1. Buku Bergambar SOGI
Instrumen intervensi dalam penelitian ini adalah Buku Bergambar SOGIMenggosok Gigi. Buku bergambar tersebut memberikan informasi mengenai
cara menggosok gigi dengan baik dan benar disertai manfaat dari menggosok gigi dan penyakit-penyakit yang diakibakan bila tidak menggosok gigi secara teratur. Buku
bergambar berisi ajakan untuk mengisi jadwal menggosok gigi setiapa harinya yaitu pagi setelah makan dan malam sebelum tidur.
Dikemas dalam desain gambar dan warna yang menarik dengan gambar-gambar yang edukatif. Sehingga pembaca akan tertarik dan mudah memahami materi yang
terkandung didalamnya. Dibanding dengan media lainnya buku bergambar ini mempunyai keunggulan :
1. Informasi mengenai cara menggosok gigi yang baik dan benar. 2. Manfaat dari menggosok gigi.
3. Informasi mengenai penyakit-penyakit yang diakibatkan bila tidak teratur menggosok gigi.
4. Tampilan buku bergambar lebih ringkas disertai dengan gambar-gambar yang edukatif.
Berkaitan dengan materi yang disampaikan, akan meperjelas informasi yang ingin disampaikan dan meningkatkan pemahaman terhadap isi dari buku bergambar
tersebut. 5. Informasi di dalam buku bisa menjadi penjelas dan pedoman selamanya, sehingga
bisa dibaca dan dipelajari kembali.
6. Selain terdapat materi yang lengkap juga terdapat lembar jadwal menggosok gigi setiap harinya. Sehingga berguna untuk peningkatan pengetahuan dan praktik
menggosok gigi. b. Kekurangan
Buku Bergambar SOGI dalam pengisian jadwal menggosok gigi dalam buku tersebut membutuhkan kepatuhan dan kejujuran siswa, sehingga ada kemungkinan
siswa mengisi data palsu oleh sebab itu, perlu dilakukan pemantauan dari orangtua.
1 Validitas
Sebelum penelitian, dilakukan uji validasi media Buku Bergambar SOGI. Ujicoba diujikan pada ahli media kesehatan. Tujuan dari uji coba adalah untuk
mengetahui media layak atau tidak jika digunakan dalam penelitian.
1. Kuesioner