Kerangka Konsep Penelitian KERANGKA KONSEP PENELITIAN DAN DEFINISI OPERASIONAL

BAB 3 KERANGKA KONSEP PENELITIAN DAN DEFINISI OPERASIONAL

3.1 Kerangka Konsep Penelitian

Gambar 3.1 Kerangka Konsep Penelitian 3.2 Defenisi Operasional 3.2.1 Defenisi Faktor risiko adalah faktor-faktor yang dapat menyebabkan ataupun berhubungan langsung terhadap suatu keadaan tertentu. Sex bebas merupakan perilaku sex diluar ikatan pernikahan yang dilakukan oleh laki-laki dan perempuan. Penasun Pengguna Narkoba Suntik adalah seseorang yang terbukti menggunakan narkoba melalui injeksi ke dalam pembuluh darah. Homosexual merupakan tindakan penyimpangan orientasi sexual yang dilakukan oleh kaum lelaki. Tranfusi darah merupakan suatu kegiatan pemberian darah pada pasien yang mengalami kehilangan darah akut yang didapat dari darah seorang pendonor. Ibu ke anak juga merupakan salah satu faktor risiko penyebaran HIVAIDS. Faktor Risiko penyebaran HIVAIDS - Sex bebas Heterosex - Pengguna Narkoba suntik Penasun - Homosexual - Transfusi darah - Dari ibu ke anak - Bisexual - Tidak diketahui Pasien HIVAIDS Variabel Independen Variabel Dependen Universitas Sumatera Utara Bisexual merupakan suatu kelainan orientasi sex yang mana seseorang individu menyukai laki-laki dan perempuan. HIV seperti yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya yaitu virus yang menyerang kekebalan tubuh manusia yang menyebabkan penurunan kondisi kekebalan tubuh manusia sehingga dapat jatuh dalam keadaan AIDS bila tidak dideteksi atau diobati lebih dini. AIDS adalah kondisi gampangnya seseorang untuk terserang penyakit yang disebabkan infeksi HIV yang menurunkan kekebalan tubuh manusia sehingga lebih mudah untuk terserang penyakit yang lain infeksi opportunistik.

3.2.2 Cara Pengukuran

Pada penelitian ini pengukuran dilakukan melalui pengamatan secara langsung terhadap hasil anamnesa dokter pasien yang tertulis pada catatan pasien di pusyansus Pusat Pelayanan Khusus HIVAIDS di RSUP H Adam Malik Medan.

3.2.3 Alat pengukuran

Untuk melihat faktor risiko HIVAIDS tidak ada alat khusus yang dapat mendeteksinya. Faktor risiko ini hanya dapat didapat dari hasil tanya jawab dokter pasien. Oleh karena itulah penelitian ini menggunakan catatan pasien di pusyansus Pusat Pelayanan Khusus HIVAIDS di RSUP H Adam Malik Medan.

3.2.4 Hasil Pengukuran

Adapun hasil yang diharapkan dari penelitian ini adalah bagaimana gambaran prevalensi masing masing faktor risiko penyebaran HIVAIDS yang dituliskan dalam bentuk persentase.

3.2.5 Skala Ukur

Skala ukur yang digunakan pada penelitian ini adalah skala nominal. Universitas Sumatera Utara

BAB 4 METODE PENELITIAN