebagai
berikut: a.
Bila jumlah n
1
=n
2
dan varians homogen, maka dapat digunakan rumus uji-t dengan polled varian dan uji-t dengan separated varian
dengan besar dk=n
1
+n
2
-2.
61
2 1
2 1
2 2
2 2
1 1
2 1
1 1
2 1
1 n
n n
n s
n s
n X
X t
b. Bila n
1
≠n
2
dan varians homogen, maka dapat digunakan rumus uji-t dengan polled varian dengan besar dk=n
1
+n
2
-2. c.
Bila jumlah n
1
=n
2
dan varians tidak homogen, maka dapat digunakan rumus uji-t dengan separated varian dengan besar
dk=n
1
-1 atau dk=n
2
-1. d.
Bila jumlah n
1
≠n
2
dan varians tidak homogen, maka dapat digunakan rumus uji-t dengan separated varian dengan t
tabel
adalah selisih nilai t dengan dk=n
1
-1 dan dk=n
2
-1, ditambah nilai t yang terkecil.
Rumus uji-t dengan polled varian dan uji-t dengan separated varian adalah sebagai berikut Sugiyono, 2011: 138:
a. Uji-t dengan separated varians
2 1
X X
b. Tipe Polled Varians
keterangan: X
1
= rata-rata sampel 1 X
2
= rata-rata sampel 2 S
1 2
= varians sampel 1 S
2 2
= varians sampel 2
62 n
1
= jumlah sampel 1 n
2
= jumlah sampel 2 Ketentuan diterima atau tidaknya hipotesis penelitian adalah
sebagai berikut: a.
Hipotesis : 1
H
o
: Tidak ada perbedaan aktivitas antara siswa yang diberikan reward dalam pembelajaran dan siswa yang
tidak diberikan reward dalam pembelajaran. H
a
: Ada perbedaan aktivitas antara siswa yang diberikan reward dalam pembelajaran dan siswa yang tidak
diberikan reward dalam pembelajaran. 2
H
o
: Tidak ada perbedaan hasil belajar antara siswa yang diberikan reward dalam pembelajaran dan siswa yang
tidak diberikan reward dalam pembelajaran. H
a
: Ada perbedaan hasil belajar antara siswa yang diberikan reward dalam pembelajaran dan siswa yang tidak
diberikan reward dalam pembelajaran. b.
Ketentuan : Ketentuan diterima atau ditolaknya hipotesis penelitian
menurut Sugiyono 2011: 142 adalah sebagai berikut: 1
T
hitung
T
tabel
, maka H
o
: diterima 2
T
hitung
T
tabel
, maka H
o
: ditolak
63
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN