Perhitungan nilai grayscale terus dilanjutkan hingga piksel 4,4 dengan cara yang sama seperti diatas. Selanjutnya hasil perhitungan nilai grayscale di atas dimasukkan
ke dalam matriks citra grayscale seperti pada Gambar 3.5.
30 73
168 157 143 34
80 159 176 202
82 75
165 188 183 103 99
170 177 182 83
135 184 195 214 Gambar 3.5 Matriks Grayscale Citra Cover
3.1.2 Pengolahan Citra Embed
Serupa dengan citra cover, citra embed sebelum disisipkan, terlebih dahulu dilakukan pembacaan dan penghitungan nilai pikselnya. Sebagai contoh diberikan citra warna
berdimensi 28 x 23 piksel seperti pada Gambar 3.6.
Gambar 3.6 Citra Embed 28 x 23 Piksel Pada citra Gambar 3.6 di atas dilakukan penghitungan nilai komponen warna
RGB-nya dengan membagi citra dalam piksel-piksel. Sebagai contoh diberikan contoh citra embed 5 x 5 piksel yang berasal dari citra embed 20 x 30 piksel yang dapat
dilihat seperti pada Gambar 3.7.
Citra embed 5 x 5 piksel Citra
embed 28 x 23 piksel
Universitas Sumatera Utara
Gambar 3.7 Citra Embed 5 x 5 Piksel
Citra pada Gambar 3.7 di atas dilakukan pembacaan nilai piksel pada data bitmap citra embed 5 x 5 piksel seperti pada Gambar 3.8.
Gambar 3.8 Nilai Piksel Citra Embed 5 x 5 Piksel
Untuk mendapatkan masing-masing nilai R, G dan B dilakukan perhitungan dengan menggunakan rumus yang sama untuk mencari citra cover sebelumnya.
Maka Gambar 3.8 di atas memiliki nilai piksel antara lain:
a. Nilai piksel 0,0 = 101100101011001010110110.
Nilai R = 101100101011001010110110 and 11111111 = 10110110 = 182 dec Nilai G = 101100101011001010110110 and 1111111100000000 100000000
= 10110010 = 178 dec. Nilai B = 101100101011001010110110 and 111111110000000000000000
100000000100000000 = 10110010 = 178 dec. b.
Nilai piksel 0,1 = 101100101011001010110110. Nilai R = 101100101011001010110110 and 11111111 = 10110110 = 182 dec
Nilai G = 101100101011001010110110 and 1111111100000000 100000000 Piksel 0,0 Piksel 0,1
Piksel-i,j
101100101011001010110110 101100101011001010110110 .....................................
Piksel 1,0 Piksel 1,1
Piksel-i,j
101100101011001010110110 101101110111101001111110 .....................................
Piksel 2,0 Piksel 2,1
Piksel-i,j
101100111010011110101011 110000010001010100011001 ....................................
Piksel 3,0 Piksel 3,1
Piksel-i,j
101101110111101001111110 110000100000101000001110 .....................................
Piksel 4,0 Piksel 4,1
Piksel-i,j
0,0 0,1
0,2 0,3
0,4 1,0
1,1 1,2
1,3 1,4
2,0 2,1
2,2 2,3
2,4 3,0
3,1 3,2
3,3 3,4
4,0 4,1
4,2 4,3
4,4
Universitas Sumatera Utara
= 10110010 = 178 dec. Nilai B = 101100101011001010110110 and 111111110000000000000000
100000000100000000 = 10110010 = 178 dec.
Pencarian nilai RGB terus dilakukan sampai dengan piksel 4,4 dengan menggunakan cara yang sama seperti diatas. Dari hasil perhitungan nilai RGB citra di atas, maka
diperoleh nilai RGB tiap piksel citra embed seperti pada Gambar 3.9 berikut.
R=182 G=178
B=178 R=182
G=178 B=178
R=137 G=133
B=182 R=59
G=55 B=190
R=14 G=10
B=194
R=182 G=178
B=178 R=126
G=122 B=183
R=14 G=10
B=194 R=14
G=10 B=194
R=14 G=10
B=194
R=171 G=167
B=179 R=25
G=21 B=193
R=14 G=10
B=194 R=14
G=10 B=194
R=14 G=10
B=194
R=126 G=122
B=183 R=14
G=10 B=194
R=14 G=10
B=194 R=14
G=10 B=194
R=104 G=100
B=185
R=115 G=111
B=184 R=14
G=10 B=194
R=14 G=10
B=194 R=14
G=10 B=194
R=137 G=133
B=182
Gambar 3.9 Nilai RGB Tiap Piksel Citra Embed Setelah diperoleh nilai RGB dari setiap piksel citra, dilakukan perhitungan
nilai grayscale citra dengan menghitung rata-rata warna red, green dan blue. Secara matematis penghitungan nilai grayscale citra embed menggunakan rumus yang sama
dengan pencarian greyscale pada citra cover sebelumnya 3,4.
f
0,0
= �
182+178+ 178 3
�= 179 f
0,1
= �
182+178+178 3
�= 179 f
0,2
= �
137+133+ 182 3
�= 150
Universitas Sumatera Utara
f
0,3
= �
59+55+ 190 3
�= 101 f
0,4
= �
14+10+ 194 3
�= 72
Pencarian nilai greyscale terus dilakukan sampai dengan piksel 4,4 dengan cara yang sama seperti diatas. Selanjutnya hasil perhitungan nilai grayscale di atas
dimasukkan ke dalam matriks grayscale citra embed seperti pada Gambar 3.10.
179 179 150 101 72 179 143 72
72 72
172 79 72
72 72
143 72 72
72 129
136 72 72
72 150
Gambar 3.10 Matriks Grayscale Citra Embed
3.1.3 Insertion Penyisipan MLSB