PT BANK INA PERDANA TBK Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir 31 Desember 2013 dan 2012 Angka-angka Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain
- 36 -
8. Kredit yang Diberikan
a. Jenis Kredit
2013 2012
Pihak berelasi Catatan 30 Konsumsi
975 1.216
Modal kerja 44.713
225.699 Jumlah
45.688 226.915
Pihak ketiga Konsumsi
444.243 336.868
Modal kerja 427.043
285.188 Investasi
135.094 234.580
Jumlah 1.006.380
856.636 Jumlah 1.052.068
1.083.551 Cadangan kerugian
penurunan nilai 1.001
1.838 Jumlah
1.051.067 1.081.713
b. Sektor Ekonomi
2013 2012
Jasa perorangan yang melayani rumah tangga 291.748
166.364 Perantara keuangan
241.396 23.893
Transportasi pergudangan dan komunikasi 200.696
343.973 Perdagangan besar dan eceran
119.453 234.980
Real estat usaha persewaan dan jasa 68.268
68.716 Konstruksi
50.665 85.334
Industri pengolahan 30.001
29.363 Penyediaan akomodasi dan makan minum
19.822 3.531
Pertanian 14.284
8.295 Kegiatan yang belum jelas batasannya
6.018 4.177
Jasa kemasyarakatan, sosial budaya, hiburan dan perorangan lainya
5.028 106.281
Pertambangan 4.341
4.367 Jasa kesehatan dan kegiatan sosial
312 411
Listrik 36
- Perikanan
- 8
Jasa pendidikan -
3.858 Jumlah Kredit
1.052.068 1.083.551
Cadangan kerugian penurunan nilai 1.001
1.838 Jumlah
1.051.067 1.081.713
I
LAPORAN TAHUNAN 2013
I
BANK INA PERDANA
36
PT BANK INA PERDANA TBK Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir 31 Desember 2013 dan 2012 Angka-angka Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain
- 37 - c.
Jangka Waktu Klasifikasi kredit dilakukan berdasarkan perjanjian kredit dan sisa umur sampai dengan
saat jatuh temponya adalah sebagai berikut: 1.
Berdasarkan periode perjanjian kredit 2013
2012 Jangka waktu
Hingga 1 tahun 383.660
509.182 1-2 tahun
90.717 124.447
2-5 tahun 505.713
402.563 Lebih dari 5 tahun
71.978 47.359
Jumlah 1.052.068
1.083.551 Cadangan kerugian penurunan nilai
1.001 1.838
Jumlah 1.051.067
1.081.713 2.
Berdasarkan sisa umur jatuh tempo 2013
2012 Jangka waktu
Telah jatuh tempo 1.630
2.644 Hingga 1 tahun
449.377 558.512
1-2 tahun 189.383
213.144 2-5 tahun
351.727 264.116
Lebih dari 5 tahun 59.951
45.135 Jumlah
1.052.068 1.083.551
Cadangan kerugian penurunan nilai 1.001
1.838 Jumlah
1.051.067 1.081.713
BANK INA PERDANA
I
LAPORAN TAHUNAN 2013
I
37
PT BANK INA PERDANA TBK Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir 31 Desember 2013 dan 2012 Angka-angka Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain
- 38 - d. Saldo kredit pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012 berdasarkan klasifikasi
kolektibilitas yang ditetapkan oleh Bank Indonesia sebagai berikut: 2013
2012 Lancar
1.013.992 1.050.613
Dalam perhatian khusus 34.207
28.994 Kurang lancar
- -
Diragukan -
8 Macet
3.869 3.936
Jumlah 1.052.068 1.083.551
Cadangan kerugian penurunan nilai 1.001
1.838 Jumlah
1.051.067 1.081.713
e. Pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, saldo kredit berdasarkan penilaian secara kolektif dan individual adalah sebagai berikut:
2013 2012
Individual 576.475
482.676 Kolektif
475.593 600.875
Jumlah 1.052.068 1.083.551
Cadangan kerugian penurunan nilai 1.001
1.838 Jumlah
1.051.067 1.081.713
f. Perubahan cadangan kerugian penurunan nilai kredit yang diberikan adalah sebagai berikut:
2013 2012
Saldo awal Individual
728 1.142
Kolektif 1.110
8.611 Pencadangan pemulihan
Individual 602
414 Kolektif
769 6.021
Penerimaan kembali kredit hapus buku Kolektif
- 1.480
Penghapusan Individual
670 -
Saldo akhir 1.001
1.838 Manajemen berpendapat bahwa jumlah cadangan kerugian penurunan nilai untuk kredit
yang diberikan adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian yang akan timbul akibat tidak tertagihnya kredit yang diberikan tersebut.
I
LAPORAN TAHUNAN 2013
I
BANK INA PERDANA
38
PT BANK INA PERDANA TBK Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir 31 Desember 2013 dan 2012 Angka-angka Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain
- 39 - g.
Suku bunga rata-rata per tahun 2013
2012 Konsumsi
18,46 11,65
Modal kerja 12,04
11,12 Investasi
12,81 12,85
Direksi dan karyawan 6,00
7,87 Perusahaan mengadakan kerja sama pembiayaan Joint financing dan channeling
dengan beberapa perusahaan pembiayaan Catatan 36 untuk kendaraan bermotor dan barang elektronik. Pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, saldo kredit yang
disalurkan melalui sistem pembiayaan bersama sebesar Rp 401.288 dan
Rp 523.037. h.
Kredit karyawan merupakan kredit untuk keperluan lainnya dengan jangka waktu 1 satu sampai 10 sepuluh tahun dan dibayar kembali melalui pemotongan gaji setiap bulan.
Kredit yang diberikan kepada karyawan dibebani bunga rata-rata per 31 Desember 2013 dan 2012 sebesar 6,00 dan 7,87.
i. Rasio kredit bermasalah - bersih pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012 masing-
masing sebesar 0,29 dan 0,22. Rasio kredit bermasalah - kotor pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012 masing-masing sebesar 0,38 dan 0,36.
j. Rincian kredit bermasalah menurut sektor ekonomi adalah sebagai berikut:
2013 2012
Industri pengolahan 1.787
2.380 Perumahan
1.966 -
Kegiatan yang belum jelas batasannya 55
1.380 Perdagangan, restoran dan hotel
61 184
Jumlah 3.869
3.944 Penyisihan penghapusan aset produktif
1.676 1.585
Jumlah 2.193
2.359 k. Kredit dijamin antara lain dengan deposito, jaminan hipotik, mesin-mesin, kendaraan,
piutang usaha dan persediaan. Pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, jumlah kredit yang dijamin dengan jaminan tunai masing-masing sebesar Rp 91.620 dan Rp 328.957.
BANK INA PERDANA
I
LAPORAN TAHUNAN 2013
I
39
PT BANK INA PERDANA TBK Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir 31 Desember 2013 dan 2012 Angka-angka Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain
- 40 - l.
Mutasi kredit yang dihapuskan adalah sebagai berikut : 2013
2012 Saldo awal
500 7.355
Mutasi selama tahun berjalan Penghapusan
670 500
Hapus tagih 670
7.355 Saldo akhir
500 500
m. Pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, saldo kredit yang direstruktur masing-masing sebesar Rp 894 dan Rp 1.546 dengan cadangan kerugian penurunan nilai masing-masing
sebesar Rp 520 dan Rp 833. n.
Pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, tidak terdapat penyediaan dana Perusahaan kepada pihak berelasi dan pihak ketiga yang melanggar ataupun melampaui Batas
Maksimum Pemberian Kredit BMPK yang ditetapkan oleh Bank Indonesia.
9. Pendapatan Bunga Akrual