Pertemuan Kedua Siklus Pertama

commit to user 38 yang sudah diajarkan ada yang belum jelas, kemudian diakhiri dengan berdo’a dan pembubaran. 3 Observasi observation Pada pertemuan yang pertama ini, kolaborator mencermati, mencatat dan mendokumentasikan hal-hal yang terjadi selama proses pembelajaran atau tindakan berlangsung, meliputi sikap siswa, guru, penggunaan alat dan fasilitas yang digunakan selama proses pembelajaran. Secara umum suasana kelas cukup aktif, ini terlihat dari antusiasme siswa dalam mengikuti pembelajaran, dari pemanasan sampai kegiatan penutup. 4 Refleksi reflection Setelah selesai tindakan pada pertemuan pertama, peneliti dan kolaborator mendiskusikan hasil pengamatan siswa dalam melakukan belajar pass bawah. Hambatan-hambatan atau kendala yang ditemukan dalam proses pembelajaran pass bawah yang banyak dialami oleh siswa adalah kesalahan pada saat melakukan pass bawah. Hambatan tersebut diatasi oleh guru selama proses pembelajaran berlangsung, yaitu dengan cara melakukan koreksi terhadap siswa yang kesulitan dalam melakukan latihan atau gerakan pass bawah. Sedangkan untuk siswa yang kurang tertib guru selalu memberikan teguran dan bimbingan. Untuk mengurangi hambatan-hambatan yang muncul pada saat tindakan pertama, peniliti merencanakan tindakan kedua yang diutamakan pada teknik pass bawah pada saat games permainan, sikap badan dan tangan lebih ditegaskan sehingga gerakan akan benar. Untuk teknik pass bawah mayoritas sudah paham, namun masih ada yang melakukan kesalahan, jadi disiklus kedua nanti masih akan diulang.

b. Pertemuan Kedua

1 Perencanaan planning Pada tahap perencanaan ini kegiatan yang dilakukan adalah berkonsultasi dengan kolaborasi untuk menentukan permasalahan dalam penelitian, membuat skenario, menentukan waktu tindakan, perencanaan commit to user 39 tindakan games dan materi, pembuatan RPP dan menyiapkan sarana dan prasarana yang akan digunakan dalam proses pembelajaran, dengan mengambil hasil pembelajaran pada pertemuan pertama. Setelah peneliti dan kolaborator melakukan refleksi pada pertemuan yang pertama maka diperlukan lagi tindakan pada pertemuan yang kedua, hal ini karena proses belajar siswa pada pertemuan yang pertama belum memenuhi nilai yang diharapkan dari KKM yang telah ditentukan yaitu nilai 70. Adapun waktu pelaksanaan tindakan pada hari Senin, 11 April 2011, pada tahap ini peneliti sudah mendata dan mengidentifikasi serta menganalisis yang akan dilakukan dalam Penelitian Tindakan Kelas. 2 Pelaksanaan Tindakan action Materi sama dengan pertemuan yang pertama yaitu. Materi pokok pembelajaran pass bawah permainan bola voli dengan menggunakan dua bola plastik berspon. Adapun bentuk pembelajarannya menggunakan pendekatan permainan. Siswa dibariskan kemudian guru memimpin berdo’a, setelah itu dilakukan presensi. Setelah semua siswa dipersensi kemudian guru memberikan apersepsi terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan pada pertemuan pertama serta menjelaskan materi pembelajaran yang akan diajarkan. Kegiatan berikutnya adalah pemanasan, pemanasan dilakukan dengan bentuk permainan games “permainan tembak burung” hal ini agar membuat siswa lebih senang dan bentuk permainannya berkaitan dengan materi yang akan diajarkan. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok, masing-masing kelompok saling berhadapan kemudian saling melakukan pass bawah lakukan beberapa kali sambil seriap pasanganya menghitung kegagalan dalam melakukan pass bawah. Dalam melakukan pass bawah awalnya kebanyakkan siswa agak kesulitan, setalah dilakukan berulang-ulang kesalahan-kesalahan siswa commit to user 40 dalam melakukan pass bawah mulai berkurang dan kebanyakkan siswa sudah dianggap bisa. Siswa yang sudah bisa melakukan dengan benar salah satunya dipanggil oleh guru untuk memberikan contoh. Setelah itu dilanjutkan dengan kegiatan penutup, dalam kegiatan penutup siswa dibariskan dalam tiga bersaf. Guru kemudian memberikan koreksi atas kesalahan-kesalahan siswa. Serta memberi penghargaan reward bagi siswa yang sudah dapat melakukan pass bawah dengan benar, guru memberikan waktu kepada siswa untuk bertanya apabila dalam materi yang sudah diajarkan ada yang belum jelas, kemudian diakhiri dengan berdo’a dan pembubaran. 3 Observasi observation Pada pertemuan yang kedua ini, kolaborator mencermati, mencatat dan mendokumentasikan hal-hal yang terjadi selama proses pembelajaran atau tindakan berlangsung, meliputi sikap siswa, guru, penggunaan alat dan fasilitas yang digunakan selama proses pembelajaran. Secara umum pengelolaan kelas cukup baik siswa aktif, ini terlihat dari antusiasme siswa dalam mengikuti pembelajaran, dari pemanasan sampai kegiatan penutup. 4 Refleksi reflection Setelah selesai tindakan pada pertemuan kedua, peneliti dan kolaborator mendiskusikan hasil pengamatan siswa dalam melakukan belajar pass bawah. Hambatan-hambatan atau kendala yang ditemukan dalam proses pembelajaran pass bawah yang banyak dialami oleh siswa adalah kesalahan pada saat melakukan pass bawah. Hambatan tersebut diatasi oleh guru selama proses pembelajaran berlangsung, yaitu dengan cara melakukan koreksi terhadap siswa yang kesulitan dalam melakukan latihan atau gerakan pass bawah. Sedangkan untuk siswa yang kurang tertib guru selalu memberikan teguran dan bimbingan. Untuk mengurangi hambatan-hambatan yang muncul pada saat tindakan pertama, peniliti merencanakan tindakan kedua yang commit to user 41 diutamakan pada teknik pass bawah pada saat games permainan, sikap badan dan ayunan tangan dalam memberikan bola kepada teman pasangannya sehingga bola mengarah dengan benar lebih ditegaskan sehingga gerakan akan benar. Untuk teknik pass bawah mayoritas sudah paham, namun masih ada yang melakukan kesalahan, jadi disiklus kedua nanti masih akan diulang. Setelah peneliti melaksanaan perbaikan pembelajaran pass bawah pada permainan bola voli melalui permainan dua bola pada siswa kelas IV SD Negeri 1 Bawang, Kecamatan Bawang, Kabupaten Banjarnegara, hasil yang didapat selalu mengalami peningkatan dari setiap siklusnya. Pada siklus pertama diperoleh hasil yang kurang memuaskan, karena siswa melakukan pass bawah sesuai dengan pengetahuannya sendiri, gerakannya belum teroganisir dengan baik sehingga bentuk-bentuk pass bawah bermacam-macam gaya. Siswa belum memahami, apa itu prestasi, sikap dan konsep gerakan pass bawah. Berikut ini hasil belajar test formatif pada siklus I materi pass bawah. Tabel 5. Hasil tes formatif siklus pertama siswa belajar pass bawah pada siswa kelas IV SD Negeri 1 Bawang, dengan KKM : 70 No Nama Siswa Aspek Nilai Ket Psikomotor Affektif Kognitif Rata- rata 1. Yono Dwiantoro 62 72 67 67 remidi 2. Devi Susanti 68 68 65 67 remidi 3. Farhan Budi S 72 80 73 75 tuntas 4. Junanda M.P 75 70 80 75 tuntas 5. Maretta Pricellia 68 68 80 72 tuntas 6. Agnesya Dwi S 62 63 65 63.3 remidi 7. Akhmad Husni R 70 64 65 66.3 remidi 8. Annisa M D K 75 72 80 75.6 tuntas 9 Annisa Deska P 68 68 69 68.3 remidi 10. Ayu Sri Lestari 75 75 75 75 tuntas 11. Brilian Praditya 63 65 65 64.3 remidi 12. Daffa Rahma R 64 69 69 67.3 remidi 13. Dea Sekar KH 66 70 80 72 tuntas 14. Diorendra P 70 75 76 73.6 tuntas 15. Dimas Kirana A.S 65 68 65 66 remidi commit to user 42 16. Fais Hermawan 75 72 80 75.6 tuntas 17. Frista Meila A 64 68 65 65.6 remidi 18. Fillah Putra R. 70 69 68 69 tuntas 19. Hanitya Gian D 70 63 65 66 remidi 20. Hilma Fauziah 70 80 75 75 tuntas 21. Midha Lunicha 69 80 65 71.3 tuntas 22. Nadhia T 63 65 64 64 remidi 23. Okta hafi Z.S 70 66 67 67.6 remidi 24. Rasyid Nur A 63 67 68 66 remidi 25. Riski Nur Ikhsan 65 69 67 67 remidi 26. Sandi Kurnia F 68 68 69 68.3 remidi 27. Sasmita Novalis 67 67 69 67.6 remidi 28. Salya Kharisma P 67 72 73 70.6 tuntas 29. Uki Baskoro 72 75 74 73.6 tuntas 30. Vinanti Faraswati 69 69 67 68.3 remidi 31. Yanuar Riski S 68 69 68 68.3 remidi 32. Zebina Mirza M 62 65 67 64.6 remidi 33. Lutfi Faturohman 70 73 75 72.6 tuntas 34. Priyanka K 69 68 69 68.6 remidi 35. M. Ikhlasul Amal 69 72 72 71 tuntas 36. Tahsyal Riliani E 68 75 70 71 tuntas 37. Adinda Viona A 73 75 74 74 tuntas Jumlah 2524 2594 2605 2574 Rata-rata Kelas 68.2 70.1 70.4 69.5 Hasil akhir pada siklus pertama pada aspek psikomotor jika dipersentasekan adalah sebagai berikut : 1. Siswa yang memperoleh nilai 70-80 berjumlah 14 siswa 37,8 2. Siswa yang memperoleh nilai 60-69 berjumlah 23 siswa 62,2 3. Rata-rata aspek psikomotor 68,2 Hasil akhir pada siklus pertama pada aspek affektif jika dipersentasekan adalah sebagai berikut : 1. Siswa yang memperoleh nilai 70-80 berjumlah 16 siswa 43,2 2. Siswa yang memperoleh nilai 60-69 berjumlah 21 siswa 56,8 3. Rata-rata aspek affektif 70,1 commit to user 43 Hasil akhir pada siklus pertama pada aspek kognitif jika dipersentasekan adalah sebagai berikut : 1. Siswa yang memperoleh nilai 70-80 berjumlah 14 siswa 37,8 2. Siswa yang memperoleh nilai 60-69 berjumlah 23 siswa 62,2 3. Rata-rata aspek affektif 70,4

2. Siklus Kedua

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN HASIL BELAJAR PERMAINAN BOLA VOLI MELALUI METODE KELOMPOK BERMAIN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 02 PANTIANOM KECAMATAN BOJONG KABUPATEN PEKALONGAN

0 27 165

PENGGUNAAN BOLA PLASTIK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING BAWAH PADA PERMAINAN BOLA VOLI PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 01 KALITORONG KECAMATAN RANDUDONGKAL KABUPATEN PEMALANG TAHUN

1 16 131

PENINGKATAN KEMAMPUAN PASSING BAWAH PADA PERMAINAN BOLA VOLI MELALUI PENDEKATAN PERMAINAN BOLA GANTUNG PADA SISWA KELAS IV SEMESTER II SD NEGERI 01 SEMAYA KECAMATAN RANDUDONGKAL

1 12 78

UPAYA PENINGKATAN KEBUGARAN JASMANI MELALUI SENAM KEBUGARAN JASMANI 2008 SISWA KELAS VI SD NEGERI 1 GEMURUH KECAMATAN BAWANG KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN PELAJARAN 2010 2011

0 2 60

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PASSING BAWAH DALAM PERMAINAN BOLA VOLI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA BOLA MENGGANTUNG PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 107437 KECAMATAN STM HULU KABUPATEN DELI SERDANG TAHUN AJARAN 2012/2013.

1 1 26

PEMBELAJARAN PASSING BAWAH DALAM PERMAINAN BOLA VOLI MINI MELALUI MODIFIKASI BOLA PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 1 CIWIRU KECAMATAN PASAWAHAN KABUPATEN KUNINGAN.

0 0 61

PENINGKATAN HASIL BELAJAR PASSING BAWAH BOLA VOLI MINI MELALUI MODIFIKASI BOLA PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 1 KARANGJAMBE KECAMATAN PADAMARA TAHUN PELAJARAN 2012/2013.

0 0 16

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SERVIS BAWAH BOLA VOLI MINI MELALUI BOLA DENGAN UKURANNYA SISWA KELAS IV SD NEGERI PECARIKAN KECAMATAN PREMBUN KABUPATEN KEBUMEN TAHUN PELAJARAN 2012/2013.

0 0 15

PENINGKATAN HASIL BELAJAR PERMAINAN BOLA VOLI MINI MELALUI PENDEKATAN SAINTIFIK PADA SISWA KELAS V SD NEGERI KALIREJO 1 TAHUN PELAJARAN 2016 -

0 1 72

PENINGKATAN HASIL BELAJAR PASSING BAWAH BOLA VOLI MELALUI PENDEKATAN MELEMPAR BOLA PADA SISWA SD

0 0 11