Review Penelitian Terdahulu Theoretical Mapping

25

2.2. Review Penelitian Terdahulu Theoretical Mapping

Penelitian ini merupakan replikasi dari beberapa penelitian terdahulu seperti ditunjukkan pada matriks berikut ini. Universitas Sumatera Utara Tabel 2.1. Tinjauan Penelitian Terdahulu No Nama Peneliti Judul Penelitian Variabel Yang Digunakan Kesimpulan 1 Rahmawati 1997 Hubungan antara Profesionalisme Internal Auditor dengan Kinerja Tugas, Kepuasan Kerja, Komitmen Organisasi, Keinginan Untuk Pindah Dedikasi terhadap profesi X1, kewajiban social X2, otonomi X3, keyakinan terhadap peraturan profesi X4, afiliasi dengan sesama rekan seprofesi X5, dan pendidikan X6 Tingkat materialitas Y Secara parsial maupun simultan profesionalisme auditor yang terdiri dari dedikasi terhadap profesi, kewajiban sosial, otonomi, keyakinan terhadap peraturan profesi, afiliasi dengan sesama rekan seprofesi, dan pendidikan berpengaruh signifikan terhadap tingkat materialitas pemeriksaan laporan keuangan. 2 Fridati 2005 Analisis Hubungan antara Profesionalisme Auditor dengan dengan Pertimbangan Tingkat Materialitas dalam Proses Pengauditan Laporan Keuangan di Yogyakarta Pengabdian terhadap profesi X1, kewajiban sosial X2, kemandirian X3, kepercayaan terhadap profesi X4, afiliasi dengan sesama profesi X5, dan pendidikan X6 Tingkat materialitas Y Secara parsial maupun simultan profesionalisme auditor yang terdiri dari pengabdian terhadap profesi, kewajiban sosial, kemandirian, kepercayaan terhadap profesi, hubungan dengan sesama profesi, berpengaruh signifikan terhadap tingkat materialitas pemeriksaan laporan keuangan. 3 Asih 2006 Pengaruh pengalaman terhadap peningkatan auditor dalam bidang auditing Pengalaman yang diperoleh auditor dari lamanya bekerja sebagai auditor X1, Pengalaman yang diperoleh dari banyaknya tugas pemeriksaan yang dilakukan X2, dan pengalaman yang diperoleh auditor dari banyaknya jenis perusahaan yang telah diaudit X3 Keahlian auditor dalam bidang auditing Y Secara parsial pengalaman dari lamanya bekerja sebagai auditor mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap keahlian, pengalaman yang diperoleh dari banyaknya tugas pemeriksaan yang dilakukan berpengaruh positif dan signifikan terhadap keahlian pengalaman dari banyaknya jenis perusahaan yang telah diaudit berpengaruh positif dan signifikan terhadap keahlian auditor dalam bidang pengauditan. Secara simultan pengalaman yang diperoleh auditor dari lamanya bekerja sebagai auditor, Pengalaman yang diperoleh dari banyaknya tugas pemeriksaan yang dilakukan, dan pengalaman yang diperoleh auditor dari banyaknya jenis perusahaan yang telah diaudit mempunyai pengaruh positif terhadap keahlian auditor dalam bidang auditing. Wahyudi dan Mardiyah, 2006 Pengaruh Profesionalisme Auditor Terhadap Tingkat Materialitas Dalam Pemeriksaan Laporan Keuangan Profesi X1, kewajiban sosial X2, kemandirian X3, kepercayaan profesi X4, dan hubungan dengan sesama kepercayaan pada profesi mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap tingkat materialitas dan hubungan dengan sesama rekan seprofesi mempunyai pengaruh yang signifikan Universitas Sumatera Utara rekan seprofesi X5. terhadap tingkat meteriliatas. Lanjutan Tabel 2.1. Tingkat Materialitas Y Secara simultan variabel pengabdian pada profesi, kemandirian, kepercayaan profesi, dan hubungan dengan sesama rekan seprofesi. Sedangkan variabel kewajiban sosial tidak berpengaruh secara signifikan terhadap tingkat materialitas. Universitas Sumatera Utara Rahmawati 1997 menemukan secara parsial maupun simultan profesionalisme auditor yang terdiri dari dedikasi terhadap profesi, kewajiban sosial, otonomi, keyakinan terhadap peraturan profesi, afiliasi dengan sesama rekan seprofesi, dan pendidikan berpengaruh secara signifikan terhadap tingkat materialitas pemeriksaan laporan keuangan. Fridati 2005 menemukan secara parsial maupun simultan profesionalisme auditor yang terdiri dari pengabdian terhadap profesi, kewajiban sosial, kemandirian, keyakinan terhadap profesi, dan hubungan dengan sesama rekan seprofesi berpengaruh signifikan terhadap tingkat materialitas pemeriksaan laporan keuangan. Wahyudi dan Mardiyah, 2006 menemukan bahwa secara parsial pengabdian pada profesi mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap tingkat materialitas, kewajiban sosial tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap tingkat materialitas, kemandirian mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap tingkat materialitas, kepercayaan pada profesi mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap tingkat materialitas dan hubungan dengan sesama rekan seprofesi mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap tingkat materialitas Secara simultan variabel pengabdian pada profesi, kemandirian, kepercayaan profesi, dan hubungan dengan sesama rekan seprofesi. Sedangkan variabel kewajiban sosial tidak berpengaruh secara signifikan terhadap tingkat materialitas. Asih 2006 menemukan bahwa secara parsial pengalaman dari lamanya bekerja sebagai auditor mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap keahlian, pengalaman yang diperoleh dari banyaknya tugas pemeriksaan yang dilakukan berpengaruh positif dan signifikan terhadap keahlian pengalaman dari banyaknya jenis perusahaan yang telah diaudit berpengaruh positif dan Universitas Sumatera Utara signifikan terhadap keahlian auditor dalam bidang pengauditan. Secara simultan pengalaman yang diperoleh auditor dari lamanya bekerja sebagai auditor, Pengalaman yang diperoleh dari banyaknya tugas pemeriksaan yang dilakukan, dan pengalaman yang diperoleh auditor dari banyaknya jenis perusahaan yang telah diaudit mempunyai pengaruh positif terhadap keahlian auditor dalam bidang auditing. Universitas Sumatera Utara BAB III KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS

3.1 Kerangka Konsep

Dokumen yang terkait

Pengaruh profesionalisme dan pengalaman auditor terhadap pertimbangan tingkat materialitas dalam proses pengauditan laporan keuangan

0 7 64

PENGARUH PROFESIONALISME TERHADAP PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS DALAM PEMERIKSAAN LAPORAN KEUANGAN (STUDI EMPIRIS: BPK-RI PERWAKILAN SUMATERA UTARA.

0 5 21

PENGARUH PROFESIONALISME AUDITOR, ETIKA PROFESI DAN PENGALAMAN AUDITOR TERHADAP TINGKAT MATERIALITAS PADA AUDITOR DI BPKP PERWAKILAN PROVINSI SUMATERA UTARA.

0 3 27

PENGARUH PROFESIONALISME AUDITOR TERHADAP PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS DALAM PEMERIKSAAN LAPORAN KEUANGAN PENGARUH PROFESIONALISME AUDITOR TERHADAP PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS DALAM PEMERIKSAAN LAPORAN KEUANGAN (Survey pada Auditor di KAP Wila

0 0 18

PENGARUH PROFESIONALISME AUDITOR TERHADAP PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS DALAM PEMERIKSAAN LAPORAN KEUANGAN: Studi Kasus Pada BPK RI Perwakilan Provinsi Jawa Barat.

0 1 41

PENGARUH PROFESIONALISME AUDITOR DAN KUALITAS AUDIT TERHADAP TINGKAT MATERIALITAS DALAM PEMERIKSAAN LAPORAN KEUANGAN.

1 2 102

AUDI01. PENGARUH PROFESIONALISME AUDITOR TERHADAP TINGKAT MATERIALITAS DALAM PEMERIKSAAN LAPORAN KEUANGAN

1 1 26

PENGARUH PROFESIONALISME AUDITOR TERHADAP TINGKAT MATERIALITAS DALAM PEMERIKSAAN LAPORAN KEUANGAN

0 0 17

PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PROFESIONALISME AUDITOR dan ETIKA PROFESI TERHADAP TINGKAT MATERIALITAS DALAM PEMERIKSAAN LAPORAN KEUANGAN

0 0 18

PENGARUH PROFESIONALISME AUDITOR DAN KUALITAS AUDIT TERHADAP TINGKAT MATERIALITAS DALAM PEMERIKSAAN LAPORAN KEUANGAN SKRIPSI

0 0 25