Desain Penelitian Pertimbangan Etik Penelitian Instrumen Penelitian

BAB 4 METODOLOGI PENELITIAN

1. Desain Penelitian

Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan penelitian deskriptif. Penelitian deskriptif merupakan penelitian yang didalamnya tidak ada analisa hubungan antar variabel bebas dan terikat, bersifat umum yang membutuhkan jawaban dimana, kapan, berapa banyak, siapa, dan analisa statistik yang digunakan Hidayat, 2003. Penelitian ini bertujuan untuk menguraikan masalah penelitian keperawatan yang terjadi pada suatu kasus berdasarkan distribusi tempat, waktu, umur, jenis kelamin, cara hidup, sosial ekonomi, pekerjaan dan lain-lain Hidayat, 2003. Dalam penelitian ini digunakan untuk menguraikan Pelaksanaan Tugas Kesehatan Keluarga pada Suku Jawa di Kelurahan Kenangan Baru Perumnas Mandala Kecamatan Percut Sei Tuan Deli Serdang. 2. Populasi dan Sampel 2.1. Populasi Populasi yang diambil pada penelitian ini adalah keluarga yang bersuku Jawa yang berada di Kelurahan Kenangan Baru Perumnas Mandala sebanyak 282 keluarga bersuku Jawa Kepala Lingkungan. Universitas Sumatera Utara 2.2. Sampel 2.2.1. Ukuran Sampel Sampel merupakan bagian populasi yang akan diteliti atau sebagian jumlah dari karakteristik yang dimiliki populasi. Pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah dengan mengambil 10 dari populasi Arikunto, 2006. Berdasarkan data tersebut di atas jumlah sampel adalah 28 keluarga yang bersuku Jawa.

2.2.2. Metode

Metode pengambilan sampel pada penelitian ini adalah purposive sampling yaitu setiap responden yang memenuhi kriteria sampel dimasukan dalam penelitian ini dalam waktu yang telah ditentukan Nursalam, 2003. Adapun kriteria sampel adalah 1 keluarga yang bersuku Jawa asli tidak campuran, 2 bersedia untuk menjadi responden. 3. Tempat dan Waktu Penelitian 3.1. Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan di Kelurahan Kenangan Baru Perumnas Mandala Kecamatan Percut Sei Tuan Deli Serdang dengan pertimbangan lingkungan ini mudah di jangkau oleh peneliti dan daftar keluarga yang bersuku Jawa mencukupi untuk dijadikan sampel. Universitas Sumatera Utara

3.2. Waktu

Pengumpulan data dilakukan pada bulan 4 Januari – 29 Januari 2010 di Kelurahan Kenangan Baru Perumnas Mandala Kecamatan Percut Sei Tuan Deli Serdang.

4. Pertimbangan Etik Penelitian

Sebelum dilakukan penelitian, peneliti harus mendapat Surat izin dari bagian pendidikan Fakultas Keperawatan USU kemudian izin dari Kelurahan Kenangan Baru Perumnas Mandala Kecamatan Percut Sei Tuan Deli Serdang yang dalam hal ini menjadi tempat penelitian. Setelah mendapat persetujuan barulah dilakukan pengumpulan data. Pada saat dilakukakan penelitian, peniliti menjelaskan tujuan, manfaat dan proses pengisian kuesioner serta menyerahkan langsung lembar persetujuan penelitian kepada responden. Selanjutnya responden diminta untuk membaca dan memahami surat persetujuan. Ketika responden bersedia untuk diteliti, responden harus menandatangani lembar persetujuan. Ketika responden menolak, peneliti tidak memaksa dan tetap menghormati haknya. Setelah itu peneliti memberikan lembar kuesioner kepada responden. Untuk menjaga kerahasiaan responden, peneliti tidak mencantumkan nama responden, lembar tersebut hanya diberi nomor atau kode tersendiri. Kerahasiaan informasi yang diberikan oleh responden dijaminoleh peneliti Nursalam, 2003. Universitas Sumatera Utara

5. Instrumen Penelitian

Untuk memperoleh informasi dari responden, peniliti menggunakan alat pengumpulan data berupa kuesioner yang disusun oleh peneliti dengan berpedoman pada konsep dan tinjauan pustaka. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini dibuat dalam bentuk kuesioner yang terdiri dari 3 bagian yaitu : kuesioner data demografi, kuesioner pelaksanaan tugas kesehatan keluarga dan kuesioner pertanyaan terbuka mengenai pelaksanaan tugas kesehatan pada keluarga Jawa. Bagian pertama, kuesioner data demografi keluarga meliputi umur, jenis kelamin, tingkat pendidikan, agama, pekerjaan dan penghasilan. Bagian kedua, berisi tentang pernyataan-pernyataan yang dapat memberikan uraian tentang pelaksanaan tugas kesehatan keluarga pada suku Jawa. Kuesioner ini terdiri dari 30 pernyataan yang peneliti buat berdasarkan teori dengan skor berkisar antara 1 – 4 untuk setiap pernyataan. Dimana skor selalu : 4, sering : 3, kadang-kadang : 2, tidak pernah : 1 dan untuk semua pernyataan adalah positif. Sehingga nilai yang terendah yang mungkin dicapai responden adalah 30 dan nilai tertinggi yang mungkin dicapai adalah 120. Pernyataan dari kuesioner terdiri dari : mengenal gangguan masalah kesehatan keluarga pernyataan kuesioner 1 s d 6, memutuskan tindakan yang tepat bagi keluarga pernyataan kuesioner 7 s d 12, merawat keluarga yang mengalami gangguan kesehatan pernyataan kuesioner 13 s d 18, memodifikasi lingkungan keluarga untuk menjamin kesehatan keluarga pernyataan kuesioner 19 s d 24, memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan disekitar bagi keluarga pernyataan Universitas Sumatera Utara kuesioner 25 s d 30. cara mengisi lembar kuesioner adalah dengan menggunakan tanda cheklist pada tempat yang tersedia. Bagian ketiga, berisi tentang pernyataan terbuka mengenai pelaksanaan tugas kesehatan keluarga pada suku Jawa. Berdasarkan rumus statistik p= rentangbanyak kelas Hidayat, 2007, dimana p merupakan panjang kelas dengan rentang nilai tertinggi dikurang nilai terendah sebesar 90 dan 3 kategori kelas untuk pelaksanaan tugas kesehatan keluarga baik, cukup baik, kurang baik. Menggunakan p=30 dan nilai terendah 29 sebagai batas kelas interval pertama, data rentang pelaksanaan tugas kesehatan keluarga sebagai berikut : 30 – 59 = kurang baik 61 – 89 = cukup baik 91 – 120 = baik

6. Uji Validitas dan Reliabilitas

Dokumen yang terkait

Pelaksanaan Tugas Kesehatan Keluarga Suku Batak Toba di Kelurahan Kenangan Kecamatan Percut Sei Tuan

3 77 92

Pengaruh Tempat Tinggal terhadap Tingginya Angka Anak Putus Sekolah di Perumnas Mandala II Kelurahan Kenangan, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang

2 73 101

PERILAKU MASYARAKAT DALAM PENGELOLAAN SAMPAH KELURAHAN KENANGAN KECAMATAN PERCUT SEI TUAN KABUPATEN DELI SERDANG.

4 18 18

HUBUNGAN ANTAR ETNIK DI PERMUKIMAN (SUATU STUDI KASUS DI PERUMNAS MEDAN II KELURAHAN KENANGAN BARU KECAMATAN PERCUT SEI TUAN DELI SERDANG).

0 0 61

Pengaruh Tempat Tinggal terhadap Tingginya Angka Anak Putus Sekolah di Perumnas Mandala II Kelurahan Kenangan, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang

0 0 15

Pengaruh Tempat Tinggal terhadap Tingginya Angka Anak Putus Sekolah di Perumnas Mandala II Kelurahan Kenangan, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang

0 0 9

Pengaruh Tempat Tinggal terhadap Tingginya Angka Anak Putus Sekolah di Perumnas Mandala II Kelurahan Kenangan, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang

0 0 1

Pengaruh Tempat Tinggal terhadap Tingginya Angka Anak Putus Sekolah di Perumnas Mandala II Kelurahan Kenangan, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang

0 0 13

Pengaruh Tempat Tinggal terhadap Tingginya Angka Anak Putus Sekolah di Perumnas Mandala II Kelurahan Kenangan, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang

0 0 7

Pengaruh Tempat Tinggal terhadap Tingginya Angka Anak Putus Sekolah di Perumnas Mandala II Kelurahan Kenangan, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang

0 0 3