Uji Validitas Konvergen
1. Uji Validitas Konvergen
Pengujian validitas dalam penelitian menggunakan convergent validity atau validitas konvergen. Validitas konvergen dapat dinilai dari
measurement model yang dikembangkan dalam penelitian dengan menentukan apakah setiap indikator yang diestimasikan secara valid mengukur dimensi dari konsep yang diujinya. Sebuah indikator dimensi menunjukkan valid itas konvergen yang signifikan apabila koefisien variabel indikator itu lebih besar dari dua kali standar errornya (Anderson & Gerbing dalam Ferdinand, 2005). Bila setiap indikator memiliki critical ratio (C.R) yang lebih besar dari dua kali standar errornya (S.E), hal ini measurement model yang dikembangkan dalam penelitian dengan menentukan apakah setiap indikator yang diestimasikan secara valid mengukur dimensi dari konsep yang diujinya. Sebuah indikator dimensi menunjukkan valid itas konvergen yang signifikan apabila koefisien variabel indikator itu lebih besar dari dua kali standar errornya (Anderson & Gerbing dalam Ferdinand, 2005). Bila setiap indikator memiliki critical ratio (C.R) yang lebih besar dari dua kali standar errornya (S.E), hal ini
Tabel IV. 13 menunjukkan bahwa ada satu indikator yang tidak valid yaitu j4 karena nilai indikator tentang keadilan prosedural tersebut memiliki nilai estimasi yang lebih kecil dari dua kali standar errornya (S.E), dan nilai probabilitas (p) > 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa indikator variabel keadilan prosedural tersebut tidak dapat digunakan sebagai instrumen dalam mengungkap keadilan proseduralsehingga harus didrop(direduksi).
b. Pelatihan Kerja Berdasarkan hasil pengujian validitas konvergen untuk variabel pelatihan kerjadengan menggunakan bantuan program komputer Amos
16, maka diperoleh hasil sebagai berikut:
Tabel IV. 14
Validitas KonvergenVariabel Pelatihan Kerja Validitas KonvergenVariabel Pelatihan Kerja
c. Semangat Tim Berdasarkan hasil pengujian validitas konvergen untuk variabel semangat tim dengan menggunakan bantuan program komputer Amos
16, maka diperoleh hasil sebagai berikut:
Tabel IV. 15
Validitas KonvergenVariabel Semangat Tim
P Status
EC1 <--- Esprit
*** Valid EC3 <--- Esprit
EC2 <--- Esprit
*** Valid EC4 <--- Esprit
*** Valid Sumber: data primer yang diolah, 2012
Tabel IV. 15 menunjukkan bahwa dua indikator tentang semangat tim menghasilkan nilai estimasi lebih besar dari dua kali standar errornya (S.E), maka dapat disimpulkan bahwa semua indikator variabel semangat tim yang digunakan adalah valid.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id 82
pekerjaantersebut memiliki nilai estimasi yang lebih kecil dari dua kali standar errornya (S.E), dan nilai probabilitas (p) > 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa indikator variabel kejelasan pekerjaantersebut tidak dapat digunakan sebagai instrumen dalam mengungkap kejelasan pekerjaansehingga harus didrop(direduksi).
e. Kepuasan Kerja Berdasarkan hasil pengujian validitas konvergen untuk variabel kepuasan kerja dengan menggunakan bantuan program komputer Amos
16, maka diperoleh hasil sebagai berikut:
Tabel IV. 17
Validitas KonvergenVariabel Kepuasan Kerja
S1 <---
JS
S2 <---
*** Valid S3 <---
JS
JS
*** Valid *** Valid
Tabel IV. 18
Validitas KonvergenVariabel Komitmen Organisasional Konstruk
P Status
AC1 <--- CO
*** Valid AC3 <--- CO
AC2 <--- CO
*** Valid CC1 <--- CO
*** Valid CC2 <--- CO
*** Valid CC3 <--- CO
*** Valid NC1 <--- CO
*** Valid NC2 <--- CO
*** Valid NC3 <--- CO
*** Valid NC4 <--- CO
*** Valid Sumber: data primer yang diolah, 2012
Tabel IV. 18 menunjukkan bahwa semua indikator tentang komitmen organisasionalmenghasilkan nilai estimasi lebih besar dari dua kali standar errornya (S.E), maka dapat disimpulkan bahwa indikator variabel komitmen organisasionalyang digunakan adalah Tabel IV. 18 menunjukkan bahwa semua indikator tentang komitmen organisasionalmenghasilkan nilai estimasi lebih besar dari dua kali standar errornya (S.E), maka dapat disimpulkan bahwa indikator variabel komitmen organisasionalyang digunakan adalah
dua kali standar errornya (S.E), maka dapat disimpulkan bahwa indikator variabel keinginan berpindah kerjayang digunakan adalah valid.