Hal-hal yang Kerangka Berfikir

akan menjadi permintaan, jika didukung oleh kekuatan membeli Pandji Anoraga, 2007 : 182. Produsen atau pebisnis diharapkan dapat menciptakan suatu produk tidak hanya bersumber dari banyaknya keinginan konsumen, tetapi juga berdasarkan atas permintaan, kekuatan dan daya beli konsumen.

2.5 Hal-hal yang

Dilakukan Dalam Perencanaan Bisnis Pelengkap Busana Penentuan suatu usahabisnis layak operasi perlu dikaji terlebih dahulu apakah suatu usahabisnis tersebut layak didirikan atau tidak. Dalam rangka perencanaan pendiriian suatu usaha bisnis, sebelumnya harus dilakukan usaha berikut : 2.5.1 Usaha yang Harus Dilakukan Dalam Perencanaan Suatu Usaha Bisnis : 2.5.1.1 Bisnis harus direncanakan secara seksama dan diteliti dengan memperhitungkan berbagai faktor yang dapat mempengaruhi hidupnya. Kegiatan ini disebut studi kelayakan bisnis. Yang dimaksud dalam hal ini adalah sebelum membuat suatu bentuk bisnis, kita harus melakukan studi kelayakan bisnis yaitu kegitan merencanakan, meneliti serta memperhitungkan berbagai faktor yang akan mempengaruhi berlangsungnya suatu bisnis tersebut. 2.5.1.2. Bila suatu bisnis telah direncanakan dan dianggap layak maka tahap berikutnya adalah merealisasikan pendiriannya sekaligus mengawasinya Suryadi Prawirosentono, 2007 : 43. Yang dimaksud dalam hal ini adalah setelah melakukan studi kelayakan bisnis maka tahap selanjutnya adalah merealisasikan pendirian bisnis yang telah direncanakan dan telah diteliti, serta mengawasi berlangsungnya kegiatan bisnis tersebut Merencanakan suatu peluang bisnisusaha harus didasarkan minatbakat, keterampilan skill yang tinggi dan semangat juang yang pantang mundur. Maksudnya agar segala usaha yang akan direncanakan akhirnya tidak menimbulkan kebosanan, sehingga usahanya dapat berlangsung dan berkelanjutan

2.6 Kerangka Berfikir

Menciptakan peluang bisnis tidaklah mudah bagi para calon pebisnis entrepreneur karena dibutuhkan perencanaan yang matang, ide-ide yang kreatif, keterampilan penguasaan teknologi yang tinggi, modal yang kuat, serta kemampuan bertahan dan optimistis yang tinggi untuk bersaing dengan para calon pesaing usahanya. Peluang bisnis merupakan suatu kesempatan yang dapat kita ambil atau tekuni sebagai wujud kita dalam berusaha dan mendapatkan keuntungan. Peluang bisnis business opportunities adalah berbagai kecenderungan positifmenguntungkan yang terdapat di lingkungan eksternal perusahaan yang dapat dieksploitasi oleh pengusaha untuk menciptakan usaha yang menghasilkan laba. Peluang bisnis diartikan sebagai peluang dalam menjalankan keseluruhaan kegiatan yang dijalankan orang atau badan usaha secara teratur dan terus menerus yaitu berupa kegiatan yang mengadakan barang atau jasa maupun fasilitas lain untuk dijual, dipertukarkan atau disewagunakan dengan tujuan memperoleh keuntungan yang optimal. Peluang bisnis juga diartikan sebagai peluang usaha dalam hal pertukaran barang, jasa, atau uang yang saling menguntungkan atau memberikan manfaat. Peluang bisnis dalam mata kuliah pelengkap busana merupakan suatu kesempatan bagi mahasiswa yang telah menempuh mata kuliah pelengkap busana untuk membuka suatu bisnis usaha dengan tujuan tertentu dengan mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh setelah menempuh mata kuliah tersebut. Pelengkap Busana adalah segala sesuatu yang dapat melengkapi suatu busana dengan tujuan untuk memperindah dan menjadikan busana tersebut terlihat lebih indah dan menarik. Sedangkan Mata kuliah Pelengkap Busana adalah mata kuliah yang diwujudkan dalam kegiatan praktek yang ditempuh oleh mahasiswa Program Studi Teknologi Jasa dan Produksi S1 Konsentrasi Tata Busana yang diberikan pada semester 6 sebanyak 2 sks, meliputi 20 teori dan 80 praktek dengan organisasi materi membuat accesories pelengkap busana dari rangkaian bebatuan dan manik-manik bros, kalung, gelang, cincin, giwang, membuat pelengkap busana dari bahan kain topi, tas, selendang, membuat pelengkap busana dari perpaduan manik, payet, kain, kertas, tali payung, kipas, kerudung, tas. Mata kuliah pelengkap busana, mahasiswa dapat mengaplikasikan ilmu yang telah didapatkannya setelah menempuh mata kuliah pelengkap busana pada suaha yang riil, yang berkaitan dengan penciptaan bisnis dalam bidang pelengkap busana. Bisnis pelengkap busana tersebut dapat diwujudkan dalam pembuatan berbagai macam bentuk pelengkap busana yang dapat digunakan sebagai pelengkap saat mengenakan suatu busana yang dapat menjadikan busana tersebut terlihat lebih indah dan menarik apabila dikenakan. Bisnis pelengkap busana dapat diwujudkan dalam penciptaan berbagai hasil kreatif pelengkap busana, misalnya membuat berbagai macam jenis accecories yang dapat menjadi suatu daya tarik dalam mengenakan suatu busana seperti bisnis pembuatan accecories pelengkap busana dari rangkaian manik-manik dan bebatuan yang dapat berupa giwang, kalung, gelang, bros, jepit rambut, membuat pelengkap busana dari bahan dasar tali yang dapat berupa selendang, syal, topi, tas, ikat pinggang, membuat pelengkap busana dari perpaduan bahan dasar manik-manik, payet, kain, kayu, kertas, tali misalnya dalam bentuk payung, kerudung, kipas, tas, membuat pelengkap busana berbahan dasar kain berupa selendang, tas, topi. Bisnis pelengakap busana dengan menciptakan berbagai macam produk pelengkap busana dapat dijadikan sebagai suatu bentuk bisnis yang dapat diperjual belikan serta mendapatkan keuntungan. Keuntungan yang didapatkan dalam bisnis pelengkap busana tersebut dapat digunakan mahasiswa untuk mencukupi kebutuhannya yaitu dapat digunakan untuk membiayai keberlangsungan aktivitas perkuliahan. Peluang bisnis dalam penelitian ini adalah pemanfaatan mata kuliah Pelengkap Busana yang dapat dijadikan peluang bisnis dan usaha bagi mahasiswa untuk dapat menambah pendapatan pribadi mereka. Bagi seorang pebisnis entrepreneur, mulainya suatu usaha dilakukan karena adanya peluang opportunity dan tertarik oleh keuntungan yang diharapkan dari usaha tersebut. Mewujudkan suatu peluang menjadi suatu kenyataan adalah suatu proses yang memerlukan waktu yang cukup lama, selambat-lambatnya satu tahun. Mengidentifikasi peluang-peluang bisnis baru, dapat merupakan pengalaman yang sulit bagi para calon pengusaha entrepreneur. Tidak seperti halnya permasalahan bisnis biasa, pengidentifikasian ini menuntut pengerjaan sesuatu yang baru, seperti produk baru, jasa baru dan pasar atau pelanggan baru. Peluang mencari penghasilan atau pendapatan tambahan bagi seorang mahasiswa Program Studi Teknologi Jasa dan Produksi S1 Konsentrasi Tata Busana Jurusan Teknologi Jasa dan Produksi terbuka lebar, salah satu dengan mencari keuntungan atau laba ketika memasarkan produknya melalui keterampilan yang telah didapatkannya dalam mata kuliah Pelengkap Busana. Namun pada kenyataannya peluang tersebut terkadang tidak dimanfaatkan oleh mahasiswa. Dengan ini maka diharapkan mahasiswa dapat menciptakan suatu bisnis dalam bidang pelengkap busana yang hasilnya dapat digunakan sebagai biaya keberlangsungan aktivitas perkuliahan. 33 BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN Metode penelitian merupakan ilmu yang membicarakan mengenai cara-cara yang ditempuh oleh seseorang yang akan mengadakan penelitian untuk suatu tujuan tertentu. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam penyusunan metode penelitian adalah :

3.1 Variabel Penelitian

Dokumen yang terkait

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN JOBSHEET TERHADAP HASIL BELAJAR MATA KULIAH KONSTRUKSI POLA BUSANA PADA MAHASISWA TATA BUSANA UNNES

2 25 188

HUBUNGAN PENGUASAAN MATERI TEKNOLOGI BUSANA DENGAN PROSES MENJAHIT PADA MATA KULIAH MANAJEMEN BUSANA PRIA PROGRAM STUDI PKK, S1 KONSENTRASI TATA BUSANA DIUNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

0 13 154

PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS BLOG TERHADAP HASIL BELAJAR MATA KULIAH PELENGKAP BUSANA PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TATA BUSANA

3 19 228

ANALISIS KUALITAS PORTFOLIO TUGAS AKHIR MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TATA BUSANA PKK FPTK UPI ANGKATAN 2007.

2 4 28

PENERAPAN HASIL BELAJAR PENGETAHUAN TEKSTIL PADA PEMILIHAN KAIN UNTUK PRAKTEK PEMBUATAN BUSANA PESTA : Penelitian Dilakukan Pada Mahasiswa Program Studi Pendidikan Tata Busana Jurusan PKK FPTK UPI Angkatan Tahun 2005 - 2006 Yang Telah Mengikuti mata Kulia

0 0 60

PENERAPAN HASIL BELAJAR PENGETAHUAN TEKSTIL PADA PEMILIHAN KAIN UNTUK PRAKTEK PEMBUATAN BUSANA PESTA : Penelitian Dilakukan Pada Mahasiswa Program Studi Pendidikan Tata Busana Jurusan PKK FPTK UPI Angkatan Tahun 2005 - 2006 Yang Telah Mengikuti mata Kulia

3 3 30

(ABSTRAK) FAKTOR-FAKTOR TENTANG MINAT BELAJAR MATA KULIAH TEORI PADA SEMESTER 5 PRODI PKK KONSENTRASI TATA BUSANA S1 UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG ANGKATAN TAHUN 2006.

0 1 3

Hubungan antara Kemampuan Membaca Gambar model dengan Hasil Belajar mata kuliah Manajemen Busana Wanita I pada Mahasiswa Program studi PKK Konsentrasi Tata Busana Angkatan 2005/2006.

0 0 1

pembuatan pelengkap busana nila citra hayyuningartri

0 1 13

MAHASISWA TATA BUSANA DALAM MENGlKUTl KULIAH BUSANA PRlA PADA JURUSAN PKK FPTK IKlP PADANG

0 3 82