Uji Validitas Instrumen Uji Instrumen Penelitian

Keterangan: D = daya pembeda soal J A = banyaknya peserta kelompok atas J B = banyaknya peserta kelompok bawah B A = banyaknya peserta kelompok atas yang menjawab soal itu benar B B = banyaknya peserta kelompok bawah yang menjawab soal itu benar P A = = proporsi peserta kelompok atas yang menjawab benar P B = = proporsi peserta kelompok bawah yang menjawab benar Klasifikasi daya pembeda soal: Kurang dari 0,20 = Buruk 0,21 – 0,40 = Sedang 0,41 – 0,70 = Baik 0,71 – 1.00 = Sangat Baik Bertanda negatif = Buruk Sekali Sudijono, 2008:389

3.9. Teknik Pengolahan Skor Menjadi Nilai

Skor adalah hasil pekerjaan memberikan angka yang diperoleh dengan jalan menjumlahkan angka-angka bagi setiap butir item yang oleh testee dijawab dengan betul, dengan menentukan bobot jawaban betulnya.Sudijono, 2008:309 Sebelum skor dikonversikan ke nilai harus dilakukan penghitungan rata – rata skor yang didapatkan oleh setiap siswa. Skor siswa dari setiap posttest dan observasi yang dilakukan akan di rata – ratakan untuk menentukan skor yang digunakan sebagai hasil dan aktivitas belajar siswa. Untuk menghitung rata – rata skor siswa digunakan rumus sebagai berikut. Iqbal Hasan, 2009:72 Skor tidak dapat dijadikan untuk menentukan hasil yang didapatkan oleh siswa oleh karena itu skor harus diolah terlebih dahulu menjadi nilai. Nilai pada dasarnya adalah angka atau huruf yang melambangkan seberapa jauh atau seberapa besar kemampuan oleh testee terhadap materi dan bahan yang diteskan, sesuai tujuan intruksional khusus yang telah ditentukan.Sudijono, 2008:311. Skor mentah yang didapatkan dari tes yang berikan kepada siswa akan diolah menjadi nilai yang akan digunakan untuk menginterpretasikan kategori hasil belajar siswa. Untuk mengubah skor ke nilai digunakan rumus sebagai berikut: Sudijono, 2008:318

3.10. Pengkategorisasian Hasil dan Aktivitas Belajar

Pengkategorisasian ini dilakukan untuk mengubah data interval menjadi data ordinal yang akan digunakan dalam perhitungan pada pengujian hipotesis. Adapun kategorisasi hasil dan aktivitas belajar sejarah ini menggunakan pengolahan data dengan pendekatan penilaian acuan norma PAN. Untuk melakukan kategorisasi berdasarkan pendekatan PAN ini menggunakan rumus simpangan baku SD dan nilai baku atau angka skala sebagai alat bantu praktis. Berikut adalah langkah-langkah untuk mengkategorikan data berdasarkan interval : 1. Mencari skor mentah setiap siswa. 2. Menentukan rerata mean, dengan rumus sebagai berikut: 3. Menentukan simpangan baku SD, dengan rumus sebagai berikut:

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN KEMAMPUAN NUMERIK DAN KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIS DENGAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS XI SMA NEGERI BALUNG TAHUN AJARAN 2015/2016

6 31 156

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF KANCING GEMERINCING TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS X SMA NEGERI 4 BANDAR LAMPUNG

0 4 10

STUDI PERBANDINGAN HASIL BELAJAR FISIKA ANTARA PEMBELAJARAN DENGAN METODE SCIENTIFIC INQUIRY DAN DISCOVERY PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 13 BANDAR LAMPUNG

0 13 60

STUDI KOMPARATIF HASIL BELAJAR EKONOMI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING DAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM POSING DENGAN MEMPERHATIKAN SIKAP SISWA TERHADAP MATA PELAJARAN EKONOMI PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 13 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2012/2

0 2 108

STUDI KOMPARATIF HASIL BELAJAR EKONOMI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING DAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM POSING DENGAN MEMPERHATIKAN SIKAP SISWA TERHADAP MATA PELAJARAN EKONOMI PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 13 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2012/2

0 5 107

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPS TERPADU MELALUI MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 12 BANDAR LAMPUNG TAHUN AJARAN 2013/2014

0 6 79

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TIME TOKEN TERHADAP AKTIVITAS BELAJAR SEJARAH SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 SEPUTIH MATARAM TAHUN PELAJARAN 2013-2014

2 18 61

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TEAM QUIZ TERHADAP HASIL BELAJAR RANAH KOGNITIF PADAPELAJARAN SEJARAH SISWA KELAS X.1 DI SMA BINA MULYA BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2015/2016

0 11 61

KREATIVITAS BELAJAR MENGGUNAKAN MODEL GROUP INVESTIGATION DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH SISWA KELAS X IIS 4 DI SMA NEGERI 9 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2014/2015

0 3 53

PENGARUH AKTIVITAS DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PEMBELAJARAN BERBASIS PORTOFOLIO TERHADAP HASIL BELAJAR GEOGRAFI DI SMA NEGERI 13 BANDAR LAMPUNG

1 6 79