Sumber Belajar Media dan Sumber Pembelajaran 1. Media Pembelajaran

12 12 Buku Guru SMA Peminatan Matematika X2SMS

C. Tujuan Pembelajaran

1. Melalui pengamatan, siswa mendeskripsikan konsep bentuk pertidaksamaan pecahan dengan benar. 2. Melalui tanya jawab, siswa dapat menerapkan bentuk pertidaksamaan pecahan dalam masalah matematika dengan benar. 3. Melalui percobaan, siswa dapat mendeskripsikan sifat-sifat pertidaksamaan pecahan dalam menyelesaikan masalah matematika dengan benar. 4. Melalui kegiatan menganalisis permasalahan, siswa dapat menganalisis permasalahan nyata menjadi suatu bentuk pertidaksamaan pecahan dengan benar. 5. Melalui presentasi, siswa dapat mengaplikasikan bentuk pertidaksamaan pecahan dalam kehidupan nyata dengan benar.

D. Materi Pembelajaran

Pertidaksamaan Pecahan Pertidaksamaan pecahan adalah pertidaksamaan yang bentuk aljabarnya berupa pecahan. Contoh bentuk pertidaksamaan pecahan : 2 3 2 2 1 x+1 x -5 x -7 0; 0; 0; x+3 x x -2x-3 x -3x £ ³ Materi lengkap lihat Buku Matematika X SMA Penerbit Suara Media Sejahtera

E. Metode Pembelajaran Saintifi k Discovery Learning.

F. Media dan Sumber Pembelajaran 1. Media Pembelajaran

a. Lingkungan sekitar. b. CD pembelajaran. c. Laptop. d. LCD alat-alat presentasi.

2. Sumber Belajar

a. Buku materi Penerbit Suara Media Sejahtera, karangan Suparmin, dkk, tahun 2013. b. Ensiklopedi Matematika. c. Kamus Matematika. 13 Buku Guru SMA Peminatan Matematika X2SMS G. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran 1. Pertemuan Pertama Pakem 1 : Alokasi Waktu: 3 × 45 Menit : Bentuk Pertidaksamaan Pecahan Pendahuluan a. Guru mengajak siswa untuk berdoa berdasarkan keyakinan masing- masing. Religius b. Guru mengajak siswa untuk saling bertegur sapa dan menanyakan kabar hari ini. Rasa hormat dan santun kepada guru Apersepsi Disajikan gambar berikut ini. Guru menyampaikan topik pertidaksamaan dengan mengkaitkan dengan kehidupan sehari-hari, seperti rambu-rambu batas kecepatan yang seringkali menggunakan kata-kata kurang dari, dalam bahasa matematika disebut pertidaksamaan. Sedangkan, siswa memperhatikan dengan cermat. Setelah siswa memahami, kemudian siswa diberi motivasi agar tertarik mempelajari materi pertidaksamaan. Motivasi Guru meminta siswa mengamati dengan teliti keadaan di sekeliling mereka. Fenomena apa lagi yang berhubungan dengan pertidaksamaan? Kemudian, siswa diajak membahas lebih lanjut tentang pertidaksamaan, yaitu bentuk pertidaksamaan pecahan. 5 menit 10 menit 5 menit a. Guru mengajak siswa untuk memahami bentuk pertidaksamaan pecahan. b. Guru menyajikan suatu topik dalam kehidupan sehari-hari, yaitu tentang kadar kosentrasi cairan injeksi. Kemudian, mengajak siswa untuk mengasumsikan masalah tersebut ke dalam model pertidaksamaan pecahan.

c. Guru memotivasi siswa untuk melakukan kegiatan 1.1.1 dengan penuh semangat.

d. Guru membimbing siswa untuk memahami kembali materi tentang pertidaksamaan pecahan. e. Guru menyajikan beberapa pertidaksamaan dan siswa diminta untuk mengamati pertidaksamaan-pertidaksamaan tersebut. f. Guru menghimbau siswa untuk bertanya jika mengalami kesulitan atau ingin mengetahui lebih lanjut mengenai pertidaksamaan pecahan. g. Guru meminta siswa untuk mencari pertidaksamaan manakah yang termasuk pertidaksamaan pecahan. h. Guru membimbing siswa untuk menganalisis alasan kenapa pertidaksamaan tersebut termasuk pertidaksamaan pecahan. i. Guru membimbing siswa untuk mempresentasikan hasil kerjanya di depan kelas. j. Guru memberikan penguatan dan kesimpulan berdasarkan hasil presentasi yang dilakukan siswa. k. Untuk memperdalam pemahaman materi bentuk pertidaksamaan pecahan, guru mengajak siswa untuk melakukan dan mengisi lembar kerja yang terdapat pada Buku Matematika 105 menit 14 14 Buku Guru SMA Peminatan Matematika X2SMS Kegiatan Penutup a. Guru mengajak siswa untuk merefl eksi materi pembelajaran tentang bentuk pertidaksamaan pecahan. b. Guru memberikan umpan balik mengenai proses pembelajaran tentang bentuk pertidaksamaan pecahan. c. Guru menginformasikan materi yang akan datang yaitu himpunan penyelesaian pertidaksamaan pecahan. 10 menit

H. Penilaian