Pengolahan Data

B. Pengolahan Data

Data Modal Kerja dan Laba Usaha Koperasi Serba Usaha Sejati Mulia Jatipadang periode Tahun 2007 – 2012. Data di bawah ini menggambarkan besarnya modal kerja dan laba usaha Koperasi Serba Usaha Sejati Mulia Jatipadang, sebagai berikut :

Tabel 4.3 Data Modal Kerja dan Laba Usaha Koperasi Serba Usaha Sejati Mulia Jakarta Periode Tahun 2007- 2012

(setelah dibulatkan dalam jutaan rupiah)

Dari data

Modal

Laba

tersebut penulis

dapat menjelaskan

tentang perubahan

modal kerja dan

laba usaha dari

tahun ke tahun

selama 6 tahun ( tahun 2007 – 2012 ), hal ini dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel 4.4

Data Perubahan Modal Kerja dan Laba Usaha Koperasi Serba Usaha Sejati

Mulia Jatipadang Periode Tahun 2007 – 2012 (dalam jutaan rupiah)

Perubahan Perubahan Tahun Kerja Absolut

Modal Perubahan Perubahan

Laba

Relatif (%) Usaha

Absolut Relatif (%)

Keterangan :

Tahun 2007 : Modal Kerja sebesar Rp 6,7 Milyar dengan perolehan laba usaha sebesar Rp 2,5 Milyar. Tahun 2008 : Modal Kerja sebesar Rp 7,6 Milyar terdapat perubahan absolut sebesar Rp 0,9 Milyar dan perubahan relatif sebesar 13,4% dengan laba usaha Rp 1,5 Milyar terdapat perubahan absolut sebesar Rp 1 Milyar dan perubahan relatif sebesar 40%.

Tahun 2009 : Modal Kerja sebesar Rp 10,2 Milyar terdapat perubahan absolut sebesar Rp 2,6 Milyar dan perubahan relatif sebesar 34,2% dengan laba usaha Rp 2,5 Milyar terdapat perubahan absolut sebesar Rp 1 Milyar dan perubahan relatif sebesar 66,7%.

Tahun 2010 : Modal Kerja sebesar Rp 11,2 Milyar terdapat perubahan absolut sebesar Rp 1 Milyar dan perubahan relatif sebesar 9,8% dengan laba usaha Rp 3,5 Milyar terdapat perubahan absolut sebesar Rp 1 Milyar dan perubahan relatif sebesar 40%.

Tahun 2011 : Modal Kerja sebesar Rp 14,1 Milyar terdapat perubahan absolut sebesar Rp 2,9 Milyar dan perubahan relatif sebesar 25,9% dengan laba usaha Rp 4,1 Milyar terdapat perubahan absolut sebesar Rp 0,6 Milyar dan perubahan relatif sebesar 17,1%.

Tahun 2012 : Modal Kerja sebesar Rp 17,5 Milyar terdapat perubahan absolut sebesar Rp 3,4 Milyar dan perubahan relatif sebesar 24,1% dengan laba usaha Rp 4,2 Milyar terdapat perubahan absolut sebesar Rp 0,1 Milyar dan perubahan relatif sebesar 2,5%.

Untuk mempermudah dalam melakukan pengolahan data dengan memakai rumus – rumus perhitungan sebagai berikut :

1. Perhitungan Regresi Sederhana Untuk menunjukkan hubungan penelitian terlebih dahulu dicari uji

persamaan regresi adalah, y = a + bx . dimana koefisien regresi b dan konstanta a dicari dengan rumus sebagai berikut :

a=(∑y)–b(∑x)

b = n . ( ∑ xy ) – ( ∑ x ) . ( ∑ y )

n . ∑ x² - ( ∑ x )²

2. Perhitungan Koefisien Korelasi Untuk menghitung koefisien korelasi antara variabel bebas (x) dan variabel terikat (y) dengan menggunakan rumus korelasi product moment dari Pearson , sebagai berikut :

r xy = n . ( ∑ xy ) - ( ∑ x ) ( ∑ y )

{ n. ((∑ x²) - (∑ x )²) } { n. (∑y²) - (∑ y)² }

Keterangan : r xy = tingkat keterkaitan hubungan (koefisien determinasi) x = jumlah skor dalam sebaran x yang adalah modal kerja

(variabel bebas) y = jumlah skor dalam sebaran y yang adalah laba usaha (variabel terikat)

∑xy = jumlah hasil kali skor x dan skor y yang berpasangan ∑x² = jumlah skor yang dikuadratkan dalam sebaran x ∑y² = jumlah skor yang dikuadratkan dalam sebaran y ∑xy = jumlah hasil kali skor x dan skor y yang berpasangan ∑x² = jumlah skor yang dikuadratkan dalam sebaran x ∑y² = jumlah skor yang dikuadratkan dalam sebaran y

5) Jika r mendekati 0, maka hubungan antara kedua variabel tersebut adalah lemah

6) Jika r mendekati 1, maka hubungan antara kedua variabel adalah kuat

7) Jika r positif, maka hubungan kedua variabel adalah searah

8) Jika r negatif, maka hubungan kedua variabel adalah berlawanan Dan juga dengan ketentuan Interpretasi Koefisien Korelasi

Koefiesien Korelasi

Tingkat Hubungan

0-0,299

Sangat rendah

Sangat kuat

Selain itu juga untuk mempermudah perhitungan, penulis menggunakan tabel 4.5 seperti di bawah ini :

Tabel 4.5

Data Modal Kerja dan Laba Usaha Koperasi Serba Usaha Sejati Mulia Jatipadang Periode Tahun 2003 – 2008

(dalam jutaan rupiah)

No

Tahun

xy

Dari tabel di atas dapat diketahui x rata – rata sebesar 11,2 dan y rata – rata sebesar 3,05. x rata-rata dan y rata-rata tersebut akan digunakan untuk membuat suatu trend yang dapat dilihat pada gambar 4.3.