37
Helmi Rahmat, 2013 Kecenderungan Kepribadian Peserta Didik Berdasarkan Tingkat Gejala Stres Akademik
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
pikiran, dan emosi yang tampak sebagai gejala stres yang dialami oleh peserta
didik. Indikator dari keempat gejala tersebut adalah:
a. Fisik. Ditandai dengan jantung berdebar, memegang benda erat-erat atau
mengepalkan tangan, tangan lembab dan dingin, otot tegang, sakit perut, sakit kepalapusing migrain, sering buang air kecil, keluar keringat dingin, kelelahan
fisik dan tubuh yang tidak mampu beristirahat dengan maksimal. b.
Perilaku. Ditandai dengan menggerutu, kesulitan tidur insomnia, suka menyendiri, berbohong, gugup, menyalahkan orang lain, membolos atau mabal,
melarikan diri dari masalah, menyalahkan orang lain, ketidakmampuan menolong diri sendiri, mengambil jalan pintas seperti mencontek, banyak mengeluh dan
kesulitan mendisiplinkan diri. c.
Pikiran. Ditandai dengan mudah lupa, tidak memiliki tujuan atau makna hidup, tidak mampu nenentukan prioritas hidup, sulit berkonsentrasi,
bingungpikiran kacau, prestasi menurun, kehilangan harapan, berpikiran negatif, merasa diri tidak berguna, dan tidak menikmati hidup jenuh.
d. Emosi. Ditandai dengan gelisah, mudah marah, takut, kesedihan yang
berkepanjangan, merasa diabaikan, mudah tersinggung, mudah menangis, cemas, putus asa, tidak merasakan kepuasan, mudah panik, tidak merasakan bahagia dan
damai.
D. Proses Pengembangan Instrumen
1. Penentuan Jenis Instrumen
Instrumen dirancang dalam bentuk skala yang dituangkan ke dalam butir- butir pernyataan. Setiap butir pernyataan memiliki tiga pilihan respon peserta
didik yakni sering SR, kadang-kadang KD, dan tidak pernah TP..
2. Kisi-kisi Instrumen
Instrumen yang digunakan berupa angket tentang gejala stres peserta didik. Adapun kisi-kisinya adalah sebagai berikut :
38
Helmi Rahmat, 2013 Kecenderungan Kepribadian Peserta Didik Berdasarkan Tingkat Gejala Stres Akademik
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Tabel 3.2 Kisi-Kisi Instrumen
No Aspek
Indikator No. Item
Jumlah
1 Fisik
1. Denyut jantung
meningkat 1,2
22 2.
Sakit kepala 3,4
3. Otot tegang
5,6 4.
Sering buang air kecil 7,8,9
5. Memegang menggam
benda dengan sangat erat
10,11
6. Tangan terasa lembab
dan dingin 12,13
7. Berkeringat dingin
14,15 8.
Sakit perut 16,17
9. Kelelahan fisik
18,19,20 10.
Tubuh tidak mampu istirahat dengan
maksimal 21,22
2 Perilaku
1. Menggerutu
23,24,25 28
2. Sulit tidur
26,27,28,29 3.
Suka menyendiri 30,31
4. Berbohong
32,33,34,35 5.
Gugup 36,37,38
6. Menyalahkan orang lain 39,40
7. Membolos atau mabal
41,42 8.
Tidak mampu menolong diri sendiri
43,44 9.
Mengambil jalan pintas 45,46,47
10. Sulit mendisiplinkan
diri 48,49,50
39
Helmi Rahmat, 2013 Kecenderungan Kepribadian Peserta Didik Berdasarkan Tingkat Gejala Stres Akademik
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
3 Pikiran
1. Mudah lupa
51,52,53 30
2. Tidak memiliki tujuan
dan makna hidup 54,55,56,57
3. Tidak bisa menentukan
prioritas hidup 58,59
4. Merasa kebingungan
atau sulit berkonsentrasi 50,61,62
5. Berpikir menghadapi
jalan buntu 63,64,65
6. Prestasi menurun
66,67 7.
Kehilangan harapan 68,69,70
8. Berpikir negatif
71,72,73 9.
Merasa diri tidak berguna
74,75,76 10.
Jenuh merasa tidak menikmati hidup
77,78,79,80 4
Emosi 1.
Gelisah 81,82,83,84
29 2.
Mudah marah 85,86,87,88
3. Mudah menangis
89,90 4.
Takut 91,92,93
5. Merasa diabaikan
94,95,96 6.
Mudah tersinggung 97,98
7. Tidak merasakan
kepuasan 99,100,101
8. Merasa tidak bahagia
102,103 9.
Cemas 104,105,106
10. Mudah panik
107,108,109
3. Uji Kelayakan Instrumen