gangguan hipertensi. Lebih dari 40 masyarakat tidak menyadari mengidap penyakit hipertensi Feng, Pang, and Beard, 2014.
Penelitian-penelitian mengenai hipertensi di Indonesia, khususnya penelitian mengenai prevalensi, kesadaran, dan terapi hipertensi pada masyarakat
di Kabupaten Sleman, Provinsi DI Yogyakarta sendiri masih terbilang sedikit. Hal tersebut dapat ditinjau dari kurangnya data hipertensi setelah tahun 2008.
Penelitian ini dilakukan di Padukuhan Kadirojo II berdasarkan rule of halves untuk meninjau seberapa besar proporsi prevalensi hipertensi, kesadaran
responden terhadap hipertensi dan terapi responden hipertensi pada masyarakat Padukuhan Kadirojo II. Pemilihan padukuhan ini dikarenakan hasil wawancara
bersama kepala dukuh dan pegawai kantor Kelurahan Purwomartani yang menyatakan bahwa prevalensi hipertensi di Padukuhan Kadirojo II terbilang
cukup besar. Selain itu, adanya faktor pendidikan yang cukup rendah yang juga dapat mempengaruhi pengetahuan tentang kesehatan, mendukung peneliti untuk
melakukan penelitian di padukuhan ini.
1. Rumusan masalah
a. Berapa proporsi prevalensi hipertensi, kesadaran responden terhadap
hipertensi dan terapi responden hipertensi yang terjadi? b.
Apakah terdapat perbedaan prevalensi hipertensi, kesadaran responden hipertensi, dan terapi responden hipertensi karena faktor risiko kesehatan berupa
BMI, pola makan, aktivitas fisik, merokok, alkohol, dan penyakit penyerta?
2. Keaslian penelitian
Beberapa penelitian yang telah dipublikasikan terkait dengan penyakit hipertensi, kesadaran, dan terapi terhadap responden hipertensi dan hubungannya
dengan faktor risiko kesehatan, antara lain dipaparkan dalam tabel I di bawah ini.
Tabel I.
Persamaan dan perbedaan penelitian sebelumnya dengan penelitian di Padukuhan Kadirojo II
No. Judul penelitian
Persamaan Perbedaan
1. Faktor Risiko Hipertensi
pada Masyarakat di Desa Kabongan
Kidul, Kabupaten
Rembang, Semarang
Kartikasari, 2012.
Penelitian ini
untuk mengetahui
faktor-faktor risiko hipertensi
yang terjadi pada masyarakat
pedesaan.
Jenis penelitian
yaitu observasional
analitik dengan pendekatan case
control. Subyek penelitian berjumlah 106 responden.
Sampel diambil
secara simple random sampling.
2. Health
System Strengthening
and Hypertension
Awareness, Treatment and Control:
Data from the China Health and
Retirement Longitudinal Study Feng,
Pang, Beard, 2014. Usia
responden dalam
penelitian ini yaitu usia 45 tahun ke atas. Data diambil
dari survei nasional pada tahun 2011-2012.
3. Prevalence,
Awareness, Treatment and Control of
Hypertension Among The Elderly: The 2006 National
Health
and Morbidity
Survey III in Malaysia Kiau, Kaur, Nainu, Omar,
Saleh, Keong et al., 2013. Penelitian
ini menggunakan
metode cross
sectional. Menganalisis
data sekunder dari NHMS III
dari bulan April sampai Agustus
tahun 2006.
Responden yang digunakan sebagai subjek penelitian
yaitu responden dengan usia 60 tahun ke atas.
4. Cardiovascular
Disease: Hypertension Among Older
Adults in Lowand Middle- Income
Countries: Prevalence, Awareness and
Control Lloyd-Sherlock,
Beard, Minicuci, Ebrahim, Chatterji, 2014.
Penelitian ini
menggunakan data dari WHO.
Usia responden
yang akan diteliti yaitu pada usia 50 tahun keatas.
Lanjutan tabel I
5. Faktor Risiko Hipertensi
pada Empat
KabupatenKota dengan
Prevalensi Hipertensi
Tertinggi di Jawa dan Sumatra
Aisyiyah, 2009.
Penelitian ini
menggunakan metode
cross sectional.
Data yang
digunakan adalah data sekunder dari
Riset Kesehatan
Dasar Riskesdas tahun 2007.
3.
Manfaat penelitian
a. Manfaat teoritis
Penelitian ini diharapkan dapat menyediakan informasi mengenai prevalensi, kesadaran, dan terapi responden hipertensi serta perbedaan prevalensi,
kesadaran, dan terapi responden hipertensi yang disebabkan oleh faktor risiko kesehatan di Padukuhan Kadirojo II.
b. Manfaat praktis
1 Untuk subyek yang diteliti yaitu responden dapat mengetahui hasil
pengukuran tekanan darah. 2
Untuk pemerintah daerah setempat dengan hasil penelitian ini, pemerintah daerah dapat menghimbau masyarakatnya untuk mengantisipasi penyakit
hipertensi, dengan melakukan upaya preventif dan promosif. B.
Tujuan Penelitian 1.
Tujuan umum
Penelitian ini bertujuan untuk melakukan evaluasi terhadap proporsi prevalensi, kesadaran, dan terapi responden hipertensi pada masyarakat di
Padukuhan Kadirojo II.
2. Tujuan khusus