Variabel Ketertutupan Pikiran Anggota Kelompok

Menurut penjelasan tabel di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa mayoritas kelompok Club Motor Brotherhood yakin dengan penegasan pimpinan yang menyatakan bahwa kelompok yang dipimpinnya sudah paling hebat dibandingkan dengan kelompok lain dengan tingkat keyakinan sebanyak 29 orang 48,3 dan sangat yakin sebanyak 6 orang 10. Mayoritas anggota club motor Brotherhood Medan sudah merasa pimpinan kelompok mereka paling hebat dan paling baik. Dengan kinerja pimpinan yang sudah paling maksimal maka para anggota akan merasa puas, kelebihan kelompok club motor Brotherhood Medan yang tidak dimiliki oleh kelompok lain adalah kekompakan setiap anggota club motor Brotherhood medan. Anggota club motor Brotherhood Medan menganggap setiap orang yang bergabung dalam club sudah seperti keluarga sendiri, sehingga tidak ada lagi batasan tingkatan sosial, semua anggota dianggap sama rata, sehingga kekompakan tersebut bisa lahir. Sedangkan kehebatan club motor Brotherhood Medan adalah banyaknya kegiatan yang dilakukan club motor ini setiap bulannya, mulai dari mengadakan event otomotif, touring rutin club sampai kegiatan bakti sosial membantu sesama. Kegiatan-kegiatan tersebut membuat anggota club merasa club motor Brotherhood Medan berjalan dan semakin hari semakin maju, tidak jalan ditempat begitu saja. Dengan adanya kegiatan-kegiatan tersebut tentu dapat mempererat hubungan kekeluargaan antar anggota begitu juga antara anggota kepada pemimpin kelompok, dengan kelompok mempunyai kelebihan atau kehebatan tersendiri maka akan dapat menanamkan keyakinan para anggota bahwa pemimpin kelompok sudah paling hebat dan paling baik dibandingkan dengan pimpinan kelompok lain. Jika kelompok mempunyai kelebihan atau kehebatan tersebut diatas tadi, maka akan dapat menanamkan keyakinan para anggota bahwa pemimpin kelompok sudah paling hebat dan paling baik dibandingkan dengan pimpinan kelompok lain.

4.3.3 Variabel Ketertutupan Pikiran Anggota Kelompok

Variabel ketertutupan pikiran yaitu anggota kelompok tidak mengindahkan pengaruh atau masukan dari luar terhadap kelompok, maksudnya Universitas Sumatera Utara adalah suatu kelompok memiliki persepsi stereotip buruk terhadap kelompok lawannya atau musuhnya,pemikiran kelompok menekankan bahwa kelompok lawan terlalu lemah atau terlalu bodoh untuk membalas taktik mereka yang ofensif dan lebih baik dari kelompok lain. Pada bagian ini data yang disajikan mengenai segala sesuatu yang berhubungan dengan ketertutupan pikiran anggota kelompok dalam mengeluarkan pendapat atau argumen. Selengkapnya dari tabel 4.9 – 4.11. Tabel 4.9 Argumen Dari Luar Kelompok No Argumen Frekuensi Persen 1 Sangat Benar 2 Benar 19 31,6 3 Tidak Benar 32 53,4 4 Ragu-ragu 9 15 Total 60 100 P.10F.12 Berdasarkan tabel 4.9 menunjukkan bahwa 19 orang 31,6 responden yang menyatakan benar dengan adanya argumen dari luar kelompok yang dapat merubah suatu keputusan dalam kelompok, 32 orang 53,4 responden menyatakan tidak benar dengan adanya argumen dari luar kelompok dapat merubah suatu keputusan dalam kelompok, 9 orang 15 responden yang menyatakan ragu dengan adanya argument yang dapat merubah suatu keputusan dalam kelompok. Uraian di atas dapat menyimpulkan bahwa 32 orang 53,4 menyatakan tidak benar dengan adanya argumen dari luar kelompok yang dapat merubah suatu keputusan dalam kelompok, karena suatu keputusan yang sudah ditetapkan terlebih dahulu dimusyawarahkan atau di angkat dalam suatu rapat bulanan kelompok yang melibatkan semua anggota kelompok dan tanpa menerima masukan-masukan dari luar kelompok. Keputusan yang didapatkan dalam suatu rapat bulanan yang dilakukan oleh club motor Brotherhood Medan adalah murni keputusan yang didapat dari Universitas Sumatera Utara para anggota club, tanpa adanya menerima masukan-masukan atau argumen- argumen dari kelompok lain. Tabel 4.10 Kelompok Paling Baik No Kelompok Paling Baik Frekuensi Persen 1 Sangat Benar 7 11,7 2 Benar 31 51,7 3 Tidak Benar 5 8,3 4 Ragu-ragu 17 28,3 Total 60 100 P.11F.13 Tabel 4.10 di atas menunjukkan 7 orang 11,7 menyatakan sangat benar bahwa Club Motor Brotherhood sudah lebih baik dari kelompok lain, 31 orang 51,7 menyatakan benar bahwa Club Motor Brotherhood sudah lebih baik dari kelompok lain, 5 orang 8,3 menyatakan tidak benar bahwa Club Motor Brotherhood sudah lebih baik dari kelompok lain dan 17 orang 28,3 menyatakan ragu bahwa Club Motor Brotherhood sudah lebih baik dari kelompok lain. Tabel di atas dapat menyimpulan bahwa benar Club Motor Brotherhood sudah lebih baik dari kelompok lain dengan hasil frekuensi berjumlah 31 orang dalam Persen sebanyak 51,7 menyatakan benar dan 7 orang 11,7 menyatakan sangat benar. Dengan hasil berikut dinyatakan bahwa mayoritas anggota kelompok merasa benar bahwa kelompok tempat mereka bergabung sekarang adalah kelompok yang paling baik dibandingkan dengan kelompok lain. Club motor Brotherhood Medan mempunyai kegiatan yang banyak, struktur organisasi yang jelas dan mempunyai anggota yang satu tujuan menjadikan mayoritas anggota merasa nyaman dan yakin kelompok club motor Brotherhood Medan sudah paling baik dibandingkan dengan kelompok lain. Kelompok club motor Brotherhood Medan dinilai lebih baik dari kelompok lain bisa dilihat dari banyak hal, yaitu misalnya selain mempunyai struktur organisasi yang teratur, club motor Brotherhood Medan juga mempunyai kegiatan rutin yang Universitas Sumatera Utara jelas, jadi kelompok tersebut mempunyai kegiatan-kegiatan yang membuat kelompok tersebut tampak aktif. Semua anggota club motor Brtotherhood Medan juga mempunyai kegiatan yang banyak lainnya dan berguna untuk menjalin hubungan yang baik antar anggota kelompok dan juga semua anggota dapat ikut berperan aktif dalam membesarkan serta memajukan kelompok, dan menjadikan kelompok club Motor Brotherhood Medan paling baik dibandingkan dengan kelompok lain. Tabel 4.11 Keputusan Hasil Rapat No Keputusan Hasil Rapat Frekuensi Persen 1 Sangat Yakin 5 8,3 2 Yakin 40 66,7 3 Tidak Yakin 2 3,3 4 Ragu-ragu 13 21,7 Total 60 100 P.12F.14 Berdasarkan tabel 4.11 tersebut diatas menjawab sangat yakin berjumlah 5 orang 8,3 menyatakan bahwa tanpa adanya masukan atau argument dari luar kelompok dapat memberikan keputusan akhir yang paling baik, 40 orang 66,7 menyatakan yakin bahwa tanpa adanya masukan atau argument dari luar kelompok dapat memberikan keputusan akhir yang paling baik, 2 orang 3,3 menyatakan tidak yakin bahwa tanpa adanya masukan atau argument dari luar kelompok dapat memberikan keputusan akhir yang paling baik dan 13 orang 21,7 menyatakan ragu-ragu bahwa tanpa adanya masukan atau argumen dari luar kelompok dapat memberikan keputusan akhir yang paling baik. Tabel 4.11 menyimpulan bahwa mayoritas anggota Club Motor Brotherhood sebanyak 40 orang 66,7 mejawab yakin serta sebanyak 5 orang menjawab sangat yakin dan menganggap bahwa tanpa adanya masukan atau argument dari kelompok lain dapat memberikan akhir keputusan yang paling baik dalam suatu rapat kelompok. Universitas Sumatera Utara Anggota kelompok club motor Brotherhood Medan merasa yakin dapat mendapatkan hasil keputusan yang paling baik, anggota kelompok merasa jika dengan adanya masukan atau argumen dari luar kelompok malah dapat merusak hasil keputusan yang ingin dicapai. Karena dengan banyaknya masukan atau argument dari luar akan lebih sulit untuk memperoleh hasil keputusan dan lebih memakan waktu yang cukup lama, serta keputusan yang didapat nantinya akan tidak kongkrit.

4.3.4 Variabel Tekanan Untuk Mencapai Keseragaman Anggota Kelompok