Pengujian sifat fisik Virgin Coconut Oil

E. Jalannya Penelitian

1. Pengujian sifat fisik Virgin Coconut Oil

a. Kerapatan VCO Pengukuran dilakukan dengan piknometer pada suhu percobaan 25 C. Piknometer beserta tutup ditimbang dalam keadaan kosong dan kering. Sejumlah VCO dimasukkan ke dalam piknometer hingga penuh kemudian didinginkan di dalam es hingga suhu 20 C. Bila terjadi kekurangan volume, ditambahkan VCO melalui lubang kapiler. Kemudian piknometer dikeluarkan dari wadah yang berisi es. Setelah mencapai 25 C, piknometer segera ditutup dan didiamkan hingga mencapai suhu 30 C dan ditimbang. Rumus yang digunakan untuk mengetahui bobot VCO yang digunakan adalah Samhoedi, 1976: …………………………………………………………………………………. 1 Keterangan: = bobot jenis VCO a = bobot piknometer kosong b = bobot VCO + piknometer c = bobot air + piknometer Kerapatan VCO pada suhu 25 C dapat dihitung dengan menggunakan rumus berikut Samhoedi, 1976: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI ρ = X ……………………………………………..…………………… 2 Keterangan: ρ = kerapatan VCO gml = bobot jenis VCO = kerapatan air gml Sedangkan kerapatan VCO pada suhu 30 C dapat dihitung dengan menggunakan rumus berikut Ketaren, 1986: G = G’ + 0,0007 T – 25 C ………………………………...3 Keterangan: G= kerapatan pada T C25 C G’= kerapatan pada suhu 25 C T= suhu minyak C b. Viskositas VCO Pengukuran viskositas VCO dilakukan dengan menggunakan viskometer Ostwald. VCO dimasukkan ke dalam viskometer kemudian diukur lama waktu yang dibutuhkan oleh VCO untuk melalui pipa kapiler sepanjang batas yang telah ditentukan. Suhu yang digunakan adalah 30 C. Perhitungan viskositas VCO dilakukan dengan membandingkan antara viskositas VCO dengan viskositas air berdasarkan hukum Poiseuile sebagai berikut Sinko, 2006: …………………………………………………………………………………………. 4 Keterangan: η = viskositas І = panjang pipa r = jari-jari kapiler p = tekanan yang bekerja pada zat cair t = waktu yang diperlukan untuk mengalirkan volume zat cair m elalui pipa kapiler sepanjang І c. Indeks Bias VCO Pengukuran indeks bias dilakukan dengan refraktometer. Setetes volume VCO diletakkan pada kaca objek kemudian dicari transisi sinar yang paling kontras dan dibaca skalanya. Prinsip pengukuran indeks bias berdasarkan pada Hukum Pembiasan. Rumus yang digunakan adalah: …………… 5 Keterangan: = indeks bias terkoreksi pada t = 20 C = indeks bias zat pada t C hasil pengukuran t = suhu pengukuran

2. Pembuatan Losion

Dokumen yang terkait

Formulasi Krim Extra Virgin Olive Oil (Minyak Zaitun Ekstra Murni) sebagai Anti-Aging

57 297 100

Optimization of the Making of Virgin Coconut Oil (VCO) with the Addition of Baker Yeast (Saccharomyces cerevisiae) and Fermentation Time with VCO Inducement

2 38 86

Optimasi Pembuatan Virgin Coconut Oil (VCO) Berdasarkan Faktor Temperatur Dan Lama Pemanasan Dengan Metode Permukaan Respon Pada Laboratorium Proses Manufaktur Departemen Teknik Industri - USU

2 107 111

Uji Efek Virgin Coconut Oil (VCO) Terhadap Berat Badan Dan Penurunan Kadar Gula Darah (KGD) Tikus Putih Diabetes yang Diinduksi Sterptozotocin (STZ)

3 47 85

Restrukturisasi Lemak Kakao Dengan Minyak Kelapa (Coconut Oil) Dan Dengan Minyak Kemiri (Candle Nut Oil) Melalui Reaksi Interesterifikasi Enzimatis

10 63 162

Pembuatan dan Evaluasi Secara In Vitro Emulsi Virgin Coconut Oil (VCO) menggunakan Emulgator Tween 80 dan Gom arab

7 63 96

PENGARUH PENGGUNAAN Virgin Coconut Oil (VCO) SEBAGAI Pengaruh Penggunaan Virgin Coconut Oil (VCO) Sebagai Emolient Terhadap Sifat Fisik Dan Stabilitas Vitamin C Dalam Sabun Transparan.

0 2 11

PENGARUH PENGGUNAAN Virgin Coconut Oil (VCO) SEBAGAI EMOLIENT TERHADAP SIFAT FISIK Pengaruh Penggunaan Virgin Coconut Oil (VCO) Sebagai Emolient Terhadap Sifat Fisik Dan Stabilitas Vitamin C Dalam Sabun Transparan.

0 2 12

Optimasi komposisi polysorbate 80 & cetyl alcohol sebagai emulsifying agent dalam lotion virgin coconut oil dengan aplikasi desain faktorial.

0 2 97

Optimasi komposisi polysorbate 80 & cetyl alcohol sebagai emulsifying agent dalam lotion virgin coconut oil dengan aplikasi desain faktorial - USD Repository

0 0 95