3.3.1. Perencanaan
Perencanaan merupakan langkah pertama yang dilakukan dalam pelaksanaan PTK. Ketika tahap perencanaan peneliti menjelaskan tentang apa,
mengapa, kapan, dimana, oleh siapa, dan bagaimana tindakan tersebut dilakukan Arikunto, 2014:17.Dalam tahap menyusun rancangan ini, peneliti menentukan
titik atau fokus peristiwa yang perlu mendapatkan perhatian khusus untuk diamati, kemudian
membuat sebuah
instrumen pengamatan
untuk membantu
penelitimerekam fakta yang terjadi selama tindakan berlangsung Arikunto, 2014:18.
Berikut perencanaan pelaksanaan penelitian:
a. Mengidentifikasi standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator dan
materi pembelajaran IPS bersama tim kolaborasi. b.
Menyusun perangkat pembelajaran berupa silabus, RPP, materi ajar, media, lembar kerja kelompok LKK, kunci jawaban LKK, kisi-kisi soal,
soal evaluasi, kunci jawaban evaluasi, lembar penilaian evaluasi, soal remidial, kunci jawaban remidial, soal pengayaan, kunci jawaban
pengayaan, lembar penilaian produk dan karaktersesuaiindikator yang telah
ditetapkan melalui
langkah-langkah model
quantum teachingberbantuan media audiovisualdengan materi pokok bahasan yaitu
koperasi. c.
Menyiapkan media serta alat bantu pembelajaran IPS dengan materi perkembangan koperasi.
d. Menyiapkan lembar observasi untuk mengamati keterampilan guru,
aktivitas. produk, karakter siswa,dan catatan lapangan.
3.3.2. Pelaksanaan Tindakan
Pelaksanaan tindakan dalam PTK merupakan penerapan rancangan tindakan untuk menghasilkan peningkatan atau perbaikan pembelajaran pada
kondisi kelas tertentu, Arikunto, 2014:18.Selanjutnya tahap pelaksanaan tindakan harus sesuai dengan rumusan rancangan, guru boleh memodofikasi
rancangan yang telah dibuat selama tidak merubah prinsip dan hindari kekakuan. Rancangan tindakan terdiri atas rencana kegiatan, langkah-langkah, rincian media,
tujuan pembelajaran, instrumen Arikunto, 2014:77. Selama melaksanakan tindakan, guru sebagai pelaksana intervensi tindakan mengacu pada program yang
telah dipersiapkan dan disepakati bersama dengan teman sejawat. Arikunto
2014:126.
Pelaksanaan PTK ini direncanakan dalam tiga siklus, setiap siklus dilaksanakan satu kali pertemuan.Satu kali pertemuan dilaksanakan selama 3 x 35
menit, Siklus pertama dilaksanakan pembelajaran IPS melalui model quantum teaching dengan mediaaudiovisual,jika ternyata tindakan perbaikan pada siklus
pertama belum berhasil menjawab masalah yang menjadi kerisauan guru maka terdapat siklus berikutnya langkah-langkahnya tetap sama dengan menerapkan
model quantum teaching berbantuan mediaaudiovisual. 3.3.3.
Observasi
Observasi adalah kegiatan mengamati efektivitas tindakan dalam mencapai sasaran Arikunto, 2014:18.Kegiatan observasi dilakukan secara kolaboratif
dengan guru pengampu kelas untuk mengamati keterampilan guru dan aktivitas siswa selama mengikuti pembelajaran IPS menggunakan model quantum
teachingberbantuan mediaaudiovisual.Peneliti menggunakan lembar pengamatan aktivitas guru dan siswa. Lembar pengamatan keterampilan guru untuk
mengamati keterampilan mengajar guru menggunakan model quantum teaching berbantuan media audiovisualdan lembar pengamatan aktivitas siswa untuk
mengamati aktivitas siswa dan meningkatkan hasil belajar afektif dan psikomotor selama mengikuti pembelajaran.Selain itu peneliti menggunakan lembar
wawancara, catatan lapangan, dokumen serta lembar instrumen dalam
pengumpulan data-data di lapangan. 3.3.4.
Refleksi
Menurut Arikunto 2014:133 refleksi adalah kegiatan mengulas secara kritis retlective tentang perubahan yang terjadi pada siswa, suasana kelas, dan
guru. Peneliti mengkaji proses pembelajaran yaitu aktivitas siswa, keterampilan guru serta menyesuaikan dengan ketercapaian indikator kinerja pada siklus
pertama. Selain itu, peneliti juga mengkaji kekurangan dan membuat daftar permasalahan yang muncul dalam pelaksanaan siklus perlama. Selanjutnya,
peneliti bersama tim kolaborasi membuat perencanaan tindak lanjut untuk siklus
berikutnya.
3.4. SIKLUS PENELITIAN