Tahapan Analisis SWOT Lingkungan Perusahaan

membaiknya hubungan dengan pembeli atau pemasok dapat menjadi peluang bagi perusahaan. Ancaman Ancaman merupakan situasi utama yang tidak menguntungkan dalam lingkungan suatu perusahaan. Ancaman merupakan penghalang utama bagi perusahaan dalam mencapai posisi saat ini atau yang diinginkan. Masuknya pesaing baru, pertumbuhan pasar yang lamban, meningkatnya kekuatan tawar-menawar dari pembeli atau pemasok utama, perubahan teknologi, dan direvisinya atau pembaharuan peraturan dapat menjadi penghalang bagi kebrhasilan suatu perusahaan.

2.6 Tahapan Analisis SWOT

Proses yang harus dilakukan dalam pembuatan analisis SWOT agar keputusan yang diperoleh lebih tepat perlu melalui berbagai tahapan sebagai berikut Marimin, 2004 : 60: 1. Tahap pengambilan data yaitu evaluasi faktor eksternal dan internal 2. Tahap analisis yaitu pembuatan matriks SWOT 3. Tahap pengambilan keputusan Tahap pengambilan data ini digunakan untuk mengetahui faktor-faktor yang menjadi kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman bagi perusahaan. Setelah mengetahui berbagai faktor dalam perusahaan maka tahap selanjutnya adalah membuat matriks internal eksternal matriks SWOT. Matriks SWOT menggambarkan secara jelas bagaimana peluang dan ancaman eksternal yang dihadapi perusahaan dapat disesuaikan dengan kekuatan dan kelemahan yang dimiliki. Dari matriks ini akan terbentuk empat kemungkinan alternatif strategi. Universitas Sumatera Utara Tabel 2.1 Matriks SWOT dan kemungkinan strategi yang sesuaistrategi alternatif INTERNALEKSTERNAL STRENGHTS S WEAKNESSES W OPPORTUNITIES O Menciptakan strategi yang menggunakan kekuatan untuk memanfaatkan peluang. Strategi SO Menciptakan strategi yang meminimalkan kelemahan untuk memanfaatkan peluang. Strategi WO THREATS T Menciptakan strategi yang menggunakan kekuatan untuk mengatasi ancaman. Strategi ST Menciptakan strategi yang meminimalkan kelemahan dan menghindari ancaman. Strategi WT Sumber : Sugiyono, 2005 :89

2.5 Lingkungan Perusahaan

Suatu bisnis berada dalam lingkungan yang dapat mempengaruhi kehidupan bisnis tersebut. Pemimpin perusahaan perlu mencermati perubahan lingkungan bisnis untuk mengetahui adanya peluang dan ancamantantangan bisnis. Jika organisasi tidak merubah cara berpikir tentang lingkungan, maka organisasi tidak dapat mendahului perubahan yang terjadi pada pelanggan, pesaing, dan industri. Lingkungan memberi kesempatan bagi perusahaan yang dapat dan mau mengerti tentang lingkungan di perusahaan. Lingkungan perusahaan terbagi atas dua yaitu lingkungan eksternal dan internal. Berikut adalah penjelasan dari lingkungan perusahaan tersebut: Universitas Sumatera Utara a. Lingkungan Internal Lingkungan internal terdiri dari variabel-variabel kekuatan dan kelemahan yang ada di dalam organisasi. Variabel-variabel tersebut meliputi operasi dan produksi, sumber daya manusia, pemasaran, dan sistem informasi manajemen Pontas, 2011 : 226. b. Lingkungan Eksternal Lingkungan eksternal terdiri dari variabel-variabel kesempatan dan ancaman yang berada di luar organisasi. Lingkungan eksternal memiliki dua bagian yaitu lingkungan kerja atau industri dan lingkungan sosial. Lingkungan kerja atau industri terdiri dari elemen-elemen yang secara langsung mempengaruhi operasi-operasi organisasi. Beberapa elemen tersebut adalah pemasok, pesaing, dan pelanggan Pontas 2011, hal:149. Sedangkan lingkungan sosial adalah suatu lingkungan eksternal organisasi yang tidak berhubungan dan berpengaruh langsung dengan aktivitas-aktivitas organisasi. Lingkungan sosial tersebut adalah ekonomi, sosiokultural, teknologi dan politik hukum Pontas 2011, hal:224. Universitas Sumatera Utara

BAB III METODE PENELITIAN