PEMILIHAN UMUM 2014
53 KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN BANYUMAS
Tabel 3.18.
Perolehan Suara Sah Partai Politik dan Calon Anggota DPR RI Partai Golongan Karya pada Pemilu Tahun 2014 di Kabupaten Banyumas
RINCIAN JUMLAH PEROLEHAN SUARA
RINCIAN
NO. % PARTAI POLITIK DAN SUARA CALON
PEROLEHAN SUARA
NOMOR/NAMA PARTAI DAN CALON 5 PARTAI GOLONGAN KARYA
32,00% 1 H. DITO GANINDUTO, MBA
12,04% 2 TAUFAN EKO NUGROHO ROTORASIKO
15,58% 3 Dra. Hj. SITI ANIROH
11,74% 4 VIRTA HANISAH
1,71% 5 H. BAMBANG EKO SURATMOKO, SH
22,92% 6 Hj. PURWATI, MBA
1,49% 7 Ir. RACHMAD WIDIYANTO, M.Si
1,22% 8 DWININGSIH HARYANTI PUTRI
Jumlah Suara Sah Partai dan Suara Calon
Sumber: Formulir Model DB-1 DPR
Kecamatan Kemranjen dengan 9,26 persen.
Adapun untuk tingkat DPR, perolehan suara Partai Golkar mengalami pasang surut sejak Pemilu 1999 sampai dengan Pemilu 2014. Pada Pemilu 1999 Partai Golkar di Kabupaten Banyumas meraih 110.443 (13,17 persen) kemudian naik menjadi 142.765 suara (36,59 persen) pada Pemilu 2004. Pencapaian Partai Golkar pada Pemilu 2004 merupakan yang tertinggi sejauh ini setelah tidak lagi menjadi Partai dominan sejak orde baru. Sayangnya prestasi Partai Beringin ini tidak dapat dipertahankan pada Pemilu 2009, dengan turunnya perolehan suara sebesar 45,35 persen menjadi 78.020 suara (10,04 persen). Pada Pemilu 2014 ini Partai Golkar kembali memperoleh peningkatan perolehan suara dari Pemilu 2009 tetapi tetap belum dapat melampaui pencapaian pada Pemilu 2004 dengan 127.500 suara (14,67 persen) (lihat grafik 3.38).
calon. Adapun calon yang memperoleh suara tertinggi adalah calon dengan nomor urut 1 (satu), PEMILIHAN UMUM 2014
Sedangkan untuk tingkat DPRD Provinsi, Partai Golkar memperoleh suara sebanyak 111.142 yang terdiri dari 39.125 (35,2 persen) perolehan suara partai politik dan sisanya diperoleh oleh para
SIDI, S.Sos., M.Si, dengan perolehan suara sebanyak 27.355 (10,01 persen). Sementara yang paling rendah adalah perolehan suara nomor urut 10, DESERI WIJAYA TAMBUNAN, SH, dengan
Grafik 3.38. Perkembangan Perolehan Suara Sah DPR RI Partai Golongan Karya Pemilu 1999-2014 di Kabupaten Banyumas
Sumber: Buku Pemilu Dalam Angka di Kabupaten Banyumas
3 KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN BANYUMAS 54
Tabel 3.18.
Perolehan Suara Sah Partai Politik dan Calon Anggota DPRD Provinsi Partai Golongan Karya pada Pemilu Tahun 2014 di Kabupaten Banyumas
RINCIAN JUMLAH PEROLEHAN SUARA
RINCIAN
NO. PARTAI POLITIK DAN SUARA CALON PEROLEHAN SUARA %
NOMOR/NAMA PARTAI DAN CALON
35,20% 1 SIDI, SS., M.Si.
5 PARTAI GOLONGAN KARYA
24,61% 2 KUAT HERMAWAN SANTOSO, ST.
10,01% 3 Ir. PS. DYAH PRINAJATI, MT.
3,45% 4 Drs. H. HARIS SUBYAKTO, SH., MH.
8,85% 5 SAMSUL BACHRI, SH.
8,19% 6 Hj. SITI ROCHAENY, SH.
4,46% 7 YEKTININGTYASTUTI, S.Kep., M.Kep., Sp.Mat.
2,16% 8 SIGIT PRIHATMOKO, SH.
1,90% 9 RATIH LAILY NURJANAH
0,75% 10 DESERI WIJAYA TAMBUNAN, SH.
Jumlah Suara Sah Partai dan Suara Calon
Sumber: Formulir Model DB-1 DPRD Provinsi
perolehan suara 460 (0,41 persen).
Perolehan suara Partai Golkar tingkat DPRD Provinsi pada Pemilu 2014 ini mengalami peningkatan dibandingkan dengan perolehan suara pada Pemilu 2009. Sama seperti perolehan suara tingkat DPR, perolehan suara Partai Golkar tingkat Provinsi-pun masih gagal untuk melampauai perolehan suara pada Pemilu 2004 yang lalu. Pada Pemilu 2014 ini Partai Golkar untuk tingkat DPRD Provinsi mengantongi suara sebanyak 111.142 (13,06 persen) naik 29,8 persen dari Pemilu 2009 (lihat grafik 3.39 dan 3.40). Adapun Persebaran perolehan suara Partai Golkar untuk tingkat DPRD Provinsi merata di 27 kecamatan, dengan perolehan tertinggi diperoleh di Kecamatan Wangon sebesar 26,71 persen dan yang paling rendah di Kecamatan Kemranjen dengan perolehan sebanyak 7,25 persen.
atau 12,99 persen dari total perolehan suara sah seluruh partai politik . Dengan perolehan suara PEMILIHAN UMUM 2014
Pada tingkat DPRD Kabupaten/Kota perolehan suara Partai Golkar meraih suara 116.830
tersebut menempatkan Partai Golkar berada di peringkat kedua di bawah PDI-Perjuangan. Pada Pemilu 2014 ini perolehan suara Partai Golkar mengalami peningkatan sebesar 13,37 persen dari
Grafik 3.39. Perkembangan Persentase Perolehan Suara Sah DPRD Provinsi Partai Golongan Karya Pemilu 1999-2014 di Kabupaten Banyumas
Sumber: Buku Pemilu Dalam Angka di Kabupaten Banyumas
55 KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN BANYUMAS
Grafik 3.40.
Perkembangan Persentase Perolehan Suara Sah DPRD Provinsi Partai Golkar Pemilu 1999-2014 di Kabupaten Banyumas
Sumber: Buku Pemilu Dalam Angka di Kabupaten Banyumas
Pemilu 2009. Sayangnya dengan perolehan suara tersebut, Partai Golkar justru kehilangan satu kursi di DPRD Kabupaten Banyumas dari 7 kursi pada Pemilu 2009 menjadi hanya 6 kursi pada Pemilu 2014 ini. Kesamaan dengan tingkat DPR dan DPRD Provinsi adalah perolehan suara Partai Golkar pada tingkat DPRD Kabupaten/Kota di Kabupaten Banyumas pada 2014 ini merupakan yang kedua tertinggi setelah perolehan suara pada Pemilu 2004 (lihat tabel 3.41dan 3.42).
Partai Golkar berhasil mengungguli PDI-Perjuangan di Kecamatan Lumbir, yang sudah lama dikenal sebagai basis kekuatan Partai Golkar dari Pemilu ke Pemilu. Partai beringin ini mendapatkan 22,2 persen dari seluruh suara sah di Kecamatan dan PDI-Perjuangan yang mendominasi perolehan suara di 26 kecamatan lainnya hanya mendapatkan 18,41 persen. Perolehan suara Partai Golkar di Kecamatan Lumbir tersebut semakin mengukuhkan bahwa partai ini memang memiliki basis di kecamatan-kecamatan di Kabupaten Banyumas bagian barat. Hal ini terbukti dengan tingginya perolehan suara di daerah pemilihan Banyumas 1, yang terdiri dari Kecamatan Lumbir, Kecamatan
Gumelar, Kecamatan Pekuncen dan Kecamatan Ajibarang sebanyak 17,63 persen. Bahkan PEMILIHAN UMUM 2014
perolehan suara Partai Golkar tersebut merupakan yang paling tinggi dibandingkan dapil-dapil
Grafik 3.41.
Perkembangan Persentase Perolehan Suara Sah DPRD Kabupaten/Kota Partai Golkar Pemilu 1999-2014 di Kabupaten Banyumas
Sumber: Buku Pemilu Dalam Angka di Kabupaten Banyumas
3 KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN BANYUMAS 56
Grafik 3.42.
Perkembangan Persentase Perolehan Suara Sah DPRD Kabupaten/Kota Partai Golkar Pemilu 1999-2014 di Kabupaten Banyumas
Sumber: Buku Pemilu Dalam Angka di Kabupaten Banyumas
lainnya. Meskipun begitu perolehan suara Partai Golkar di dapil ini hanya mendapatkan 1 kursi, padahal pada Pemilu 2009 yang lalu berhasil memperoleh 2 kursi. Perolehan suara Partai Golkar yang paling rendah diperoleh di Kecamatan Sumpiuh, yang memperoleh suara sebesar 5,99 persen dari seluruh suara sah di kecamatan itu. Pada tingkat dapil perolehan suara paling rendah juga diperoleh di dapil Banyumas 5 yang meliputi Kecamatan Tambak, Kecamatan Sumpiuh, Kecamatan Kemranjen, Kecamatan Somagede, Kecamatan Kalibagr dan Kecamatan Banyumas, sebesar 8,9 persen lebih rendah dari perolehan suara PKB, Partai Gerindra dan PAN (lihat grafik 3.43).