Patofisiologi Kerangka Konsep Status Pendengaran Pada Tiga Orang Penderita Tuberkulosis Yang Mendapatkan Pengobatan Streptomisin Di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan
tulang lebih nyaring terdengar dibanding stimulus pada hantaran udara Greenberg, 2002.
Kalau hantaran tulang didengar lebih lemah atau lebih kecil, hasil tes disebut Rinne positif. Hal ini ditemukan pada pendengaran normal dan pada
gangguan pendengaran sensorineural. Kalau hantaran tulangnya didengar lebih lama atau lebih jelas, hasil tes disebut Rinne negatif. Hal ini dijumpai pada
gangguan pendengaran hantaran konduktif van den Broek, 2007. Untuk tes weber, gagang pegangan garpu tala diletakkan di garis tengah
kepala dan pasien ditanya apakah nada terdengar pada kedua telinga ataukah terdengar lebih jelas pada satu telinga Anil, 2005. Jika terdapat gangguan
pendengaran tipe konduktif pada satu sisi saja, nada akan terdengar pada telinga yang mengalami gangguan. Jika terdapat gangguan pendengaran tipe
sensorineural pada satu sisi saja, nada akan terdengar pada telinga yang mengalami tidak mengalami gangguan Greenberg, 2002.
Langkah berikutnya yang dapat dilakukan adalah pemeriksaan audiometri. Pada tes ini, pasien menggunakan headphones yang memainkan nada dengan
berbagai frekuensi dan lebih nyaring pada telinga. Pasien akan memberikan tanda ketika nada terdengar, biasanya dengan mengangkat tangan. Untuk setiap nada,
tes akan mengidentifikasi nada yang paling diam yang bisa didengar oleh tiap telinga. Hasilnya dibandingkan dengan nilai ambang pendengaran normal
Rubben, 2007.