Penyajian Materi
Membagi kelompok
Memberikan Pertanyaan
Berpikir bersama
Bertukar pasangan
Berdiskusi
Kembali ke kelompok dan melaporkan hasil Temuannya
Membahas Hasil Kerja
Beberapa kelebihan dan kelemahan pendekatan Two Stay Two Stray ini berikut :
a. kelebihan
1 Meningkatkan daya pikir siswa, memperoleh kedalaman tingkat
pengetahuan dan menciptakan kemampuan berpikir kritis. 21
2 Meningkatkan kemampuan bekerja dan menyelesaikan masalah secara
bersama-sama 3
Memberikan kesempatan kepada siswa untuk lebih intensif dalam melakukan ketelitian mengenai suatu kasussoal atau masalah
4 Mendorong siswa untuk memperhatikan pendapat orang lain
5 Lebih banyak ide dari siswa bisa dimunculkan
6 Lebih banyak tugas yang bisa dibuat dan dikerjakan oleh siswa
7 Guru lebih mudah memonitir masing-masing kelompok siswa
b. kelemahan
1 Membutuhkan lebih banyak waktu dalam proses pembelajaran 2 Membutuhkan sosialisasi pengaturan kelompok yang baik dan terarah
3 Siswa akan lebih mudah melepaskan diri dari keterlibatan belajar dan tidak memperhatikan semua materi yang diberikan
4 Guru kurang kesempatan waktu untuk memberi kontribusi individu. Dari beberapa pendekatan kooperatif yang diketahui, salah satu tipe yang
digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kooperatif tipe Two Stay Two Stray. Tipe ini dianggap paling tepat untuk materi Sistem Persamaan Linear Dua
Variabel berdasarkan ciri khas materi sebagaimana penelitian Fitriani 2007. Dibanding dengan pendekatan kooperatif lainnya, perbedaan model pendekatan
kooperatif tipe Two Stay Two Stray dengan kooperatif tipe Team Asisted Individualization TAI, pendekatan kooperatif tipe TAI dilakukan dengan upaya
guru mengkombinasikan model belajar kooperatif dengan belajar individual. Tiap 22
anggota kelompok akan diberi soal-soal secara bertahap harus mereka kerjakan sendiri terlebih dahulu, setelah itu setiap peserta mengecek hasil kerjanya dengan
anggota lain. Jika pekerjaan soal pada tahap awal telah diselesaikan dengan benar, maka siswa dapat menyelesaikan tahap berikutnya. Tetapi jika siswa mengalami
kekeliruan, maka dia harus menyelesaikan soal lain pada tahap tersebut, karena Soal disusun berdasarkan tingkat kesukaran. Berbeda dengan kooperatif tipe Two
Stay Two Stray, setelah guru memberikan pertanyaan dalam satu kelompok berpikir bersama kemudian bertukar pasangan, lalu dua orang tamu berdiskusi
dengan dua orang yang tinggal kemudian mereka kembali ke kelompok mereka dan mencocokkan hasil kerja mereka masing-masing.
Tipe kooperatif TAI merupakan bentuk belajar kelompok yang terdiri dari delapan komponen, yaitu:
a. Teams kelompok