47 heteroskedastisitas.
Mendeteksi apakah ada atau tidak gejala heteroskedastisitas dapat dilakukan dengan menganalisis penyebaran titik-
titik yang terdapat pada scatterplot yang dihasilkan program spss dengan dasar pengambilan keputusan sebagai berikut :
a. Jika diagram pencar yang membentuk pola-pola tertentu yang teratur
maka regresi mengalami gangguan heteroskedastisitas. b.
Jika diagram pencar tidak membentuk pola atau acak maka regresi tidak mengalami gangguan heteroskedastisitas.
3.12 Uji Hipotesis
1. Uji F Uji Signifikansi Simultan
Pengujian serempak atau simultan dilakukan untuk mengetahui apakah variabel bebas secara serempak atau simultan mempunyai pengaruh yang
signifikan terhadap variabel terikat. Bentuk pengujiannya adalah :
H ∶ β
1
= β
2
=0, Artinya konsep diri dan lingkungan keluarga secara
serempak tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap minat berwirausaha.
H
i
∶ β
1
= β
2
≠0, Artinya konsep diri dan lingkungan keluarga secara
serempak tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap minat berwirausaha
Kriteria pengambilan keputusan: Terima H
Tolak H
i
, apabila F
hitung
F
tabel
atau sig F α 5 0,05 Tolak H
Terima H
i
, apabila F
hitung
F
tabel
atau sig F α 5 0,05
Universitas Sumatera Utara
48 2.
Uji t Uji Signifikansi Parsial Pengujian individu atau parsial uji tdilakukan untuk mengetahui apakah
antara masing – masing variabel bebas dengan variabel terikat mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan atau tidak.
H ∶ β
1
= β
2
=0, Artinya konsep diri dan lingkungan keluarga secara parsial
tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap minat berwirausaha. H
i
∶ β
1
= β
2
≠0, Artinya konsep diri dan lingkungan keluarga secara parsial
mempunyai pengaruh signifikan terhadap minat berwirausaha. Kriteria Pengambilan Keputusan:
Terima H Tolak H
i
, apabila t
hitung
t
tabel
atau sig t α 5 0,05 Tolak H
Terima H
i
, apabila t
hitung
t
tabel
atau sig t α 5 0,05 3.
Koefisien Determinasi R² Untuk pengaruh dominan dapat dilihat pada angka terbesar dari nilai
Standaridized Coeffecient Beta terbesar dari variabel independen secara bersama-sama dimana : 0 R2 1. Sebaliknya, jika R2 semakin kecil
mendekati nol, maka dapat dikatakan bahwa pengaruh variabel bebas adalah kecil terhadap variabel terikat.
Universitas Sumatera Utara
49
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Gambaran Umum Fakultas Ekonomi dan Bisnis USU
Fakultas Ekonomi USU pertama kali didirikan oleh Yayasan USU berlokasi di Kutaraja sekarang Kota Banda Aceh pada tahun 1959.Berhubung
Fakultas Ekonomi USU yang berkedudukan di Banda Aceh menjadi bagian dari Universitas Syiah Kuala, pada tahun 1961 USU membuka kembali Fakultas
Ekonomi di Medan.Penetapan dilakukan dengan Surat Keputusan Menteri Pendidikan Tinggi RI No. 641961 tanggal 24 November 1961 yang berlaku surut
terhitung mulai 1 Oktober 1961. Berdasarkan surat keputusan tersebut, tanggal 24 November diperingati sebagai hari lahir atau Dies Natalis Fakultas Ekonomi
USU. Fakultas Ekonomi dan Bisnis beralamat di Jl. Prof. T. M. Hanafiah, Kampus USU, Medan 20155. Pada tahun 2014 Fakultas Ekonomi berganti nama
menjadi Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Fakultas ini memiliki visi menjadi Fakultas Ekonomi dan Bisnis yang dikenal unggul dan mampu memenuhi
kebutuhan pasar dalam persaingan global. Misi Fakultas Ekonomi dan Bisnis ini adalah:
1. Menghasilkan lulusan yang mempunyai karakter dan kompetensi dalam
bidang ilmu ekonomi, manajemen dan akuntansi yang berorientasi pasar. 2.
Meningkatkan kualitas proses belajar-mengajar dengan pemberdayaan dan
peningkatan kualifikasi dan kualitas tenaga pendidik.
Universitas Sumatera Utara