Pendekatan Efek Acak Random Effect Model Uji Haussman Test

3.9.3.2 Pendekatan Efek Acak Random Effect Model

Random effect model digunakan untuk mengestimasi data panel dimana variabel gangguan mungkin saling berhubungan antar waktu dan antar individu. Metode random effect berasal dari pengertian bahwa variabel gangguan terdiri dari dua komponen yaitu variabel gangguan secara menyeluruh yaitu kombinasi time series dan cross section dan variabel gangguan secara individu. Menurut Ariefianto 2012 : 151 “ model random effect digunakan ketika unobserved effect dapat diasumsikan tidak berkorelasi dengan satulebih variabel bebas”. Bila pada model efek tetap, perbedaan antar individu dan atau waktu dicerminkan lewat intercept, maka model random diakomodasikan lewat error. Menurut Juanda 2012 : 181 “bentuk random effect model bisa dijelaskan pada persamaan berikut” : Y it =  i +  1 X 1it +  2 X 2it +  i + u it Y it =  i +  1 X 1it +  2 X 2it + w it Di mana : w it =  i + u it Komponen w it terdiri dari dua komponen, yaitu sebagai komponen error dari masing-masing cross section dan sebagai error yang merupakan gabungan atas error dari deret waktu dan cross section. Berdasarkan hal tersebut, metode random ini dikenal juga dengan sebutan Error Components Model ECM. Asumsi umum dari ECM adalah :  i ~N 0, ķ 2 Ķ u it ~N 0, ķ 2 u Universitas Sumatera Utara E  i , u it = 0 E  i ,  j i ≠ j Eu it u is = Eu it u jt = Eu it u js = 0 i ≠ j ; t ≠ s Komponen error individual tidak berkorelasi satu sama lainnya dan tidak ada autokorelasi baik pada unit data silang maupun data deret waktu. Untuk menentukan pendekatan mana yang akan digunakan dalam melakukan pengolahan data dalam penelitian ini maka diperlukan pengujian model yang valid. Uji yang digunakan dalam pemilihan model adalah uji Haussman Test.

3.9.3.3 Uji Haussman Test

Haussman test merupakan suatu uji statistik untuk memilih model fixed effect atau random effect dalam menganalisis data. Hipotesis yang digunakan pada uji spesifikasi Haussman adalah sebagai berikut : H : Random effect model H 1 : Fixed effect model Pengujian Haussman ini mengikuti distribusi statistik Chi Square. Jika terjadi penolakan terhadap hipotesis nol dimana nilai statistik Haussman lebih besar dari nilai kritisnya maka model fixed effect digunakan, begitu pula sebaliknya.

3.9.4 Pengujian Asumsi Klasik

Dokumen yang terkait

Pengaruh Ratio Likuiditas Dan Ratio Profitabilitas Terhadap Pertumbuhan Laba Pada Perusahaan Manufaktur Makanan Dan Minuman Yang Terdaftar Di BEI

2 50 95

Pengaruh Pertumbuhan Rasio Keuangan Terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2008-2010

1 36 101

Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Perubahan Laba Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Makanan dan Minuman Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

12 65 113

Pengaruh Rasio Likuditas, Rasio Leverage, Rasio Aktivitas, dan Rasio Profitabilitas terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

4 25 130

Analisis Pengaruh Rasio Keuangan (Likuiditas, Solvabilitas, Aktivitas, dan Profitabilitas) terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2010–2014

1 9 83

PENGARUH RASIO KEUANGAN DAIAM MEMPREDIKSI PERTUMBUHAN LABA PADA PERUSAHAAN MAKANAN DAN MINUMAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 0 6

Pengaruh rasio likuiditas, solvabilitas, profitabilitas, dan aktivitas terhadap perubahan laba : studi empiris di perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2007-2012.

0 0 132

Pengaruh Pertumbuhan Rasio Keuangan Terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2008-2010

0 1 22

Pengaruh Rasio Profitabilitas dan Likuiditas Terhadap Pertumbuhan Laba Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Makanan dan Minuman Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2012”

0 0 12

PENGARUH RASIO LIKUIDITAS DAN LEVERAGE TERHADAP PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN MAKANAN DAN MINUMAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

0 0 14