33
BAB III KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Oksigenasi berkaitan dengan sistem pernapasan dalam tubuh kita. Dimana oksigenasi adalah pemenuhan kebutuhan jaringan tubuh terhadap oksigen untuk
kelangsungan metabolisme sel tubuh dalam mempertahankan hidup dan aktifitas berbagai sel atau organ Hidayat, 2006
Setelah dialakukan pengkajian pada pasien Tn. P, dilakukan analisa data untuk memperoleh diagnosa keperawatan, diagnosa keperawatan yang diangkat :
1. Intoleransi aktivitas berhubungan dengan curah jantung yang rendah
2. Tidak efektifnya pola pernapasan berhubungan dengan menurunnya ekspansi
paru 3.
Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan nafsu makan menurun 4.
Ketidakefektifan jalan napas berhubungan dengan ketidakseimbangan jumlah produksi sputum
Diagnosa utama yang diangkat adalah Intoleransi aktivitas karena gagal jantung chf identik dengan kelemahan dan ini menjadi salah satu ciri khas dari gagal
jantung. Intoleransi aktivitas ini diangkat berdasarkan keluhan klien yang menyatakan kelemahan, berkurangnya tenaga, dan munculnya sesak napas saat klien
melakukan aktivitas. Munculnya tanda – tanda tersebut dikarenakan ketidak mampuan jantung untuk memenuhi oksigen dalam tubuh yang mengakibatkan
penumpukan karbondioksida yang mengakibatkan proses anaerob meningkat. Jadi masalah intoleransi harus dikontrol oleh perawat apabila menemukan pasien dengan
gangguan jantung. Setelah dilakukan asuhan keperawatan, dari empat diagnosa yang diperoleh tidak
dapat diatasi secara tuntas. Diagnosa keperawatan intoleransi aktivitas tidak teratasi dan masih perlu pengontrolan ketat oleh perawat dan keluarga klien, diagnosa
keperawatan tidak efektifnya pola pernapasan teratasi sebagian, diagnosa nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh juga belum teratasi, dan diagnosa ketidakefektifan jalan
napas belum teratasi karena diagnosa ini muncul pada akhir dinas namun akan dilanjutkan oleh perawat ruangan.
Universitas Sumatera Utara
B. Saran
Diharapkan kepada perawat untuk lebih memperhatikan gangguan oksigenasi yang dialami oleh klien dalam memberikan asuhan keperawatan dan sebaiknya meningkatkan
kratifitas dalam merencanakan dan merawat pasien. Dimulai dari pengkajian yang tepat untuk mendapatkan data yang akurat sehingga kriteria hasil tercapai dan kebutuhan
dasar klien terpenuhi. Dengan asuhan keperawatan yang tepat penatalaksanaan oksigenasi dapat berlangsung maksimal demi terpenuhinya kebutuhan dasar klien.
Universitas Sumatera Utara
Daftar Pustaka Asmadi, 2008. Teknik Prosedural Keperawatan, Konsep dan Aplikasi Kebutuhan Dasar
Klien. Jakarta: Salemba Medika Asmadi, 2008. Konsep Dasar Keperawatan. Jakarta: EGC
Hidayat, A. Aziz Alimul, 2009. Pengantar Kebutuhan Dasar Manusia-Aplikasi Konsep dan Proses Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika
Lusianah dkk, 2012. Prosedur Keperawatan. Jakarta: TIM Potter dan Perry, 2005. Fundamental Keperawatan, Konsep, Proses, dan Praktik. Edisi
4. Jakarta: EGC Tarwoto dan Wartonah, 2006. Kebutuhan Dasar Manusia dan Proses Keperawatan.
Edisi 3. Jakarta: Salemba Medika Wilkinson dan Ahren, 2011. Buku Saku Diagnosis Keperawatan, Intervensi NIC,
Kriteria Hasil NOC. Edisi 9. Jakarta: EGC
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 1
A. Asuhan Keperawatan Kasus